Pastikan Aman Dan Sehat, Dinas Kesehatan Beltim dan Loka POM Belitung Uji Sampel Takjil

- Editor

Senin, 10 Maret 2025 - 14:59

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Manggar, Beltim | Tribuneindonesia.com

Pemerintah Kabupaten Belitung Timur (Beltim) melalui Dinas Kesehatan (Dinkes) bersama Petugas Loka Pengawas Obat dan Makanan (POM) Kabupaten Belitung melakukan uji sampel jajanan berbuka puasa yang dijual di beberapa tempat di Kota Manggar, Senin (10/3).

Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit dan Penyehatan Lingkungan Dinas Kesehatan Kabupaten Beltim, Supardi mengatakan pengecekan uji sampel jajanan dilakukan karena ingin memastikan keamanan takjil yang dikonsumsi oleh masyarakat saat bulan Ramadhan 1446 Hijriah.

“Kita telah melakukan pemeriksaan takjil yang dibeli di beberapa titik lokasi yang tersebar di Kota Manggar untuk memastikan bahwa makanan dan minuman yang dijual, bebas dari bahan berbahaya,” kata Supardi.

Sampel yang diambil itu berupa jajanan dan makanan mengandung berwarna sebanyak 41 sampel. Selanjutnya diperiksa
di mobil laboratorium keliling di Terminal Manggar. Diungkapkan Karlina selaku ketua tim pemeriksaan Loka POM Belitung, dari hasil pengujian 41 sampel makanan dengan menggunakan 4 parameter diantaranya formalin, boraks, rhodamin B, methanyl yellow, petugas tidak menemukan sampel yang mengandung bahan berbahaya.

Baca Juga:  PWI Pusat Telah Membentuk Tim Persiapan “Kongres Dipercepat”

“Dari 4 parameter bahan berbahaya itu, Alhamdulillah hasil uji sampel negatif. Artinya dari sampel takjil itu, tidak ditemukan bahan berbahaya sehingga aman untuk dikonsumsi,” kata Karlina.

Walaupun demikian, petugas masih menemukan beberapa takjil yang dijual dalam kondisi berjamur.
“Dari sampel itu, ada beberapa jajanan yang ditemukan berjamur sehingga warga diminta untuk hati-hati saat membeli makanan itu,” ungkapnya. (Chev88*)

Berita Terkait

Karnaval Imigrasi 2025 Sukses: Booth Layanan Paspor Imigrasi Pontianak Diserbu Ribuan Pengunjung
Imigrasi Kalbar dan Ombudsman RI Perkuat Kolaborasi Pelayanan Publik dalam Pencegahan TPPO
Kasus BRI Lau Baleng: Nasabah Resah Diintimidasi Setelah Saldonya Sebesar Rp200 Juta Raib
Penegakan Hukum Terus Berlanjut: Kasus Medan Fashion Festival 2024 Menambah Deretan Dugaan Korupsi Daerah
Jejak Rusak Lapas Klas IA Medan Tanjung Gusta: Napi Bebas Pakai Ponsel Hingga Isu Kamar Dibanderol Ratusan Juta
ITL Trisakti Mewisuda 1.124 Lulusan Tahun Akademik 2024/2025, Siap Berkontribusi di Sektor Transportasi dan Logistik
RS Colombia Asia Diduga Menyandera Pasien: Ketum TKN Serukan Tindakan Tegas !
Sengketa Ruko Rp 3,5 Miliar di Tanjung Morawa Memanas
Berita ini 12 kali dibaca

Berita Terkait

Selasa, 18 November 2025 - 08:10

Program Jaksa Masuk Dayah Perkuat Literasi Hukum Santri Darul Munawwarah Kuta Krueng Pidie Jaya

Selasa, 18 November 2025 - 04:20

Imigrasi Kalbar dan Ombudsman RI Perkuat Kolaborasi Pelayanan Publik dalam Pencegahan TPPO

Senin, 17 November 2025 - 14:16

Baratin Gelar Media Gathering 2025

Senin, 17 November 2025 - 13:21

Jasa Raharja DKI Jakarta Ajak Para Driver Muda Lebih Siap Hadapi Situasi Darurat Lewat Pelatihan PPGD

Senin, 17 November 2025 - 13:19

Heavenly Donut Gelar Lomba Hias Heavenly Donut untuk Anak 5–10 Tahun di Berbagai Supermarket & Community Partner

Senin, 17 November 2025 - 13:17

PANGLIMA TNI: “DIRGAHAYU KORPS MARINIR, SEMOGA SEMAKIN PROFESIONAL DAN DICINTAI RAKYAT”

Senin, 17 November 2025 - 12:59

PAPAKINI Meriahkan NSS Vaganza Grong-Grong di Lingkungan Pemkab Pidie

Senin, 17 November 2025 - 10:10

Renovasi Gedung Belanda Diduga Ilegal, Tanpa Izin dan Tanpa SPK

Berita Terbaru

0
Would love your thoughts, please comment.x
()
x