Bireuen | TribuneIndonesia.com
1 Mei 2025 — Hujan deras yang terus mengguyur wilayah pegunungan di Kabupaten Bireuen menyebabkan terjadinya longsor di jalan negara lintas Bireuen–Bener Meriah, tepatnya di Kilometer 62. Kejadian ini membuat sebagian badan jalan tertutup material longsoran berupa tanah dan lumpur, sehingga kondisi jalan menjadi rawan dilalui.
Material longsoran masih menutupi sebagian besar badan jalan, mengakibatkan kendaraan harus melambat dan berhati-hati saat melintas. Selain itu, permukaan jalan juga menjadi sangat licin akibat aliran air hujan yang membawa tanah hingga ke badan jalan.
Pihak berwenang sudah turun ke lokasi untuk melakukan penanganan darurat dan mengimbau masyarakat yang melintasi jalur tersebut agar ekstra waspada. Petugas juga telah memasang tanda peringatan dan mengarahkan lalu lintas untuk menghindari risiko kecelakaan.
“Pengendara diimbau agar berhati-hati, terutama saat malam hari, karena visibilitas rendah dan kondisi jalan yang licin dapat membahayakan,” ujar salah satu pelintas di lokasi.
Hingga saat ini, proses pembersihan material longsor masih berlangsung. Pemerintah daerah dan instansi terkait terus memantau perkembangan di lokasi guna memastikan keamanan dan kelancaran lalu lintas di jalur penghubung penting tersebut. (Tower)