Personel Satgas TMMD Ke-123 Kodim 0111/Bireuen Mencari Batu di Sungai untuk Menutupi Bronjong yang dipasang.

- Editor

Rabu, 5 Maret 2025 - 04:19

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Bireuen | Tribuneindonesia.com 

Demi memastikan ketahanan dan kekuatan bronjong yang telah dipasang, Personel Satgas TMMD Ke-123 Kodim 0111/Bireuen melaksanakan kegiatan pencarian batu di anak sungai sebagai material tambahan untuk menutupi bronjong yang telah terpasang. Kegiatan ini dilakukan di lokasi pembangunan jalan program TMMD yakni di Desa Hagu Kecamatan Peudada Kabupaten Bireuen. Rabu (05/03/2025).

Bronjong merupakan struktur anyaman kawat berisi batu yang berfungsi sebagai penguat tanggul dan penahan erosi di sekitar infrastruktur jalan yang sedang dibangun. Penutupan bronjong dengan batu tambahan ini bertujuan untuk memastikan kekokohan serta mencegah longsor yang dapat menghambat akses masyarakat.

“Kami bersama warga bekerja sama mencari dan mengangkut batu dari sungai terdekat. Hal ini dilakukan agar bronjong yang telah dipasang semakin kokoh dan bisa bertahan dalam waktu lama,” ujar salah satu anggota Satgas TMMD.

Baca Juga:  PU Kejari Klungkung Segera Limpahkan Perkara Kasus Dugaan Penyalahgunaan Dana BUMDesa Kerta Laba Desa Dawan Kaler ke PN Denpasar

Kegiatan ini juga menunjukkan semangat gotong royong antara TNI dan masyarakat dalam menyukseskan pembangunan infrastruktur desa. Warga setempat turut serta dalam proses pencarian dan pengangkutan batu, yang dilakukan dengan penuh kebersamaan.

Dengan adanya kerja sama ini, diharapkan hasil pembangunan yang dilakukan dalam program TMMD ke-123 dapat bermanfaat dalam jangka panjang, terutama dalam meningkatkan akses dan kesejahteraan masyarakat di wilayah tersebut.

Berita Terkait

Kasus Jalan di Tempat, Pelapor Sebut Terlapor “Kebal Hukum”, Desak Kapolresta Deli Serdang Bertindak Tegas
Kejari Deli Serdang Selamatkan Uang Negara Rp7 Miliar dari Dua Kasus Korupsi
Diduga Telantarkan Penumpang hingga Meninggal Dunia, PT ALS Dikecam Keras: “Ini Soal Nyawa Manusia, Bukan Binatang!”
Kejati Sumut Sita Rp150 Miliar dari Hasil Korupsi Penjualan Aset PTPN I
Kades Kramatmanik Dituding Hindari Klarifikasi, Dana Ketapang Ratusan Juta Jadi Teka-Teki!
Pengadaan Barang dan Jasa di Sekretariat DPRA Terindikasi Mark-Up, KAKI Desak KPK Turun Gunung
“PTPN I Gagalkan Konstatering: Bukan Pembela Aset Negara, tapi Penghadang Keadilan!”
“Datang Bayar Angsuran, Pulang Tanpa Mobil! Dugaan Penipuan Terencana oleh Oknum ACC Medan”
Berita ini 5 kali dibaca

Berita Terkait

Kamis, 30 Oktober 2025 - 19:31

14 Aksi Demi Narkoba: Polsek Medan Baru Menguak Operasi Gelap Komplotan Begal Sadis

Kamis, 30 Oktober 2025 - 19:01

Ketegasan atau Formalitas ? Mengulik Proses Patsus Tiga Personel Polda Sumut Pasca Tabrakan di depan Tiger Club

Kamis, 30 Oktober 2025 - 18:42

Saat Seragam Ternoda di Jalan Merak Jingga: Polda Sumut Uji Integritas di Tengah Sorotan Publik

Kamis, 30 Oktober 2025 - 16:18

Pungli Parkir Siantar Cerminkan Lemahnya Pengawasan Dishub Siantar

Kamis, 30 Oktober 2025 - 14:54

Sinergi Damai di Kota Pelabuhan, Bitung Siapkan Perayaan Lintas Agama Desember 2025

Kamis, 30 Oktober 2025 - 12:01

Personel BNN Pidie Jaya Raih Tiket Umrah Gratis dari Kapolda Aceh

Kamis, 30 Oktober 2025 - 09:33

Desain Siap Bangun Pemko Medan: Terobosan Inovatif atau Sekedar Prototipe di Sistem ?

Kamis, 30 Oktober 2025 - 06:06

​Perkuat Citra “Polisi Humanis”, Polres Bitung Sumbang Darah di Momen Hari Jadi Humas Polri

Berita Terbaru

0
Would love your thoughts, please comment.x
()
x