Manado, Sulut | Tribuneindonesia.com,
Bank Sulut-Gorontalo (BSG) menggelar Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) Luar Biasa yang menghasilkan sejumlah poin penting. Salah satu hasilnya adalah perombakan besar-besaran di jajaran komisaris yang bertempat di Kantor Utama BSG Jln. Pierre Tendean No. 100 Manado, Kamis (10/04/25).
Empat figur handal baru bergabung dalam line-up komisaris BSG, yaitu Ramoy Markus Luntungan, Sam Sachrul Mamonto, Jacklyn Koloay, dan Djafar Alkatiri. Sementara satu-satunya Komisaris yang dipertahankan hanya Max Kembuan perwakilan dari PT Mega Corpora.
Selain itu, Gubernur Sulawesi Utara, Yulius Selvanus, mengungkapkan bahwa komisaris baru ini akan diberikan kewenangan besar untuk mengawasi direksi, terutama dalam pengelolaan keuangan.
“Kami optimis target laba Rp400 miliar akan tercapai,” kata Gubernur YSK. Pada Rabu (09/04).
Lebih lanjut, Gubernur Sulawesi Utara Mayjen TNI (Purn) Yulius Selvanus menambahkan bahwa dirinya siap menjadi marketing untuk BSG sehingga dapat terus berkontribusi.
“Saya meminta agar mewajibkan seluruh rekanan Pemerintah Daerah untuk melakukan pengelolaan keuangan melalui BSG. Pemerintah daerah agar mematuhi peraturan Menteri Keuangan tentang pengelolaan keuangan daerah, RKUD disimpan di BSG selaku Bank Pembangunan Daerah,” tandas Gubernur YSK.
Sementara itu, Komisaris Independen BSG, Djafar Alkatiri, menyatakan bahwa tim komisaris akan bekerja sama dengan direksi untuk memajukan Bank Sulut-Gorontalo.
Selain perombakan komisaris, RUPS juga membahas dan menetapkan beberapa poin penting lainnya, antara lain, Pemaparan kinerja BSG tahun 2024, Rencana bisnis bank untuk tahun 2025, dan Pengawasan pengelolaan keuangan daerah oleh Pemerintah Daerah.
Diketahui, susunan Direksi BSG dari hasil RUPS – LB 2025 adalah:
- Revino M. Pepah : Direktur Utama,
- Joubert Dondokambey : Direktur Umum
- Machmud Turuis : Direktur Pemasaran
- Louisa Parengkuan : Direktur Operasional
- Pius Batara : Direktur Kepatuhan
Sementara terjadi pergantian di jajaran Komisar:
- Ramoy Markus Luntungan – Komisaris Utama
- Max Kembuan – Komisaris
- Sam Sachrul Mamonto – Komisaris Independen
- Jacklyn Koloay – Komisaris Independen
- Djafar Alkatiri – Komisaris Independen
Tidak hanya itu, RUPS 2025 juga diikuti oleh Gubernur Provinsi Gorontalo, para Pemegang Saham Daerah (Bupati dan Walikota) se-Sulawesi Utara dan Gorontalo, serta perwakilan koperasi karyawan (kopkar).
Dengan perombakan komisaris ini, Bank Sulut-Gorontalo diharapkan dapat meningkatkan kinerjanya dan mencapai target laba yang ditetapkan. (Talia)