Dua BUMD Yang Sudah di KSO-kan Kini Akan Ditinjau Ulang Olah Bupati Al-Farlaky – Zainal

- Editor

Kamis, 20 Maret 2025 - 06:49

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Aceh Utara | Tribuneindonesia.com

Dua Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) Aceh Timur, PT. Wajar Corpora dan PT. Beurata Maju telah di-KSO oleh Pemerintah Kabupaten setempat semasa Pj. Bupati Amrullah M. Ridha. Kini, usai Iskandar Usman Al-Farlaky dilantik menjadi Bupati aceh timur yang definitif bakal tinjau ulang.

Beurata Maju dan Wajar Corpora
akan kita kaji kembali bagaimana pemanfaatannya dan begitu juga pendapatan daerah apakah itu sudah sesuai atau tidak,” kata Iskandar saat diwawancarai media, Rabu (19/3/2025).

Bahkan, lanjutnya akan melakukan evaluasi secara menyeluruh terhadap Organisasi Perangkat Daerah (OPD) hingga Camat sekalipun yang dianggap belum bisa dapat menyelesaikan permasalahan yang ada.

Semua akan kita evaluasi termasuk kalangan Pemerintah apa-apa saja
target kerja yang belum bisa dilakukan leh OPD dan jajaran Camat,” ungkapnya

Selain itu, target selama 100 hari kerja ke depan Iskandar bersama Zainal bakal melaunching rumah singgah Aceh Timur di Banda Aceh.

Ada beberapa program, melaunching rumah singgah Aceh Timur di Banda Aceh, melakukan peninjauan ke Puskesmas di wilayah simpang ulim, peninjauan tempat yang rawan banjir, kemudian terkait dengan izin HGU apakah kini kondisinya terbengkalai
juga akan kita evaluasi kembali,”
papar Bupati.

Sebelumnya, Pemerintah Kabupaten Aceh Timur memutus kontrak kerja dua perkebunan sawit Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) dengan sejumlah perusahaan karena tidak menyetorkan Pendapatan Asli Daerah (PAD) dalam kurun waktu 33 tahun.

Sejak tahun 1990-2023 perusahaan
yang mengelola sektor perkebunan sawit tidak menyetorkan PAD dengan dalih terus merugi,” kata Juru Bicara Pemkab Aceh Timur, Muntasir Ramli saat diwawancarai, Jum’at (21/2/2025) lalu. karena itu, Pemkab setempat memutus kontrak dengan pengelola perusahaan sebelumnya.

Baca Juga:  ‎Terkait Pemberhentian Kades Paluh Kurau, Ini Pesan Salah Satu Kades Kecamatan Batang Kuis

Kita sekarang meng-kso-kan dengan perusahaan baru yang dianggap memenuhi kualifikasi dan memiliki rencana bisnis (business plan) serta memiliki manajemen yang bagus agar sektor dari hasil perkebunan menjadi pemasukan PAD,” sebutnya. Adapun 2 BUMD bergerak di Sektor Perkebunan yakni PT. Wajar Corpora mempunyai 2 lahan, berlokasi di Gampong Pante Kera Kec. Simpang Jernih, seluas 1.610 hektar berupa tanah kosong dan berakhir HGU Tahun 2040.

Selanjutnya, di Desa Wonosari Kec. Tamiang Hulu Kab. Aceh Tamiang seluas 1.224 hektar dan diatasnya terdapat tanaman kelapa sawit seluas 800 hektar dan berakhir HGU tahun 2030. Yang kedua PT. Beurata Maju mempunyai 2 lahan, berlokasi di Gampong Blang Nisam dan Gampong Bandar Baro Kec. Indra Makmu serta Gampong Teupin Raya dan Gampong Ladang Baro, Keumuneng Julok ladang baro seluas 496 hektar dan diatasnya terdapat tanaman kelapa sawit dan berakhir HGU pada Tahun 2031. Kemudian lokasi kedua terletak di Gampong Blang Seunong Kec. Pantee Bidari seluas 1.345 hektar dan berakhir HGU tahun 2032.

Untuk lahan PT. Beurata Maju dan lahan PT. Wajar corpora yang sudah ada tanaman kelapa sawitnya harga sewa 810 juta / tahun untuk lahan PT. Wajar corpora yang berlokasi di desa wonosari Kecamatan Tamieng Hulu, Kab Aceh Tamieng tamiang seharga 600 jt/tahun untuk lahan PT. Beurata maju yang berlokasi di Kec. Indra Makmu dan Julok,” pungkas Ramli..

Tulis Saipul (SF)

Berita Terkait

Bupati Aceh Tenggara Pimpin Deklarasi Perangi Narkoba dan Tertib Lalu Lintas di Lapangan Pemuda Bambel
Lapas Perempuan Kelas IIB Sigli Melaksanakan Kegiatan Ikrar Zero HALINAR (Handphone, Pungli dan Narkoba)
Komite Anti Korupsi Indonesia Desak Pemerintah Aceh Copot Direktur RSUDZA
Perluas Kawasan Hutan Magrove, Wakil Walikota Langsa Bersama Forest For Life Lakukan Penanaman
Deli Serdang Gencarkan Pembentukan Koperasi Desa Merah Putih di 3 Kecamatan, Dukung Inpres Percepatan Pengentasan Kemiskinan
Pembentukan Koperasi Merah Putih di Kelurahan Pusat Pasar Sukses Digelar, Dorong Penguatan Ekonomi Warga
Koperasi Merah Putih Kelurahan Besar Resmi Dibentuk, Wujud Nyata Dukungan Terhadap Program Nasional
Harmaini Pemimpin Sederhana yang Menyulap Desa Paya Gambar Jadi Teladan Kecamatan
Berita ini 9 kali dibaca

Berita Terkait

Minggu, 1 Juni 2025 - 02:10

Gerebek Maut di Paya Geli, Markas Narkoba di Bakar, Dua Pelaku di Bekuk Polsek Sunggal! 

Minggu, 1 Juni 2025 - 01:39

” Dari Balik Jeruji: Rutan Kelas I Medan Perang Total Lawan Peredaran Narkoba, HP Ilegal, dan Pungli”

Sabtu, 31 Mei 2025 - 20:06

Residivis Pengedar Obat Keras Jenis Trihexypenidyl Kembali Ditangkap di Bitung

Sabtu, 31 Mei 2025 - 11:34

Polres Gayo Lues Bekuk Pemerkosa Anak Kandung

Sabtu, 31 Mei 2025 - 05:52

Digerebek di Gudang Sawit, Pria Muda Ditemukan Simpan Sabu dan Inex  Malam Mencekam di Bangun Purba

Sabtu, 31 Mei 2025 - 01:01

Teror Malam Dicegah! Danramil 16/DMS Pimpin Patroli Besar, Bubarkan Balap Liar dan Cegah Aksi Begal

Sabtu, 31 Mei 2025 - 00:40

Barak Sabu di Desa Sibulan Digulung Kodim 0204/DS: Pengedar Muda Diringkus, Barang Bukti Mengguncang!

Kamis, 29 Mei 2025 - 00:26

Seorang Perempuan Pengedar Sabu Ditangkap, Jaringan Gelap Kian Menggurita!

Berita Terbaru

Feature dan Opini

Merefleksikan Nilai Pancasila di Era Kini

Minggu, 1 Jun 2025 - 04:13

0
Would love your thoughts, please comment.x
()
x