Caption : Diduga Terpeleset dan Tenggelam, Keluarga Tolak Otopsi
RANTAU | TribuneIndonesia.com
Seorang warga Dusun Cempaka, Desa Benua Raja, Kecamatan Rantau, Kabupaten Aceh Tamiang yang sempat dilaporkan hilang, akhirnya ditemukan dalam keadaan meninggal dunia di areal perkebunan kelapa sawit PT. BETAMI, Rabu (21/5/2025) sore.
Korban diketahui bernama Robyal Hasibuan alias Bg Adek (49), seorang wiraswasta yang bermukim di Dusun Cempaka. Ia terakhir kali terlihat pada Senin (19/5) sekitar pukul 17.00 WIB oleh saksi bernama Basri (50), saat sedang mencari brondolan atau buah kelapa sawit sisa di Blok F perkebunan tersebut.

Setelah dua hari pencarian intensif dilakukan oleh tim gabungan yang terdiri dari personel Polsek Rantau, TNI, BPBD, Basarnas, Damkar, dan warga setempat, jasad korban akhirnya ditemukan pada Rabu sore sekitar pukul 16.00 WIB. Tubuh korban ditemukan dalam posisi telungkup di genangan air, dengan kondisi pakaian masih utuh.
Dugaan sementara menyebutkan bahwa korban terpeleset dan tenggelam di lokasi yang digenangi air. Informasi dari pihak keluarga menyebutkan bahwa korban memiliki riwayat trauma terhadap air.
Setelah ditemukan, jenazah langsung dievakuasi dan diserahkan kepada pihak keluarga di rumah duka untuk dimakamkan. Keluarga menolak dilakukan proses visum maupun otopsi, dan menerima peristiwa tersebut sebagai musibah. Surat pernyataan penolakan otopsi juga telah disampaikan secara resmi kepada pihak berwenang.
Kanit Reskrim Polsek Rantau menyatakan bahwa pihak kepolisian telah melakukan pengumpulan keterangan dari saksi, dokumentasi di lokasi kejadian, serta koordinasi dengan keluarga dan perangkat desa. Situasi selama proses evakuasi berlangsung dalam keadaan aman dan kondusif.
Pihak kepolisian mengimbau masyarakat agar lebih berhati-hati saat beraktivitas di areal perkebunan, khususnya pada musim penghujan ketika genangan air cukup dalam dan membahayakan. (Redaksi)















