Kades dan Camat Saketi Bungkam, Proyek Paving Block Desa Majau Diduga Sarat Masalah

- Editor

Senin, 20 Oktober 2025 - 11:23

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

PANDEGLANG|TribuneIndonesia.com 

Proyek pembangunan jalan paving block di Kampung Legon, Desa Majau, Kecamatan Saketi, Kabupaten Pandeglang kini menjadi sorotan tajam publik. Proyek yang bersumber dari Dana Desa (DD) Tahun Anggaran 2025 dengan volume 1,25 meter x 65 meter itu diduga kuat tidak transparan dan dikerjakan asal-asalan.

Pantauan di lapangan memperlihatkan kondisi hasil pekerjaan yang baru selesai namun sudah banyak mengalami kerusakan. Sejumlah paving tampak patah, bergelombang, bahkan sebagian mulai lepas dari posisi semula. Kondisi ini memunculkan dugaan bahwa kualitas material yang digunakan tidak sesuai standar teknis.

Masyarakat setempat merasa kecewa karena proyek yang seharusnya membawa manfaat justru meninggalkan kekecewaan. “Baru saja selesai dikerjakan, tapi sudah rusak. Kami bingung, apakah memang kualitasnya jelek atau pemasangannya asal-asalan,” ujar salah satu warga dengan nada kesal.

Sementara itu, upaya konfirmasi kepada Kepala Desa Majau dan Camat Saketi hingga berita ini diterbitkan tidak mendapat tanggapan. Keduanya bungkam, seolah enggan menanggapi pemberitaan yang kini ramai diperbincangkan di tengah masyarakat.

Menanggapi hal itu, Reaynold Kurniawan, Ketua Gabungnya Wartawan Indonesia (GWI) DPC Kabupaten Pandeglang, menegaskan bahwa proyek yang menggunakan dana publik harus dikerjakan secara transparan dan akuntabel.

Baca Juga:  Jawaban Korwil Angsana Soal Dana BOS Tuai Kritik, Sekjen AWDI Geram

“Kades dan Camat harus terbuka. Ini uang rakyat, bukan uang pribadi. Kalau sudah ada indikasi ketidakterbukaan dan kualitas buruk, maka harus segera diaudit dan diperiksa oleh pihak berwenang,” tegas Reaynold. Senin (20/10/2025).

Sementara itu, Andi Irawan, aktivis Barisan Rakyat Anti Penindasan (BARA API), juga ikut bersuara lantang.

“Kami mendesak Inspektorat dan Aparat Penegak Hukum (APH) turun langsung ke lapangan untuk memeriksa proyek paving block di Desa Majau. Jangan biarkan Dana Desa dijadikan ladang bancakan,” ujar Andi.

Senada dengan itu, Jaka Somantri, Sekretaris Jenderal Asosiasi Wartawan Demokrasi Indonesia (AWDI) DPC Kabupaten Pandeglang), menilai diamnya pihak desa dan kecamatan justru menimbulkan tanda tanya besar.

“Sikap bungkam itu justru memperkuat dugaan publik bahwa ada yang tidak beres. Kami dari AWDI mendukung langkah-langkah investigatif dan pengawasan ketat terhadap penggunaan Dana Desa agar tidak diselewengkan,” tegas Jaka.

Kini, masyarakat menunggu langkah nyata dari pihak terkait. Proyek yang dibiayai dari uang rakyat harus dikerjakan dengan tanggung jawab dan transparansi penuh, bukan justru menjadi ajang kepentingan segelintir pihak.”(Tim/red)

Berita Terkait

*Kapolres Aceh Timur Hadiri Pelepasan dan Pemberangkatan Kafilah MTQ XXXVII
Viral! Otak Pengeroyokan dan Penganiayaan Jukir Menggunakan Sajam di Depok Diduga EVP PLN, “Terapkan UU Darurat
Bank Aceh Syariah Salurkan Zakat untuk 1.216 Mustahik Miskin Produktif di Aceh Tenggara
Aroma Penyimpangan di Proyek Rp781 Juta SDN Sukawaris 2 — Kepala Sekolah Bungkam, Baja Bekas Hilang Entah ke Mana!
ASN Rangkap Jabatan Bikin Heboh Cikeusik, Surat Mundur Tak Diterima, Wartawan Siap Turun!
Kasus ASN Jadi Ketua BUMDes Parungkokosan, Korwil Pendidikan Enggan Banyak Bicara — Aktivis Bara Api: Jangan Tutupi Fakta!
Arief Martha Rahadyan Dukung Penuh Pengembangan Bali Maritime Tourism Hub sebagai Proyek Strategis Nasional
Arief Martha Rahadyan: Penetapan 44 Kawasan Industri Bukti Keseriusan Pemerintah Bangun Ekonomi Merata
Berita ini 4 kali dibaca

Berita Terkait

Kamis, 30 Oktober 2025 - 19:31

14 Aksi Demi Narkoba: Polsek Medan Baru Menguak Operasi Gelap Komplotan Begal Sadis

Kamis, 30 Oktober 2025 - 19:01

Ketegasan atau Formalitas ? Mengulik Proses Patsus Tiga Personel Polda Sumut Pasca Tabrakan di depan Tiger Club

Kamis, 30 Oktober 2025 - 18:42

Saat Seragam Ternoda di Jalan Merak Jingga: Polda Sumut Uji Integritas di Tengah Sorotan Publik

Kamis, 30 Oktober 2025 - 16:18

Pungli Parkir Siantar Cerminkan Lemahnya Pengawasan Dishub Siantar

Kamis, 30 Oktober 2025 - 14:54

Sinergi Damai di Kota Pelabuhan, Bitung Siapkan Perayaan Lintas Agama Desember 2025

Kamis, 30 Oktober 2025 - 12:01

Personel BNN Pidie Jaya Raih Tiket Umrah Gratis dari Kapolda Aceh

Kamis, 30 Oktober 2025 - 09:33

Desain Siap Bangun Pemko Medan: Terobosan Inovatif atau Sekedar Prototipe di Sistem ?

Kamis, 30 Oktober 2025 - 06:06

​Perkuat Citra “Polisi Humanis”, Polres Bitung Sumbang Darah di Momen Hari Jadi Humas Polri

Berita Terbaru