Caption : Operasi Gabungan Polri dan Bea Cukai Gagalkan Peredaran Narkoba Jaringan Internasional
Langsa |TribuneIndonesia.com
Tim gabungan Polri dan Bea Cukai kembali menunjukkan komitmennya dalam memberantas peredaran narkoba. Sebanyak 86,046 kilogram sabu berhasil diamankan dalam sebuah operasi gabungan yang digelar di wilayah Kota Langsa, Aceh, Jumat (16/5/2025) malam.
Operasi ini berawal dari informasi intelijen yang diperoleh Bareskrim Polri mengenai dugaan pengiriman narkotika jenis sabu dari Malaysia melalui jalur laut di perairan Aceh. Menindaklanjuti informasi tersebut, tim gabungan yang terdiri dari Narcotic Investigation Center Bareskrim Polri, Direktorat Interdiksi Narkotika Bea Cukai, Kanwil DJBC Aceh, Polres Langsa, serta KPPBC TMP C Langsa, melakukan analisis bersama dan memulai penyelidikan intensif.
Tim kemudian memetakan titik-titik yang diduga menjadi lokasi pendaratan dan penyimpanan barang haram tersebut. Pada pukul 23.00 WIB, tim berhasil menangkap seorang pria berinisial MR alias E (28), yang diketahui berperan sebagai tekong atau pengangkut barang dari jalur laut. Dari pengakuannya, diketahui lokasi penyimpanan sabu berada di area tambak milik warga di kawasan Sungai Pauh, Kecamatan Langsa Barat.
Petugas kemudian melakukan penyisiran dan menemukan empat karung yang ditanam secara tersebar di lokasi tersebut. Setelah diamankan dan diperiksa bersama pelaku, keempat karung tersebut berisi 82 bungkus sabu yang diperkirakan mengandung methamphetamine seberat total 86,046 kilogram.
Keberhasilan pengungkapan ini dinilai sebagai langkah besar dalam menyelamatkan generasi muda dari bahaya narkoba. Berdasarkan estimasi, sabu seberat 86 kilogram ini dapat merusak ±430.230 jiwa. Negara pun terhindar dari potensi kerugian biaya rehabilitasi sebesar Rp687.920.560.800.
Sepanjang Mei 2025, Bea Cukai Langsa bersama tim gabungan telah menggagalkan upaya penyelundupan sabu sebanyak ±189 kilogram.
Kepala KPPBC TMP C Langsa, Sulaiman, menyampaikan apresiasinya atas sinergi yang kuat antarinstansi. “Operasi bersama ini adalah bentuk ketegasan pemerintah dalam memerangi narkoba. Bea Cukai Langsa sebagai community protector berkomitmen untuk terus menjaga masyarakat dari ancaman narkotika, sejalan dengan predikat Zona Integritas Wilayah Birokrasi Bersih dan Melayani (ZI-WBBM) yang telah kami raih,” tegasnya.
Sumber : Akbar