MEDAN | Tribuneindonesia.com
Aksi cepat dan keberanian warga Medan kembali jadi sorotan setelah berhasil menggagalkan penipuan bermodus polisi gadungan pada Selasa malam,3 Juni 2025,sekitar Pukul 00 Wib di kawasan Kampung Lalang. Kejadian ini viral di media sosial usai dibagikan oleh akun bernama Zulian.
Insiden bermula dari sebuah transaksi penjualan sepeda motor yang dilakukan oleh korban melalui media sosial. Setelah mencapai kesepakatan, korban dan calon pembeli bertemu di lokasi yang disepakati di Kampung Lalang. Awalnya, transaksi berjalan normal. Calon pembeli tampak memeriksa motor dan surat-surat dengan teliti.
Namun, situasi berubah ketika calon pembeli meminta untuk test ride motor. Saat korban hendak ikut dibonceng, tiba-tiba muncul dua pria mengaku polisi. Mereka langsung menyeret korban ke pinggir jalan dan melakukan interogasi tanpa alasan jelas. Di saat korban teralihkan, sang calon pembeli kabur membawa motor.
Merasa ditipu, korban spontan berteriak minta tolong. Warga sekitar yang mendengar teriakan segera datang dan menghadapi para pelaku tanpa gentar, meski mereka masih mengaku sebagai aparat. Tekanan warga membuat salah satu pelaku menghubungi rekannya yang membawa motor. Tak lama, sepeda motor korban pun dikembalikan ke lokasi.
Aksi heroik warga Kampung Lalang ini mendapat pujian luas di media sosial.
“Saya bangga jadi orang Medan. Langsung peduli kepada orang yang meminta tolong. Salam hormat buat warga Medan,
” tulis akun @julpanriparulian.“Kalau mau jual kendaraan jangan mau diajak jumpa di tengah jalan. Suruh pembeli datang ke rumah. Jangan kasih kendaraan dites kalau belum ada uang masuk,” ujar @nikinasution memberikan peringatan.
Korban mengucapkan terima kasih mendalam kepada warga yang telah menyelamatkan motornya. Sementara itu, pihak kepolisian kini sedang menyelidiki kasus ini dan mengimbau masyarakat agar lebih waspada dalam melakukan transaksi kendaraan, terutama di luar lokasi yang aman.
Ilham Tribuneindonesia.com