Wagub Aceh, Mantan Politisi Senayan Kembali Berjuang di Gedung Parlemen RI Untuk Aceh

- Editor

Rabu, 30 April 2025 - 04:01

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

JAKARTA/Tribuneindonesia.com

Wakil Gubernur (Wagub) Aceh Fadhlullah (Dek Fad) dalam Rapat Dengar Pendapat (RDP) bersama Komisi II DPR RI di Jakarta, menyampaikan berbagai kepentingan rakyat Aceh, hingga terjadi adu argumen, namun bagi Dek Fad itu hal biasa dalam sebuah perjuangan, apalagi Fadhlullah sudah pernah 10 tahun di gedung Senayan itu.

Sang tokoh muda Aceh Fadhlullah yang juga Wakil Gubernur Aceh sekaligus Mantan Politisi Senayan yang dalam satu atau dua hari lalu kembali terlihat berbicara keras di gedung Parlemen RI, cukup mendapat perhatian dari sejumlah pihak, baik itu di Aceh maupun nasional, demikian di sampaikan Tarmizi Age (Ketua Influencer Aceh Mualem-Dek Fad), Rabu (30/4/2025).

Dalam rapat RDP dengan Komisi II tersebut, sesuai amanah rakyat Aceh, Gubernur Mualem Muzakir Manaf dan para tokoh dan ulama, Dek Fad menekankan pentingnya percepatan Revisi Undang-Undang Pemerintah Aceh (UUPA), Penambahan Dana Otsus, dan perpanjangan keberadaan dana Otsus itu sendiri untuk Aceh yang katanya akan berakhir pada 2027, ini perlu di perpanjang.

Baca Juga:  Bupati Bireuen,meninjau Langsung Jembatan Putus di Desa Lawang,Peudada akibat banjir bandang.

“Saat ini, Aceh sangat bergantung pada Dana Otsus dalam mendukung pembangunan dan peningkatan kesejahteraan masyarakat,” ujar Wagub.
Oleh sebab itu, Fadhlullah mendesak agar perubahan UUPA dapat segera disahkan pada 2025.

Disesi lain Wagub Aceh buka-bukaan soal perjuangannya yang sedang mengupayakan agar tenaga non-ASN di Aceh yang berjumlah ribuan orang bisa diangkat menjadi PPPK, ini penting, ini periuk nasi rakyat yang harus segera diatasi, uajar Tarmizi Age.

Wagub Fadhlullah berharap DPR RI dapat mendukung agar non-ASN di Aceh diberi kesempatan untuk diangkat menjadi PPPK penuh waktu, bukan paruh waktu, dengan dukungan anggaran yang memadai.(*)

Berita Terkait

Jalan Rusak dan Lampu Padam Tak Ditangani, LSM Geber Desak Bupati Tegur Camat dan Kades Klambir Lima Kampung
Teuku Rasyidin: Pusat Jangan Cari Masalah dengan Aceh
Kapolres Aceh Timur Imbau Warga Waspada Kebakaran
Koperasi Desa Merah Putih Siap Melaju: Pemerintah Gandeng Danantara dan Himbara sebagai Motor Pendanaan
Kondominium Hotel Danau Toba Dilalap Si Jago Merah, Langit Medan Diselimuti Asap Tebal
HRD Ajak Semua Pihak Bersatu, Dukung Pemerintah Aceh Kembalikan empat pulau di Aceh
Imum Chik Mesjid Agung, Peusijuk Toko Banna Jambo Bangunan dan Warnai Santunan Anak Yatim
Bumbu Masakan Khas Aceh” Pusaka Indatu” Jl.Banda Aceh-Medan Keude Lampoh Saka
Berita ini 11 kali dibaca

Berita Terkait

Sabtu, 31 Mei 2025 - 18:54

Ketika Negara Kalah oleh Mafia Timah: Desakan Evaluasi Kepolisian Bukan Isapan Jempol (Opini)

Sabtu, 31 Mei 2025 - 14:34

Ketua AWNI Subulussalam Dituding Tak Netral, Sejumlah Wartawan Soroti Dugaan Pembelaan Berlebihan terhadap Pemerintah Desa

Sabtu, 31 Mei 2025 - 14:25

Diduga Peras Kepala Sekola, Tiga Oknum Mengaku Wartawan Diamankan

Sabtu, 31 Mei 2025 - 14:16

Komite Anti Korupsi Indonesia Desak Pemerintah Aceh Copot Direktur RSUDZA

Sabtu, 31 Mei 2025 - 11:32

Pemerintah Pusat Jangan Melukai Masyarakat Aceh Karena Kepentingan Pihak Tertentu.

Jumat, 30 Mei 2025 - 13:47

Klarifikasi Pj Kepala Desa Mendilam Dinilai Tendenius, Warga Minta Media A1News Bersikap Netral

Jumat, 30 Mei 2025 - 03:51

Syamsul Bahri Ketua GWI Banten kecam oknum Pelaksana Proyek Di Kampung Bayur Desa Kresek Yang Intimidasi Jurnalis.

Kamis, 29 Mei 2025 - 14:08

Marhaba: Usai Dilantik, Endang Sunaryo Resmi Pimpin DPC PJS Rohul

Berita Terbaru

TNI dan Polri

Komsos Kunci Utama Keberhasilan Pembinaan Teritorial

Minggu, 1 Jun 2025 - 00:57

0
Would love your thoughts, please comment.x
()
x