Banyuwangi|Tribunindonesia.com
Banyuwangi- Sebagai bagian dari upaya membangun karakter generasi muda yang religius dan berakhlak mulia. Polresta Banyuwangi gelar lomba Da’i Cilik Kapolresta Banyuwangi 2025. Kegiatan ini bertempat di Gedung Graha Radar Banyuwangi, pada hari Senin (03/03/2025)
Ajang bergengsi ini diikuti oleh 596 peserta dari tingkat SD/MI dan SMP/MTs se-Kabupaten Banyuwangi. Para peserta telah melalui tahap seleksi ketat sebelum memasuki sesi penjurian.
Sementara itu, Kapolresta Banyuwangi Kombes Pol Rama Samtama Putra,S.I.K., M.Si., M.H., Melalui Kasat Binmas Polresta Banyuwangi, Kompol Toni Irawan, S.H., M.H., menyampaikan bahwa lomba ini bertujuan untuk meningkatkan semangat dakwah di kalangan anak-anak serta membentuk generasi penerus yang cerdas, beriman, dan berbudi pekerti luhur.
“Kami berharap melalui lomba ini, anak-anak semakin percaya diri dalam menyampaikan pesan-pesan kebaikan serta menjadi contoh bagi teman-teman sebayanya,” ujarnya
Untuk menjaga kredibilitas dan objektivitas penilaian, panitia menghadirkan dewan juri dari berbagai unsur, di antaranya: Dinas Pendidikan Banyuwangi – Ust. Ahmad Ridwan, Kementerian Agama Banyuwangi – Ust. Fauzan, M.Pd., Radar Banyuwangi – Ust. Abdul Halim, Polresta Banyuwangi – Ust. Zulkarnain, Ketua Panitia – Kompol Toni Irawan, S.H., M.H.
Dari total 596 pendaftar, terdapat beberapa kendala teknis, seperti peserta yang melewati batas waktu pengiriman (20 peserta), data yang tidak dapat diakses (18 peserta), serta data ganda (121 peserta). Meski demikian, antusiasme tetap tinggi, terutama pada sesi penjurian pertama yang diikuti oleh 285 peserta tingkat SD/MI.
Selama acara berlangsung, situasi terpantau aman dan kondusif berkat dukungan penuh dari Polresta Banyuwangi serta kerja sama berbagai pihak.
Lomba ini diharapkan dapat menjadi agenda tahunan yang berkelanjutan untuk mencetak Da’i cilik berbakat serta memperkuat nilai-nilai keagamaan di kalangan generasi muda.