Proyek DAK Fisik Pendidikan SDN Tualang Diduga Mangkrak, Indikasi Korupsi Mencuat

- Editor

Sabtu, 14 Juni 2025 - 04:22

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Subulussalam | TribuneIndonesia.com

Tiga tahun berlalu sejak diluncurkannya proyek Dana Alokasi Khusus (DAK) Fisik Pendidikan tahun anggaran 2022 di SD Negeri Tualang, Kecamatan Rundeng, Kota Subulussalam, hasil pekerjaan proyek tersebut hingga kini belum kunjung tuntas. Kondisi ini menuai protes dari wali murid, sementara guru dan siswa hanya bisa gigit jari. Ironisnya, Dinas Pendidikan Kota Subulussalam memilih bungkam atas persoalan ini.

Berdasarkan pantauan media ini serta keterangan dari berbagai sumber, diketahui bahwa tiga bangunan baru yang telah dibangun, yakni Gedung Laboratorium Komputer, Gedung UKS, dan Ruang Guru, tidak dilengkapi dengan mobiler (meja, kursi, dan fasilitas pendukung lainnya), berbeda dengan sekolah-sekolah lain yang menerima DAK pada tahun dan sumber dana yang sama.

Tidak hanya itu, pembangunan fasilitas sanitasi berupa MCK juga tampak terbengkalai. Hingga pertengahan tahun 2025, bangunan tersebut belum memiliki lantai, bak air, maupun kloset, sehingga tidak dapat difungsikan oleh guru maupun siswa.

Program DAK tersebut diketahui dilaksanakan saat Idris menjabat sebagai Kepala Sekolah SDN Tualang. Saat ini, Idris diketahui menjabat sebagai Pj. Kepala Kampong Tanah Tumbuh, setelah sebelumnya juga menjadi Pj. Kepala Kampong Kuala Keupeng.

Saat dikonfirmasi, Kamsih, salah satu pejabat terkait,  mengaku bahwa berdasarkan laporan yang ia terima, pekerjaan tersebut telah selesai. Namun ia juga mengakui tidak memahami secara detail mengapa bangunan tersebut tidak difungsikan oleh pihak sekolah.

Baca Juga:  Rusak Martabat Wakil Rakyat, Ulah Wahyudin DPRD Gorontalo Tuai Kecaman

“Setahu saya, berdasarkan laporan, progress pekerjaan sudah selesai. Tapi soal bangunan tidak digunakan oleh sekolah, saya juga kurang paham. Nanti saya konfirmasi lagi ke tim DAK Disdik 2022,” ujar Kamsih melalui pesan WhatsApp.

Sementara itu, saat awak media mencoba meminta klarifikasi dari Zaini, pihak yang disebut-sebut lebih mengetahui detail proyek ini, disarankan oleh Kamsih untuk langsung menghubunginya.

Situasi ini memunculkan dugaan adanya praktik lempar tanggung jawab antara pihak-pihak yang terkait. Untuk itu, kalangan masyarakat dan pemerhati pendidikan mendorong agar Aparat Penegak Hukum, khususnya Unit Tipikor Polres Subulussalam maupun Kejari Subulussalam, segera turun tangan melakukan investigasi.

“Kalau tidak segera diusut, ini akan jadi preseden buruk bagi pengelolaan dana pendidikan di Subulussalam. Apalagi jika benar ada unsur penyimpangan atau korupsi,” ujar salah satu tokoh masyarakat setempat yang meminta namanya tidak dipublikasikan.

Hingga berita ini diterbitkan, pihak-pihak terkait seperti mantan Kepala SDN Tualang Idris dan mantan Kepala Dinas Pendidikan Subulussalam Sairun belum memberikan tanggapan meski telah dihubungi.

Investigasi lanjutan diharapkan dapat mengungkap pihak-pihak yang harus bertanggung jawab atas keterlambatan dan mangkraknya proyek DAK Fisik Pendidikan tersebut, serta memastikan tidak terjadi penyimpangan dalam pengelolaan anggaran negara yang sejatinya ditujukan untuk peningkatan mutu pendidikan.

Redaksi:Team// Fast Respon counter Polri Nusantara

Berita Terkait

Kembangkan Desa Pinge lewat Story Telling Prodi S3 Bisnis Pariwisata PNB Gelar ICS
Jalan Menuju SD Negeri Batu Dua Ratus Aceh Tenggara Sangat Memprihatinkan
Skandal Aset Desa Cikuya: Dua Randis Raib, Sekdes Menghilang, Publik Minta Audit Total
Dirkrimsus Polda Banten Gelar Rakor Optimalisasi Peran PPNS, Dan Penyidik Polri Dalam Penegakan Hukum Yang Presisi
Putri Wartawati 1Kabar.com Bireuen Tembus Olimpiade Nasional O2SN
ASN BNN Pidie Jaya Raih Tiket Umrah dari Kapolda Aceh
Pembangunan TPT di Kampung Sawah Huluwarang Dorong Akses dan Ekonomi Desa Sukasaba
Warga Desa Sukasaba Bahagia Dan Ucapkan Terimakasih Atas Pembangunan Jalan TPT Kampung Sawah Huluwarang
Berita ini 209 kali dibaca

Berita Terkait

Minggu, 2 November 2025 - 13:18

Fadlina Diduga Langgar Hukum, Bawa Masalah Orang Tua ke Sekolah dan Rugikan Psikis Anak

Sabtu, 1 November 2025 - 08:19

Direksi PLN Bungkam Setelah Diduga EVP-nya Pertontonkan Tindak Kekerasan Bersenjata Tajam di Cinere

Kamis, 30 Oktober 2025 - 23:29

20 Kasus Terungkap, 25 Tersangka Dibekuk: Polsek Medan Tembung Hantam Kejahatan Tanpa Ampun

Senin, 27 Oktober 2025 - 23:53

Polda Sumut Ungkap 249 Kasus dan 226 Tersangka dalam Operasi Kancil Toba 2025

Minggu, 26 Oktober 2025 - 11:39

Tiga Remaja Bawa Sajam Diamankan Warga di Batang Kuis, Polisi Pastikan Bukan Pelaku Begal

Jumat, 24 Oktober 2025 - 12:33

Polres Subulussalam Selidiki Kasus Dugaan Perusakan Mobil di Desa Sikalondang

Rabu, 22 Oktober 2025 - 14:34

Rayap Besi Tumbang di Denai Pencuri Pagar Dihadiahi Tindakan Tegas Polisi

Senin, 20 Oktober 2025 - 14:28

“Lima Komplotan Curat di Pantai Labu Ditangkap, Motor Korban Dijual Murah ke Percut Sei Tuan”

Berita Terbaru

Pemerintahan dan Berita Daerah

Budaya Aceh Bergema: Grup Rapai Lonceng Aceh Pukau Warga di Maulid Gampong Lhee Meunasah

Minggu, 2 Nov 2025 - 15:33

Pemerintahan dan Berita Daerah

Bidan Farida : Tidak Ada Pungli Dalam UPKP Kabupaten Deli Serdang Tahun 2025

Minggu, 2 Nov 2025 - 13:27

TNI dan Polri

Kapolda Aceh Hadiri Pembukaan MTQ ke-XXXVII di Pidie Jaya

Minggu, 2 Nov 2025 - 12:32

Perusahaan, Perkebunan dan Peternakan

Digelar di 2 Lokasi Berbeda, CFD Akan Diperluas ke Kecamatan Lain

Minggu, 2 Nov 2025 - 10:50

0
Would love your thoughts, please comment.x
()
x