Polres Pidie Jaya Evakuasi Pria Diduga ODGJ Terlantar di Jalur Banda Aceh–Medan

- Editor

Senin, 17 November 2025 - 07:56

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Meureudu/Tribuneindonesia.com

Personel Polsek Ulim Polres Pidie Jaya mengevakuasi seorang laki-laki yang diduga mengalami depresi atau gangguan jiwa (ODGJ) yang ditemukan dalam kondisi terlantar di Jalan Banda Aceh–Medan, tepatnya depan MAN 2 Pidie Jaya, Gampong Dayah Baroh, Kecamatan Ulim, pada Sabtu malam, 15 November 2025.

Kapolres Pidie Jaya AKBP Ahmad Faisal Pasaribu, melalui Kasi Humas AKP Mahruzar Hariadi, mengatakan bahwa tindakan cepat tersebut dilakukan sebagai wujud hadirnya Polri di tengah masyarakat, terutama saat ada warga yang membutuhkan pertolongan.

“Begitu menerima laporan dari warga, personel Polsek Ulim langsung menuju lokasi. Saat ditemukan, pria tersebut dalam kondisi lemah dan diduga pingsan akibat kelelahan berjalan kaki,” ujarnya.

Pria yang diketahui berinisial IK(26), warga Kecamatan Samanga, Kabupaten Bireuen, ditemukan dalam kondisi tidak memakai baju dan hanya mengenakan celana pendek, basah kuyup akibat hujan deras. Warga yang melintas kemudian melapor ke Polsek Ulim karena khawatir dengan keselamatannya.

Baca Juga:  Babinsa Koramil 11/Bandar Baru Laksanakan Komsos di Desa Blang Glong: Wujud Kepedulian dan Kebersamaan dengan Warga

Personel Polsek Ulim bersama dengan masyarakat setempat memberikan pertolongan awal dan berupaya menyadarkan pria tersebut.

Selanjutnya, personel piket Polsek Ulim mengevakuasi pria tersebut menggunakan mobil patroli menuju RSUD Pidie Jaya untuk pemeriksaan kesehatan dan penanganan medis lebih lanjut. Polisi juga melakukan koordinasi dengan pihak medis RSUD terkait kondisi dan perawatan lanjutan.

Polres Pidie Jaya menegaskan bahwa penanganan cepat ini merupakan bentuk pendekatan humanis Polri, sebagai pelindung, pengayom, dan pelayan masyarakat.
“Polres Pidie Jaya akan terus berada untuk masyarakat, menjadi penolong bagi siapa saja yang membutuhkan karena polisi untuk masyarakat,” tegas AKP Mahruzar.

Langkah ini juga sejalan dengan motto Polda Aceh “Meutuah Sabe Tajaga, Aceh Mulia”, yang menempatkan kemanusiaan dan keselamatan warga sebagai prioritas utama.

Berita Terkait

Sat Lantas Polres Tanah Karo Wujudkan Budaya Tertib Berlalu Lintas Lewat Sosialisasi Terbuka & Humanis
Operasi Zebra Jaya 2025 Resmi Dimulai! Siap-Siap, Banyak Pelanggaran yang Bakal Ditertibkan
KPA Kecamatan Tangse Bersama Muspika Gelar Silaturahmi Kebangsaan, Merawat Damai dalam Bingkai NKRI
PANGLIMA TNI: “DIRGAHAYU KORPS MARINIR, SEMOGA SEMAKIN PROFESIONAL DAN DICINTAI RAKYAT”
Kapolres Pidie Pimpin Apel Gelar Pasukan Operasi Zebra Seulawah 2025
Polres Pidie Jaya Gelar Apel Operasi Zebra Seulawah 2025
Ramp Check Polres Pidie Jaya untuk Wujudkan Transportasi Aman
Kapolres Pidie Hadiri dan Ikut Langsung Kegiatan Pidie Trail Adventure (PITA) 2025
Berita ini 4 kali dibaca

Berita Terkait

Rabu, 19 November 2025 - 07:42

Dinas Sosial Aceh Gelar Pelatihan Pemanfaatan Gawai Pintar untuk Karya Jurnalistik

Rabu, 19 November 2025 - 04:00

Pemerintah Aceh Salurkan Bantuan Logistik Bencana untuk Kabupaten Pidie

Selasa, 18 November 2025 - 22:04

Mess Pemprovsu Berastagi Jadi Pilihan Wisata Sehat dan Aman Bagi Wisatawan Karena Ramah Lingkungan dan Nyaman

Selasa, 18 November 2025 - 21:41

Sat Lantas Polres Tanah Karo Gelar Program Edukasi Keselamatan Berlalu Lintas di SMK Negeri 1 Kabanjahe

Selasa, 18 November 2025 - 20:44

TKN Kompas Nusantara dan Disnaker Medan Sepakat Bergandengan Tangan Menyelesaikan Masalah Ketenaga Kerjaan

Selasa, 18 November 2025 - 15:54

Operasi Zebra Jaya 2025 Resmi Dimulai! Siap-Siap, Banyak Pelanggaran yang Bakal Ditertibkan

Selasa, 18 November 2025 - 14:07

Wali Nanggroe Aceh: Satu Data sebagai Kunci Penanggulangan Permasalahan Sosial di Aceh

Selasa, 18 November 2025 - 11:10

Kajari Bireuen Yarnes SH.MH silaturahmi ke Kantor DPRK dan Ke Polres Bireuen

Berita Terbaru