Kejati Sumut Sita Rp113 Miliar dalam Kasus Dugaan Korupsi Aset Citra Land

- Editor

Senin, 24 November 2025 - 14:10

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

 

MEDAN |TribuneIndonesia.com-Kejaksaan Tinggi Sumatera Utara memperkuat langkah pemberantasan korupsi dengan menyita Uang Pengganti senilai Rp113,4 miliar dari PT Nusa Dua Propertindo, anak perusahaan PTPN 1. Penyitaan dilakukan pada Senin 24 November 2025, sebagai bagian dari penyelidikan dugaan korupsi penjualan aset PTPN 1 Regional 1 yang dialihfungsikan menjadi kawasan perumahan Citra Land.

Kepala Kejati Sumut Harli Siregar menjelaskan bahwa dana tersebut merupakan bagian dari total kerugian negara sebesar Rp263,4 miliar. Sebelumnya, Kejati Sumut telah menerima pengembalian Rp150 miliar dari PT Deli Megapolitan Kawasan Residensial, anak perusahaan PT Ciputra Land. Dengan pengembalian dari dua perusahaan itu, seluruh kerugian negara disebut telah kembali.

Harli menerangkan bahwa kerugian negara muncul akibat kewajiban penyerahan dua puluh persen lahan Hak Guna Usaha yang berubah menjadi Hak Guna Bangunan. Kewajiban itu berada pada PT Nusa Dua Propertindo, namun tidak pernah dipenuhi. Empat tersangka diduga bersekongkol menghilangkan hak negara atas lahan tersebut, masing masing Irwan Perangin Angin yang menjabat Direktur PTPN 2 periode 2020 hingga 2023, Iwan Subakti selaku Direktur PT NDP periode 2020 hingga 2025, Askani selaku Kepala Kanwil BPN Sumut periode 2022 hingga 2024, serta Abdul Rahim Lubis selaku Kepala BPN Deli Serdang periode 2022 hingga 2025.

Keempatnya diduga menerbitkan dan menyetujui HGB di atas lahan HGU milik PTPN 2 tanpa memenuhi kewajiban kepada negara. Lahan itu kemudian dijual kepada PT DMKR untuk pembangunan kawasan Citra Land di Helvetia, Sampali, dan Tanjung Morawa.

Baca Juga:  Dinas Koperasi Berikan kapasitas Terbaik Tuk Kinerja Demi Membangun Masyarakat Deli Serdang

Harli menegaskan bahwa penyitaan dana merupakan langkah penyelamatan keuangan negara. Ia menekankan bahwa Kejati Sumut tidak semata menghukum pelaku, tetapi juga berupaya menjaga keseimbangan antara keadilan, kemanfaatan, dan kepastian hukum. Ia meminta para konsumen Citra Land tetap tenang karena hak mereka sebagai pembeli yang beritikad baik akan dilindungi. Uang Pengganti yang disita telah dititipkan di Rekening Penampungan Lainnya Kejaksaan Republik Indonesia pada Bank Mandiri Cabang Medan.

Proses penyidikan juga melibatkan penggeledahan di sejumlah lokasi terkait. Penyidik mendatangi kantor PTPN 1 Regional 1 di Tanjung Morawa, kantor BPN Deli Serdang, kantor PT NDP di jalur Medan menuju Tanjung Morawa, serta sejumlah kantor PT DMKR di Helvetia, Tanjung Morawa, dan Sampali. Langkah itu dilakukan untuk menelusuri pemasaran dan penjualan lahan HGU yang telah berubah status menjadi HGB dalam proyek pembangunan Citra Land.

Empat tersangka dijerat Undang Undang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi, yakni Pasal 2 ayat satu jo Pasal 18 atau Pasal 3 jo Pasal 18 Undang Undang Nomor 31 Tahun 1999 yang telah diubah dengan Undang Undang Nomor 20 Tahun 2001, serta Pasal 55 ayat satu ke satu KUHP. Kejati Sumut memastikan penyidikan terus berjalan, termasuk kemungkinan penyitaan aset tambahan yang terkait dengan perkara tersebut.

Ilham Gondrong

Berita Terkait

Kodim 0211/Tapteng Evakuasi Warga Terdampak Banjir–Longsor di Sibolga dan Tapteng
Dana Hibah KONI Asahan Terkatung Katung, Penegak Hukum Saling Lempar
Pemerita kecamatan Batang kuis dan Satpol PP Sapu Bersih Bangunan Liar di Batang Kuis, Kemacetan Mulai Diatasi
Parkside Grup Gelar GM Konferensi se-Indonesia Noersyam Akhmad Raih Dua Penghargaan
Presiden Harus Tutup Bandara Ilegal di Morowali dan Usut Pejabat Negara Yang Miliki Saham di IMIP
LPSA & PENA PUJAKESUMA Aceh Tamiang Gelar Upacara Dirgahayu Hari Guru Nasional
Pembangunan 4 RK (ruang kelas) dan 5 Toilet Sanitasi serta pembangunan 1 Ruangan Buku Serta Prabotan
Desa Snb Baro Memanas Warga Tuntut Transparansi Penyaluran BLT dan Dana Desa
Berita ini 27 kali dibaca

Berita Terkait

Senin, 24 November 2025 - 14:10

Kejati Sumut Sita Rp113 Miliar dalam Kasus Dugaan Korupsi Aset Citra Land

Minggu, 23 November 2025 - 11:21

Polsek Batang Kuis Diserang Narasi Sesat? Klarifikasi Ungkap PH Sunaryo alias Kelik Tidak Profesional dan Menyesatkan Publik

Kamis, 20 November 2025 - 18:23

Lapas Gunung Sitoli Gelar Tasyakuran dan Ciptakan Momen Bersejarah di Hari Ulang Tahun ke 1 Kemenimipas

Kamis, 20 November 2025 - 15:22

Edukasi Hukum Merambah Dayah: Kejati Aceh dan Bank Aceh Syariah Sinergi Bentuk Santri Melek Hukum

Kamis, 20 November 2025 - 12:22

Selain Diterpa Isu Bebas Ponsel dan Praktik Jual Kamar, Ajudan Kalapas Diduga Motori Pungli di Lapas Tanjung Gusta

Rabu, 19 November 2025 - 02:16

Sadis! Pengemudi Grab Bike di Jakarta Dorong Penumpang Wanita, Korban Derita Luka-luka

Selasa, 18 November 2025 - 04:38

Karnaval Imigrasi 2025 Sukses: Booth Layanan Paspor Imigrasi Pontianak Diserbu Ribuan Pengunjung

Selasa, 18 November 2025 - 04:20

Imigrasi Kalbar dan Ombudsman RI Perkuat Kolaborasi Pelayanan Publik dalam Pencegahan TPPO

Berita Terbaru

Organisasi

Ijeck Instruksikan Kader PP Buka Posko dan Dapur Umum

Kamis, 27 Nov 2025 - 06:10

Peristiwa, kecelakaan dan bencana Alam

Diterjang Arus Saat Evakuasi, Dua Prajurit Koramil Batangtoru Sempat Hilang dan Ditemukan Selamat

Kamis, 27 Nov 2025 - 00:04

Pemerintahan dan Berita Daerah

Pemkab Deli Serdang Terima Dua Kapal Rampasan Negara

Rabu, 26 Nov 2025 - 13:30