Aceh Timur/ TribuneIndonesia.com
Pemilik pangkalan gas 3.KG.UD.M.Sopiyan gas Desa Alue Ie Mirah,Kecamatan Pante Bidari,Kabupaten Aceh Timur,membantah jika pihaknya menjual gas elpiji 3 kilogram diatas Harga Eceran Tertinggi (HET) seperti yang diberitakan oleh salah satu media online, beberapa waktu lalu yang judul “Warga Menjerit, di Tengah Bencana Musibah Banjir Gas Bersubsidi 3 Kg Melonjak Hingga 30 Ribu, APH dan Pertamina Tutup Mata”.
Melalui pesan WhatsaAp kepada awak media ini,pemilik pangkalan KG.UD.M.Sufyan mengatakan,bahwa selama ini pihaknya tidak pernah menjual gas Elpiji 3 Kilogram di atas harga yang sudah ditentukan.”ujarnya pada Jum’at (26-12-2025).
Lanjutnya menjelaskan jika informasi yang beredar mengenai pihak UD.Sopiyan menjual Gas Elpiji 3 Kilogram dengan harga mulai dari 30.000 itu merupakan informasi yang keliru dan tidak benar.
Selama ini pangkalan 3.KG.UD.Sopiyan sebagai penerima distribusi dan dipercaya untuk menyalurkan Gas Elpiji 3 Kilogram yang di Subsidi oleh pemerintah kepada masayarakat tidak pernah melanggar aturan dan ketentuan serta teguh terhadap komitmen yang sudah kami sepati dalam pengurusan pangkalan.
Diketahui KG.UD.M.Sopiyan berada di Desa Alue Mirah,Kecamatan Pante Bidari dimana kecamatan tersebut merupakan salah satu wilayah yang terdampak banjir bandang yang cukup parah,saat banjir diperkirakan ketinggian air mencapai 3,5 meter dengan aliran air sangat deras.
Saat banjir melanda wilayah Desa Alue Mirah tersebut,KG.UD.M.Sopiyan menyimpan cerita haru dimana ratusan tabung gas Elpiji 3 Kilogram milik warga Desa setempat yang dititipkan di pangkalan sempat dihantam banjir dan merusak dinding gudang tempat penyimpanan tabung gas hancur dan puluhan tabung gas kosong milik masayarakat juga ikut terbawa arus air.
Namun mengingat komitmen dan amanah titipan masayarakat pihak KG.UD.M.Sopiyan memilih menyelematkan tabung gas kosong meskipun harus berhadapan dengan dengan derasnya arus air banjir,satu persatu tabung kosong tersebut diselamatkan hingga semua tabung yang berjumlah ratusan milik masayarakat terselamatkan.
Rubiah Adam warga Desa Alue Mirah mengucapkan terimakasih kepada pihak KG.UD.M.Sopiyan yang telah menjaga dan menyelamatkan tabung Gas miliknya,memang tidak seberapa harganya namun mengingat kondisi masayarakat yang menjadi korban banjir bandang,rumah dan harta benda mereka habis tersapu bersih tidak tersisa,1 tabung Gas 3 kilogram sangat cukup berharga.”ungkap nya penuh haru.(ipul)
















