Janji Manis Lolos Jaksa Berujung Pahit, Uang Rp600 Juta Hilang

- Editor

Kamis, 11 September 2025 - 00:38

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Banda Aceh | TribuneIndonesia.com 

Impian seorang pria asal Aceh Besar, berinisial MAK, untuk menjadi jaksa harus kandas dengan cara menyakitkan. Bukannya berhasil lolos seleksi, ia justru mengaku kehilangan uang ratusan juta rupiah.

MAK bercerita, dirinya mengikuti seleksi Calon Aparatur Sipil Negara (CASN) Kejaksaan pada tahun 2024. Pada tahap awal, yakni Seleksi Kemampuan Dasar (SKD), ia mengaku berhasil lulus dengan nilai memuaskan.

“Tes ini menggunakan sistem Computer Assisted Test (CAT). Alhamdulillah nilai saya bagus dan saat perangkingan juga lulus,” ungkap MAK.

Namun, saat memasuki tahap Seleksi Kemampuan Bidang (SKB), kondisi mulai berubah. Tes SKB ini dianggap cukup krusial karena terdiri dari beberapa komponen, di antaranya Tes Substansi Jabatan, Tes Keterampilan, Wawancara, hingga Tes Kesehatan yang bersifat menggugurkan.

Karena merasa khawatir, MAK bersama keluarganya kemudian mencari jalan pintas. Sang paman disebut mengenalkan MAK kepada seseorang berinisial SAF, yang bertugas di Kejari Subulussalam dan diklaim memiliki akses ke pejabat di Kejaksaan Tinggi maupun Kejaksaan Agung.

Baca Juga:  BNCT Dukung Kreativitas Pelajar Lewat Namira Talent Competition 2025

“Awalnya disebut ada ‘harga pasaran’ Rp500 juta agar bisa lolos. Karena kami keberatan, sempat juga menawarkan tanah sawah sebagai jaminan,” kata MAK.

Tak berhenti di situ, SAF disebut meminta tambahan biaya perjalanan ke Jakarta untuk bertemu dengan atasan di Kejaksaan Agung. MAK mengaku menyerahkan Rp5 juta untuk tiket pesawat SAF.

Seiring waktu, jumlah uang yang diserahkan keluarga MAK disebut membengkak hingga mencapai Rp600 juta. Namun, alih-alih memastikan kelulusan, hasil akhir seleksi CASN menyatakan MAK gagal.

Kini, MAK menuntut agar uang yang sudah diserahkan dikembalikan. Ia merasa telah menjadi korban praktik curang yang merugikan.

“Saya hanya ingin keadilan. Kalau memang tidak lulus, uang kami tolong dikembalikan. Jangan sampai orang lain bernasib sama,” tegasnya.

Hingga berita ini diturunkan, pihak-pihak terkait yang disebut dalam pengakuan MAK belum memberikan keterangan resmi.(##)

Berita Terkait

Ada Apa dengan Disdikpora Pandeglang? Sekdis, Kabid, dan Kasi Bungkam Saat Disorot Soal Dugaan Proyek Asal Jadi di SDN Sukawaris 2
Desa Sukamulya Memanas! Kepala Desa Diduga Alergi Pers, GOWI Desak Audit Wi-Fi dan Katapang Ratusan Juta Rupiah
Fadlina Diduga Langgar Hukum, Bawa Masalah Orang Tua ke Sekolah dan Rugikan Psikis Anak
Curi Kabel Tembaga di Underpass HM. Yamin, Dua Pelaku Ditangkap Polsek Medan Timur
Kasus Tipu Gelap Warga Beringin Mandek, Polresta Deli Serdang Dinilai Lamban Bertindak
Kembangkan Desa Pinge lewat Story Telling Prodi S3 Bisnis Pariwisata PNB Gelar ICS
Jalan Menuju SD Negeri Batu Dua Ratus Aceh Tenggara Sangat Memprihatinkan
Skandal Aset Desa Cikuya: Dua Randis Raib, Sekdes Menghilang, Publik Minta Audit Total
Berita ini 16 kali dibaca

Berita Terkait

Minggu, 2 November 2025 - 10:33

Curi Kabel Tembaga di Underpass HM. Yamin, Dua Pelaku Ditangkap Polsek Medan Timur

Sabtu, 1 November 2025 - 08:19

Direksi PLN Bungkam Setelah Diduga EVP-nya Pertontonkan Tindak Kekerasan Bersenjata Tajam di Cinere

Kamis, 30 Oktober 2025 - 23:29

20 Kasus Terungkap, 25 Tersangka Dibekuk: Polsek Medan Tembung Hantam Kejahatan Tanpa Ampun

Senin, 27 Oktober 2025 - 23:53

Polda Sumut Ungkap 249 Kasus dan 226 Tersangka dalam Operasi Kancil Toba 2025

Minggu, 26 Oktober 2025 - 11:39

Tiga Remaja Bawa Sajam Diamankan Warga di Batang Kuis, Polisi Pastikan Bukan Pelaku Begal

Jumat, 24 Oktober 2025 - 12:33

Polres Subulussalam Selidiki Kasus Dugaan Perusakan Mobil di Desa Sikalondang

Rabu, 22 Oktober 2025 - 14:34

Rayap Besi Tumbang di Denai Pencuri Pagar Dihadiahi Tindakan Tegas Polisi

Senin, 20 Oktober 2025 - 14:28

“Lima Komplotan Curat di Pantai Labu Ditangkap, Motor Korban Dijual Murah ke Percut Sei Tuan”

Berita Terbaru

Pemerintahan dan Berita Daerah

Budaya Aceh Bergema: Grup Rapai Lonceng Aceh Pukau Warga di Maulid Gampong Lhee Meunasah

Minggu, 2 Nov 2025 - 15:33

Pemerintahan dan Berita Daerah

Bidan Farida : Tidak Ada Pungli Dalam UPKP Kabupaten Deli Serdang Tahun 2025

Minggu, 2 Nov 2025 - 13:27

0
Would love your thoughts, please comment.x
()
x