Bireuen/Tribuneindonesia.com
Pengurus Masjid Agung Sultan Jeumpa,Kabupaten kota juang Kabupaten Bireuen Provinsi Aceh, peringati Maulid Nabi Muhammad SAW 1447 H, di Masjid Agung, Sabtu 6 September 2025.
Hadir pejabat Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Bireuen, dan berbagai elemen masyarakat turut hadir mencicipi menu yang disediakan itu.
Imum Syiek Masjid Agung Sultan Jeumpa, Tgk Saifuddin Muhammad kepada Tribuneindonesia.com menjelaskan, peringati Maulid Nabi Muhammad SAW 1447 H ini untuk mengingat kembali nikmat kelahiran Nabi.
Mengingat kembali sejarah kelahiran Nabi, mempersatukan ummat Islam dengan datang beramai-ramai ke masjid, meningkatkan ukhuwah islamiyah atau rasa persaudaraan sesama islam.
“Peringatan Maulid Nabi ini perlu terus kita pertahankan, ini menjadi kearifan lokal di Aceh dan sebagai tradisi yang baik dalam islam, kenduri Maulid Nabi ini termasuk kenduri syukur nikmat,” kata Tgk Saifuddin Muhammad yang juga Ketua Majelis Permusyawaratan Ulama (MPU) Bireuen.
Melalui peringatan Maulid Nabi ini, membangun semangat kebersamaan dan gotong royong antara sesama masyarakat di gampong yang taslim ke Masjid Agung Sultan Jeumpa, Gampong Bireuen Meunasah Capa, Gampong Bireuen Meunasah Dayah, Gampong Bireuen Meunasah Tgk Digadong dan Gampong Bandar Bireuen.
Pada masa kesultanan Aceh dahulu pada 12 Rabiul Awal dilakukan di masjid, setelah itu kenduri Maulid Nabi baru selanjutnya di gampong, dayah.