KAKI Minta Aparat Tegas Kepada Pedagang Pengoplos Beras, Kelangkaan Beras Dikeluhkan

- Editor

Sabtu, 9 Agustus 2025 - 06:40

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

TAPAKTUAN | TribuneIndonesia.com

Kepolisian Resor (Polres) Aceh Selatan melakukan inspeksi mendadak (sidak) ke sejumlah toko beras di Tapaktuan, Rabu (6/8/2025). Langkah ini diambil untuk menindaklanjuti keluhan masyarakat terkait kelangkaan beras sekaligus menelusuri dugaan praktik pengoplosan oleh oknum pedagang.

Sidak dipimpin Aipda Andi Safutra dari Unit II Tindak Pidana Tertentu (Tipidter) Satreskrim, menyasar toko-toko pengecer dan pedagang besar. Fokus pemeriksaan meliputi stok, harga jual, serta alur distribusi, terutama untuk beras program Stabilisasi Pasokan dan Harga Pangan (SPHP) dan beras premium.

Sekretaris Komite Anti Korupsi Indonesia (KAKI) Aceh, Purn TNI Zulsyafri, mengatakan dari hasil sidak diketahui stok beras SPHP di kawasan Tapaktuan kosong karena distribusi dari Bulog Cabang Aceh Barat Daya belum tiba. Sementara beras premium masih tersedia meski terbatas, dengan merek yang beredar di antaranya Super Keumala, Penguin, Bunga, dan MB Ungu.

Baca Juga:  Dugaan Korupsi Selama Tiga Tahun di Sekretariat DPRD Medan Belum Terungkap

Kapolres Aceh Selatan, AKBP T. Ricki Fadlianshah, melalui Kasat Reskrim Iptu Narsyah Agustian menegaskan pihaknya tidak akan segan menindak pedagang nakal.

“Jika kami temukan pedagang yang mengoplos beras, menjual di atas HET, atau menyalahgunakan jalur distribusi, akan kami tindak tegas. Tidak boleh ada yang mencari keuntungan dengan cara curang di tengah kondisi ekonomi yang sulit,” tegasnya.

Narsyah menjelaskan, kelangkaan beras beberapa bulan terakhir dipicu terhentinya produksi gabah di tingkat petani pada Juni–Juli 2025. Dampaknya, penggilingan padi berhenti beroperasi sehingga pasokan beras ke pasar menurun. Selain itu, distribusi beras SPHP dari Bulog sempat terganggu akibat penyesuaian regulasi penyaluran ke kios pengecer.

Polres Aceh Selatan memastikan akan terus memantau peredaran beras dan menindak hukum setiap pelaku kecurangan yang merugikan konsumen, baik dari sisi harga maupun kualitas pangan. (#)

Berita Terkait

Arief Martha Rahadyan: Selamat Hari Bela Negara 2025, Teguhkan Komitmen Bersama untuk Indonesia Maju
Narapidana Narkotika Dipindahkan Tanpa Dokumen, Keluarga Kecewa Kinerja Lapas Pancur Batu
Korupsi Penjualan Aluminium Rp133 Miliar, Kejati Sumut Tahan Dua Pejabat Inalum
Meningkatkan Potensi Sektor Perikanan di Payangan untuk Kesejahteraan Masyarakat
Banjir Dua Pekan, Luka Kemanusiaan, dan Pengkhianatan Nurani di Batang Kuis Ketika Warga Tenggelam,10 Pegawai Puskesmas Justru Pergi Berwisata
Pembangunan Masjid di Aceh Tenggara Jadi Ladang Masalah, Ketua Panitia Diduga Tutupi Keuangan Dana Umat, Warga Minta Diusut
Korban Kekerasan TNI Gugat UU Peradilan Militer ke Mahkamah Konstitusi
PROFIL ARIEF MARTHA RAHADYAN,B.Sc.,M.Sc
Berita ini 38 kali dibaca

Berita Terkait

Jumat, 19 Desember 2025 - 07:43

Arief Martha Rahadyan: Selamat Hari Bela Negara 2025, Teguhkan Komitmen Bersama untuk Indonesia Maju

Kamis, 18 Desember 2025 - 01:33

Deli Serdang Jalin Kerja Sama dengan Perguruan Tinggi, Lembaga Keuangan & Swasta

Kamis, 18 Desember 2025 - 01:26

APKASI Wilayah Sumatera Utara Dukung Penanganan & Pemulihan Pascabencana

Selasa, 16 Desember 2025 - 14:25

Pemkab Deli Serdang dan PT Musim Mas Bangun Alun-Alun Percut Sei Tuan

Selasa, 16 Desember 2025 - 10:53

Bentuk Kepedulian & Empati Pemkab Deli Serdang Salurkan Bantuan ke Aceh Tamiang

Selasa, 16 Desember 2025 - 03:32

Jaga kekuatan iman dan jaga kebersihan Ny. Jelita Asri Ludin Tambunan

Minggu, 14 Desember 2025 - 10:56

Peringati Harlah ke-17, Staf Ahli Bupati Soroti Peran Strategis Muslimat Aswaja

Minggu, 14 Desember 2025 - 00:32

Perayaan Natal Bersama Rumah Kolaborasi Bobby Nasution (RKBN) Menyatukan Sukacita, Iman dan Harmoni Warga Kota Medan

Berita Terbaru

0
Would love your thoughts, please comment.x
()
x