Busuknya Pengabaian Tumpukan Sampah Menyumbat Parit Jalan Datuk Kabu Pasar 3, Warga Tercekik Bau dan Ancaman Penyakit

- Editor

Kamis, 24 Juli 2025 - 10:21

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Deli Serdang | TribuneIndonesia.com – Pemandangan memilukan tersaji di Jalan Datuk Kabu Pasar 3, Kecamatan Percut Sei Tuan. Tumpukan sampah yang membusuk memenuhi parit di sepanjang jalan itu, menebar bau menyengat yang mencengkeram hidung dan mengancam kesehatan warga sekitar.

Pantauan wartawan TribuneIndonesia.com, Ilham Gondrong, pada Kamis 24 Juli 2025, kondisi ini bukan baru terjadi sehari dua hari, tapi sudah berlangsung lama tanpa penanganan serius dari pemerintah setempat.

Alih-alih bergerak cepat, pemerintahan Kecamatan Percut Sei Tuan dan perangkat desa setempat seolah menutup mata dan telinga. Ketika warga harus hidup berdampingan dengan bau busuk dan potensi wabah penyakit, para pejabat nyaman duduk di balik meja kantor ber-AC.

“Jangan karena itu jalan milik provinsi, lantas Pemkab Deli Serdang, Camat Percut Sei Tuan, dan Kepala Desa setempat merasa lepas tanggung jawab. Sampah ini bukan hanya masalah infrastruktur, tapi menyangkut kesehatan dan keselamatan warga!” keluh salah seorang warga yang enggan disebutkan namanya.

Baca Juga:  Duet Darmo - Yusuf Didi Diduga Kerap Salah Gunakan Wewenang, Termasuk Pakai Aset PLN Untuk Kegiatan Iluni FHUI
oplus_2

Warga menilai pemerintah hanya pandai beretorika soal kebersihan dan kesehatan lingkungan, namun minim aksi nyata. Parit yang penuh sampah plastik, sisa makanan, hingga limbah rumah tangga, dibiarkan menyumbat aliran air, menciptakan genangan, dan menjadi sarang nyamuk.

Masyarakat mendesak agar Camat Percut Sei Tuan dan Kepala Desa setempat turun langsung ke lokasi, bukan hanya mengandalkan laporan staf atau alasan ‘bukan wewenang’. Kolaborasi antarlembaga harus dijalankan, bukan dijadikan alasan saling lempar tanggung jawab.

Sampah memang masalah klasik, tetapi pembiaran demi pembiaran hanya akan memperparah keadaan. Bila pemerintah setempat tidak segera bergerak, tak hanya penyakit yang akan menjangkiti warga, tetapi juga hilangnya kepercayaan masyarakat terhadap kepemimpinan lokal.

Ilham TribuneIndonesia.com

Berita Terkait

Pasca Bencana Alam Hidrometeorologi Bendera Merah Putih Berkibar Di Aceh Tengah
Arief Martha Rahadyan: Selamat Hari Bela Negara 2025, Teguhkan Komitmen Bersama untuk Indonesia Maju
Meningkatkan Potensi Sektor Perikanan di Payangan untuk Kesejahteraan Masyarakat
Banjir Dua Pekan, Luka Kemanusiaan, dan Pengkhianatan Nurani di Batang Kuis Ketika Warga Tenggelam,10 Pegawai Puskesmas Justru Pergi Berwisata
Pembangunan Masjid di Aceh Tenggara Jadi Ladang Masalah, Ketua Panitia Diduga Tutupi Keuangan Dana Umat, Warga Minta Diusut
PROFIL ARIEF MARTHA RAHADYAN,B.Sc.,M.Sc
Antar Surat Pengaduan, Warga Sebut Pegawai Puskesmas Batang Kuis Kurang Etika
Diduga Liburan ke Luar Negeri Saat Banjir, Tokoh Pemuda Batang Kuis Laporkan Kepala Puskesmas dan 10 Pegawai ke Bupati Deli Serdang
Berita ini 43 kali dibaca

Berita Terkait

Jumat, 19 Desember 2025 - 04:41

Jamaah Umrah Travel Maulana Babul Jannah, Terbang Gratis Dengan Pesawat Milik PT Medco ke Kualanamu Medan

Jumat, 19 Desember 2025 - 02:27

Peringati Hari Bela Negara, Kajari Bitung Pimpin Upacara Khidmat di Halaman Kantor

Jumat, 19 Desember 2025 - 01:54

Penumpukan sampah di Kota Bireuen Dipicu Longsor Blang Beururu, Penanganan Segera Dilakukan

Kamis, 18 Desember 2025 - 14:45

Pastikan Keamanan Nataru, Kapolsek Matuari Tinjau Pembangunan Pos Pelayanan Terminal Tangkoko

Kamis, 18 Desember 2025 - 12:48

Tokoh Pendiri Bireuen H.Subarni Agani Bertahun-tahun Sedekah, Zakat, dan Harapan Rakyat

Kamis, 18 Desember 2025 - 12:38

Rayakan Libur Akhir Tahun, Quest Vibe Dewi Sri Bali Tawarkan Promo Special Dengan Pengalaman Menginap Berkesan

Kamis, 18 Desember 2025 - 09:34

​Penyegaran Struktur Organisasi, AKP Rusman Mohammad Saleh Resmi Jabat Kabag SDM Polres Bitung

Kamis, 18 Desember 2025 - 08:52

Jaksa Tahan Mantan Keuchik Desa Karieng Kecamatan Peudada, Perkara Korupsi Dana APBG

Berita Terbaru

0
Would love your thoughts, please comment.x
()
x