Deli Serdang| TribuneIndonesia.com – Komitmen Pemerintah Desa Tengah, Kecamatan Pantai Labu, dalam membangun infrastruktur demi kesejahteraan masyarakat kembali terlihat nyata. Senin, 4 Agustus 2025, sebuah diskusi hangat dan penuh semangat digelar antara Kepala Desa Irwansyah, Babinsa, dan para perangkat desa untuk membahas rencana proyek normalisasi saluran sepanjang 2,60 meter.
Pertemuan yang berlangsung dalam suasana akrab ini menjadi langkah awal dari upaya konkret mengatasi persoalan banjir musiman dan meningkatkan efektivitas sistem irigasi bagi lahan pertanian warga. Proyek ini dinilai vital karena berpotensi mendongkrak produktivitas pertanian sektor utama penggerak ekonomi masyarakat Desa Tengah.
Kepala Desa Irwansyah menegaskan bahwa proyek ini bukan sekadar pembangunan fisik, tetapi bentuk nyata dari kehadiran pemerintah desa dalam menjawab kebutuhan masyarakat.
“Kami ingin memastikan pembangunan benar-benar menyentuh kebutuhan warga. Normalisasi ini akan memperlancar aliran air, mencegah genangan, dan membuka akses yang lebih baik bagi hasil pertanian warga,” ujarnya penuh semangat.
Dukungan penuh juga datang dari Babinsa yang turut hadir dalam diskusi tersebut. Ia menekankan pentingnya kebersamaan dan gotong royong dalam setiap gerak pembangunan desa.
“Sebagai aparat teritorial, kami siap mendampingi dan mengawal proyek ini. Sinergi antara TNI, pemerintah desa, dan masyarakat adalah kunci keberhasilan pembangunan desa yang mandiri dan tangguh,” tegasnya.
Para perangkat desa pun menyampaikan kesiapan mereka dalam memastikan pelaksanaan proyek berjalan secara transparan, akuntabel, dan tepat sasaran. Mereka sepakat bahwa pengawasan publik sangat diperlukan agar manfaat proyek benar-benar bisa dirasakan langsung oleh masyarakat.
Lebih dari sekadar perbaikan saluran, proyek ini diharapkan menjadi simbol semangat kolektif dalam membangun masa depan desa. Dengan irigasi yang baik, lahan pertanian akan lebih produktif, dan kesejahteraan warga pun dapat meningkat.
Diskusi ditutup dengan tekad bersama untuk terus mengedepankan kolaborasi dalam setiap proses pembangunan. Pemerintah Desa Tengah, Babinsa, dan seluruh perangkat desa sepakat untuk membuka ruang partisipasi publik seluas-luasnya.
“Pembangunan yang baik lahir dari musyawarah, dijalankan bersama, dan hasilnya bisa dirasakan oleh semua warga. Inilah desa yang kita cita-citakan,” tutup Irwansyah, penuh harap.
Ilham TribuneIndonesia.com