Belajar dari Bencana Banjir 2025, Rusaknya Tanggul Percut Ancam Keselamatan Warga

- Editor

Minggu, 30 November 2025 - 01:43

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

 

Percut I TribuneIndonesia.com-Banjir besar yang melanda wilayah Percut pada tahun 2025 tercatat sebagai salah satu yang terparah dalam beberapa tahun terakhir. Intensitas dan dampaknya jauh melampaui banjir tahun sebelumnya, menimbulkan kerugian besar serta kepanikan di tengah masyarakat. Salah satu faktor utama yang memperparah kondisi tersebut adalah semakin rusaknya struktur Tanggul Percut, yang sejatinya dibangun sebagai benteng perlindungan vital bagi Desa Percut dari luapan air sungai yang bermuara langsung ke laut.

Tanggul tersebut memiliki fungsi teknis yang sangat krusial, yakni menahan arus air dan melindungi permukiman dari naiknya permukaan air sungai. Kerusakan sekecil apa pun pada struktur tanggul berpotensi meningkatkan risiko banjir secara drastis. Bahkan, tanpa keberadaan tanggul ini, Desa Percut diperkirakan akan berubah menjadi genangan air yang sangat luas, mengingat ketinggian puncak tanggul sejajar bahkan melebihi atap rumah sebagian besar warga.

Kondisi ini semakin memprihatinkan karena ditemukan adanya tindakan tidak bertanggung jawab dari oknum tertentu yang sengaja merusak atau menjebol bagian-bagian tanggul demi kepentingan pribadi. Tindakan tersebut bukan hanya melanggar etika sosial, tetapi juga secara nyata mengancam keselamatan seluruh masyarakat Desa Percut. Kerusakan pada tanggul tidak berdampak pada satu atau dua rumah, melainkan berpotensi membahayakan ribuan jiwa yang tinggal di kawasan tersebut.

Baca Juga:  Kisah Si Petualang. Kembali Pulang Membawa Tambatan Hati

Dosen Fakultas Ilmu Sosial Universitas Negeri Medan, Dr Hapni Laila Siregar MA, menyampaikan keprihatinannya atas kondisi tersebut. Ia menegaskan bahwa tanggul bukan sekadar bangunan fisik, melainkan simbol tanggung jawab kolektif masyarakat dalam menjaga keselamatan bersama. Menurutnya, pihak-pihak yang telah menyebabkan kerusakan tanggul memiliki tanggung jawab moral dan sosial yang besar untuk segera memperbaiki bagian yang rusak, demi mencegah bencana yang lebih besar di masa mendatang.

Ia juga mengimbau seluruh warga Desa Percut agar bersama-sama menjaga keberlangsungan tanggul sebagai pelindung utama dari ancaman banjir. Kesadaran dan kepedulian kolektif sangat dibutuhkan agar tidak ada lagi tindakan yang menggerus, menjebol, atau memperparah kerusakan tanggul. Tanpa komitmen bersama, upaya pemerintah maupun masyarakat akan menjadi sia-sia.

Ke depan, banjir besar tahun 2025 ini diharapkan menjadi pelajaran penting bagi semua pihak. Perlindungan lingkungan dan infrastruktur pengendali banjir tidak dapat diserahkan hanya kepada satu pihak, melainkan harus menjadi tanggung jawab bersama. Menjaga Tanggul Percut berarti menjaga keselamatan hari ini dan menjamin keamanan kehidupan generasi yang akan datang.

Keselamatan warga bukan pilihan, melainkan sebuah keharusan yang lahir dari kepedulian dan komitmen bersama.

TribuneIndoneaia.com

Berita Terkait

Tokoh Masyarakat H. Nurdin Barus Apresiasi PT Bhineka Perkasa Jaya Sulap Lahan Tidur Jadi Pusat Kuliner UMKM
Ketika Keberanian Menjadi Awal dari Segala Prestasi
Perwakilan DPD PPBMI Sumut Hadiri Pertemuan Akbar Umat Islam di Lampung
Uang Bisa Mengubah Penampilanmu, Tapi Jangan Biarkan Ia Mengubah Bahasamu dan Sopan Santunmu
TPP Pegawai Daerah Dievaluasi: Efisiensi Anggaran atau Bukti Salah Kelola
Memastikan Kelanjutan Program Prioritas di Tengah Pengurangan Dana Pusat: Strategi ASN Pemkab Langkat Menjawab Tantangan Anggaran
Kuat di Iman, Tegar di Tugas: Kunci Sukses Kadiv Humas Polri Irjen Pol Sandi Nugroho Bangun Humas Humanis dan Berjiwa Rohani
Berita ini 3 kali dibaca

Berita Terkait

Selasa, 16 Desember 2025 - 16:45

Kapolsek Matuari Sambangi SMK N 6 Bitung, Gencarkan Sosialisasi Kamtibmas

Selasa, 16 Desember 2025 - 11:10

Bupati Serahkan Bantuan 11 Korban Meninggal Dampak Banjir Aceh Tenggara

Selasa, 16 Desember 2025 - 11:07

Sinergi Lintas Sektor Jakarta Barat Rapat Forum Keselamatan Lalu Lintas Hadapi Nataru 2025/2026

Selasa, 16 Desember 2025 - 10:18

Kejati Sulut Saksikan Peresmian Listrik 24 Jam Empat Pulau

Selasa, 16 Desember 2025 - 07:18

HRD dan Gus Muhaimin Naik Helikopter Antar Bantuan ke Aceh Tamiang

Selasa, 16 Desember 2025 - 06:33

Harga Gas 3 Kg Melonjak Drastis di Tengah Musibah Banjir, Warga Minta Pertamina dan APH Bertindak

Selasa, 16 Desember 2025 - 06:21

Quest Vibe Dewi Sri Bali Luncurkan Menu Baru Sate dan Gulai Kambing Dengan Cita Rasa Premium

Selasa, 16 Desember 2025 - 03:24

Sekjen BMU Pusat Dukung Hasil Muzakarah Ulama Aceh untuk Penetapan Bencana Nasional

Berita Terbaru

Pemerintahan dan Berita Daerah

Pemkab Deli Serdang dan PT Musim Mas Bangun Alun-Alun Percut Sei Tuan

Selasa, 16 Des 2025 - 14:25

Pemerintahan dan Berita Daerah

Bentuk Kepedulian & Empati Pemkab Deli Serdang Salurkan Bantuan ke Aceh Tamiang

Selasa, 16 Des 2025 - 10:53