Reporter: Wien Manan
Bireuen, Kamis (16/01/2025)
Wakil Rekror I, Hakim Muttaqin, B. Soc.Sc., M.Ec.Dev membuka secara resmi pembekalan peserta Kuliah Kerja Mahasiswa. Acara berlangsung di Ruang Kreatif Centre Gedung M. A. Jangka Kampus induk Universitas Almuslim Peusangan Bireue (Rabu, 15/01/2025).
Dalam sambutannya, Warek I menyatakan pembekalan KKM ini, manfaatkan semaksimal mungkin agar program-program yang akan dilaksanakan nantinya dapat dilakukan sesuai tema dan tujuan utama KKM.
Setiap peserta KKM sebagai mahasiswa Almuslim dengan latar belakang yang beragam, lakukan kolaborasi dan komunikasi dengan potensi yang dimiliki masing-masing. Jaga nama baik kampus PTS terbaik Aceh ini, dan perlihatkan kemampuan saudara sesuai kebutuhan, tutup Hakim Muttaqin.
Ikut memberi sambutan dan arahan Ketua Pembina Yayasan Almuslim Peusanan (YAP) Rusyidi Mukhtar, S.Sos, yang didampingi ketua Pengurus Yayasan Tengku Munawar dan Ketua Senat Umuslim Ir. T. M. Nur, M.Si.
Rusyidi berharap dalam pergaulan di desa, tunjukkan prilaku intelektual, professional, junjung tinggi syariat dan jaga adat di Aceh Tamiang, sesuai Qanun Aceh dan kearifan lokasi disana, ujar alumni Fisipol Umuslim tahun 2014 ini.
Lebih lanjut, anggota DPR Aceh ini, menyatakan pelaksanaan KKM merupakan pembelajaran dua hal yakni memberi ilmu dan skill yang telah dimiliki di kampus, dan lain sisi mahasiswa langsung belajar dari masyarakat mencari solusi terbaik dalam pengembangan gamping dan pemberdayaan potensi local dalam mengembangkan ekonomi rakyat untuk kesejahteraan bersama.
“Ya, saya harap mahasiswa KKM dapat memanfaatkan waktu sebulan hidup di tengah masyarakat Aceh Tamiang dengan menggali dan mengkaji secara ilmiah, dengan muncul produk atau prototipe sehinga memiliki pengalaman dan oleh-oleh setelah usai nanti” harap Rusyidi.
Jaga kebersamaan, sehingga semua program dapat menunjuang tema KKM yang telah ditetapkan institusi ataupun panitia, pungkasnya.
Seperti telah diberitakan sebelumnya, sejumlah mahasiswa yang terlibat KKM ini, merupakan mahasiswa dari enam Fakultas di lingkungan Umuslim yang akan melaksanakan salah satu Tri Dharma Perguruan Tinggi, yakni pengabdian kepada masyarakat yang terjadwal mulai 22 Januari sampai 20 Februari 2025 mendatang. Dan kewajiban ini masuk dalam kurikulum dengan beban 4 SKS, sebut Kepala Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat (LPPM) Umuslim Dr. Afkar, S.Pd., M.Pd.
“Ya, mulai hari ini hingga lusa (15-17 Jan 2025), para mahasiswa yang merupakan peserta KKM semester ganjil 2024/2025 dari Fakultas FKIP, Fak Teknik, Fak Ekonomi, Fisip, Fak Ilmu Komputer serta dari Pertanian. Dan KKM kali ini merupakan pelaksanaan untuk angkatan XXVI”, urai Dr Afkar.
Mereka akan diberangkatkan secara resmi oleh Rektor, pada tanggal 21 Januari 2025 menuju kabupaten Aceh Tamiang, tambah kepala LPPM yang merupakan Lembaga pelaksana pengabdian KKM mahasiswa Umuslim tersebut.
Dalam laporannya, Ketua Divisi Pengabdian Masyarakat sekaligus Koordinator KKM Umuslim Drs. Syarkawi, M.Ed memastikan bahwa sejumlah 600-an peserta KKM akan diterima Pemerintah Kabupaten Aceh Tamiang, ditempatkan pada 7 kecamatan dan sekitar 75 desa, dimana setiap kelompok KKM di isi 8 mahasiswa.
Syarkawi menambahkan, pembekalan ini untuk memberi wawasan dan informasi akan makna KKM, agenda program yang wajib di laksanakan dalam mensukseskan KKM XXVI ini dengan tema “Optimalisasi Teknologi Informasi, Pendidikan, Sosial, dan Ekonomi untuk meningkatkan kesejahteraan Masyarakat Desa”, tutupnya