Rajab dan Sya’ban Momentum Muhasabah, Arief Martha Rahadyan Ajak Umat Bersiap Menuju Ramadhan

- Editor

Minggu, 21 Desember 2025 - 06:02

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Jakarta|TribuneIndonesia.com

Tokoh nasional Arief Martha Rahadyan mengajak seluruh umat Islam untuk memperkuat keimanan, memperbanyak doa, serta meningkatkan amal ibadah dalam menyambut datangnya bulan suci Ramadhan. Ajakan tersebut disampaikannya seiring memasuki bulan Rajab dan Sya’ban, yang dikenal sebagai momentum persiapan spiritual menuju Ramadhan.

Menurut Arief, tidak ada jaminan bahwa setiap insan akan kembali dipertemukan dengan Ramadhan, sehingga bulan Rajab dan Sya’ban harus dimaknai sebagai waktu muhasabah, membersihkan hati, serta memperbaiki hubungan dengan Allah SWT dan sesama manusia.

Rajab adalah bulan menanam, Sya’ban adalah bulan menyiram, dan Ramadhan adalah bulan memanen. Maka beruntunglah mereka yang mempersiapkan dirinya sejak dini dengan iman, taubat, dan amal saleh,” ujar Arief.

Ia menyampaikan bahwa ada doa yang diajarkan Rasulullah SAW agar dipertemukan dengan Ramadhan bukan sekadar harapan, tetapi bentuk kesadaran bahwa hidup sepenuhnya berada dalam kehendak Allah SWT.

Kita boleh merencanakan banyak hal dalam hidup, tetapi hanya Allah yang menentukan usia dan kesempatan. Karena itu, mari kita panjatkan doa dengan penuh kerendahan hati: Ya Allah, berkahi lah kami di bulan Rajab dan Sya’ban, serta sampaikanlah kami ke bulan Ramadhan,” tuturnya.

Baca Juga:  Bea Cukai Langsa Kembali Adakan Konferensi Pers, Begini Ketentuannya

Arief juga mengajak umat Islam untuk menjadikan momen menjelang Ramadhan sebagai waktu memperbaiki niat, meningkatkan kepedulian sosial, serta menjauhkan diri dari perpecahan dan permusuhan.

Ramadhan bukan hanya tentang menahan lapar dan dahaga, tetapi tentang membersihkan jiwa, menenangkan hati, serta menghadirkan manfaat bagi sesama.Islam mengajarkan kedamaian, kasih sayang, dan keikhlasan dalam setiap langkah,” tambahnya.

Arief berharap, Ramadhan yang akan datang dapat menjadi momentum kebangkitan spiritual dan moral, baik secara pribadi maupun kolektif, sehingga umat mampu menjalani kehidupan yang lebih bermakna, berakhlak, dan penuh keberkahan.

Semoga Allah SWT menerima setiap doa, menguatkan iman kita, dan mempertemukan kita dengan Ramadhan dalam keadaan sehat, aman, dan penuh keberkahan.

Berita Terkait

Transisi Energi Bersih, Arief Martha Rahadyan Ajak Semua Elemen Bangsa Bersinergi
Selamat dan Sukses Atas Terpilihnya Muhammad Asriady Mulyono Sebagai Kepala Desa Suka Maju Priode 2026- 2032
Arief Martha Rahadyan: Hilirisasi dan Investasi Kunci Percepatan Pertumbuhan Ekonomi Nasional
Berharap pada Allah SWT, Tenang
Pasca Bencana Alam Hidrometeorologi Bendera Merah Putih Berkibar Di Aceh Tengah
Arief Martha Rahadyan: Selamat Hari Bela Negara 2025, Teguhkan Komitmen Bersama untuk Indonesia Maju
Meningkatkan Potensi Sektor Perikanan di Payangan untuk Kesejahteraan Masyarakat
Banjir Dua Pekan, Luka Kemanusiaan, dan Pengkhianatan Nurani di Batang Kuis Ketika Warga Tenggelam,10 Pegawai Puskesmas Justru Pergi Berwisata
Berita ini 2 kali dibaca

Berita Terkait

Minggu, 21 Desember 2025 - 06:29

Transisi Energi Bersih, Arief Martha Rahadyan Ajak Semua Elemen Bangsa Bersinergi

Minggu, 21 Desember 2025 - 06:02

Rajab dan Sya’ban Momentum Muhasabah, Arief Martha Rahadyan Ajak Umat Bersiap Menuju Ramadhan

Sabtu, 20 Desember 2025 - 09:51

Arief Martha Rahadyan: Hilirisasi dan Investasi Kunci Percepatan Pertumbuhan Ekonomi Nasional

Jumat, 19 Desember 2025 - 17:46

Berharap pada Allah SWT, Tenang

Jumat, 19 Desember 2025 - 09:41

Pasca Bencana Alam Hidrometeorologi Bendera Merah Putih Berkibar Di Aceh Tengah

Jumat, 19 Desember 2025 - 07:43

Arief Martha Rahadyan: Selamat Hari Bela Negara 2025, Teguhkan Komitmen Bersama untuk Indonesia Maju

Rabu, 17 Desember 2025 - 03:38

Meningkatkan Potensi Sektor Perikanan di Payangan untuk Kesejahteraan Masyarakat

Selasa, 16 Desember 2025 - 10:15

Banjir Dua Pekan, Luka Kemanusiaan, dan Pengkhianatan Nurani di Batang Kuis Ketika Warga Tenggelam,10 Pegawai Puskesmas Justru Pergi Berwisata

Berita Terbaru

Sosial

Tragedi Kemanusiaan Pasca Banjir  Indonesia 

Minggu, 21 Des 2025 - 04:43