“Purnawirawan Tetap Tegak Lurus Demi NKRI”

- Editor

Kamis, 4 September 2025 - 14:05

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

TribuneIndonesia.com

PRABOWO SUBIANTO bukanlah sosok asing dalam dunia militer maupun strategi perang. Sebagai purnawirawan jenderal dan kini Presiden Republik Indonesia, kapasitasnya diakui hingga mancanegara. Terbaru, Presiden Rusia Vladimir Putin bahkan menunjukkan buku “Kepemimpinan Militer” karya Prabowo yang telah diterjemahkan ke dalam bahasa Rusia. Pengakuan ini menegaskan reputasi Prabowo sebagai pemimpin dengan wawasan militer kelas dunia.

Dalam ilmu perang, mengenal musuh adalah hal utama. Informasi tentang lawan menjadi kunci dalam menentukan langkah. Bagi Prabowo, prinsip ini bukan sekadar teori, melainkan refleks yang sudah terasah. Sejak awal pemerintahannya, ia menerapkan kemampuan mengenali lawan politik dan pihak-pihak yang mencoba mengguncang stabilitas nasional.

Contoh nyata terlihat ketika aksi “Indonesia Gelap” berlangsung. Demonstrasi yang sempat ricuh itu dibiarkan berjalan tanpa intervensi represif. Aparat hanya melokalisir agar tidak meluas. Akhirnya, aksi tersebut berakhir tanpa hasil. Prabowo memahami bahwa kekuatan di balik demo itu hanya sebatas “baterai sisa 24 persen” lemah, terbatas, dan cepat padam.

Demikian pula ketika muncul isu rencana demonstrasi mahasiswa terkait dugaan kriminalisasi terhadap Thomas Lembong. Beberapa hari sebelum rencana aksi, Prabowo memberikan abolisi. Akibatnya, isu kehilangan relevansi dan rencana aksi pun batal. Dua peristiwa ini menunjukkan bagaimana ia mampu membaca arah gerakan lawan, sekaligus mengantisipasi dengan langkah tepat.

Prabowo adalah sosok dengan DNA Kopassus pasukan elit yang bekerja dengan prinsip “senyap dan cepat”. Filosofi ini kini diterapkan dalam pemerintahan, khususnya dalam pemberantasan korupsi, pemberangusan mafia, penutupan kebocoran anggaran, hingga penyitaan aset negara. Semua langkah ini dilakukan sejak tahun pertama kepemimpinannya, dan ditargetkan tuntas dalam dua tahun.

Baca Juga:  Bobby Nasution 34 Tahun,Ketika Kepemimpinan Muda Menjawab Tantangan Zaman

Lalu, mengapa ada isu bahwa kekuasaan Prabowo hanya “dua tahun”? Sesungguhnya bukan Prabowo yang dibatasi, melainkan energi para koruptor kakap dan mafia yang diprediksi hanya mampu bertahan selama itu. Mereka adalah oligarki, taipan, oknum birokrat, bahkan politisi yang merasa terancam. Dua tahun adalah batas perlawanan mereka, bukan batas kekuasaan Presiden.

Isu keterlibatan Jokowi dalam perlawanan itu pun dinilai tidak berdasar. Nama Jokowi hanya dijadikan alibi oleh kelompok mafia untuk menyamarkan kepentingannya. Faktanya, hubungan Jokowi dan Prabowo tetap harmonis. Jokowi sadar, arah masa depan anak-anaknya kini juga dipengaruhi tangan Prabowo.

Karena itu, narasi “dua tahun” sejatinya bukan tentang melengserkan Prabowo, melainkan tentang tamatnya riwayat para koruptor besar di negeri ini. Sebagai purnawirawan TNI, saya melihat tegak lurusnya Prabowo dalam menjaga NKRI adalah kenyataan, bukan sekadar jargon. Dua tahun ke depan akan menjadi masa penentuan: apakah bangsa ini benar-benar bersih dari mafia dan koruptor, atau kembali dikuasai oleh mereka yang bersembunyi di balik isu politik.

Oleh: Purn TNI Zulsyafri

Berita Terkait

Belajar dari Bencana Banjir 2025, Rusaknya Tanggul Percut Ancam Keselamatan Warga
Tokoh Masyarakat H. Nurdin Barus Apresiasi PT Bhineka Perkasa Jaya Sulap Lahan Tidur Jadi Pusat Kuliner UMKM
Ketika Keberanian Menjadi Awal dari Segala Prestasi
Perwakilan DPD PPBMI Sumut Hadiri Pertemuan Akbar Umat Islam di Lampung
Uang Bisa Mengubah Penampilanmu, Tapi Jangan Biarkan Ia Mengubah Bahasamu dan Sopan Santunmu
TPP Pegawai Daerah Dievaluasi: Efisiensi Anggaran atau Bukti Salah Kelola
Memastikan Kelanjutan Program Prioritas di Tengah Pengurangan Dana Pusat: Strategi ASN Pemkab Langkat Menjawab Tantangan Anggaran
Berita ini 74 kali dibaca

Berita Terkait

Kamis, 18 Desember 2025 - 14:45

Pastikan Keamanan Nataru, Kapolsek Matuari Tinjau Pembangunan Pos Pelayanan Terminal Tangkoko

Kamis, 18 Desember 2025 - 12:48

Tokoh Pendiri Bireuen H.Subarni Agani Bertahun-tahun Sedekah, Zakat, dan Harapan Rakyat

Kamis, 18 Desember 2025 - 12:38

Rayakan Libur Akhir Tahun, Quest Vibe Dewi Sri Bali Tawarkan Promo Special Dengan Pengalaman Menginap Berkesan

Kamis, 18 Desember 2025 - 09:34

​Penyegaran Struktur Organisasi, AKP Rusman Mohammad Saleh Resmi Jabat Kabag SDM Polres Bitung

Kamis, 18 Desember 2025 - 03:58

Nelayan Pateten Keluhkan Lonjakan Tarif Masuk Pelabuhan Pelindo yang Dinilai Tak Transparan

Kamis, 18 Desember 2025 - 03:56

Terduga Pelaku Pencurian Dihakimi Massa di Tembung, Polisi Lakukan Penanganan

Kamis, 18 Desember 2025 - 01:47

Seluruh Fasilitas SMAN 1 Samalanga Terendam Banjir Dan Lumpur Tebal “Bagaimanakah Nasib Peserta Didik Disekolah Ini”

Kamis, 18 Desember 2025 - 00:25

BPJS Gandeng Perguruan Tinggi Perkuat Pemodelan Aktuaria, Jaga Sustainabilitas JKN

Berita Terbaru

0
Would love your thoughts, please comment.x
()
x