Plt Sekwan Bongkar Fakta Polemik Pin DPRK Aceh Tengah: Tidak Ada Mark Up, Semua Sesuai Aturan

- Editor

Kamis, 4 September 2025 - 06:36

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Takengon | TRIBUNEIndonesia.com

4 September 2025 – Polemik pengadaan Pin emas DPRK Aceh Tengah terus jadi sorotan publik setelah aksi mahasiswa pada 1 September lalu menggugat transparansi dan akuntabilitas lembaga wakil rakyat tersebut. Menjawab kritik keras itu, Plt Sekretaris DPRK Aceh Tengah, Buhari, akhirnya buka suara dengan klarifikasi resmi yang menyentil banyak isu beredar di masyarakat.

Menurut Buhari, pengadaan Pin emas sebenarnya bukan hal baru. Rencana itu seharusnya dijalankan sejak 2024, tepat setelah pelantikan anggota DPRK periode 2024–2029. Namun, defisit keuangan daerah memaksa rencana tersebut tertunda hingga tahun ini. “Bukan tiba-tiba dianggarkan, melainkan memang kewajiban yang baru bisa dipenuhi tahun 2025 karena kondisi anggaran,” ujarnya tegas.

Fakta lain yang ia bongkar, jumlah Pin emas yang diadakan hanya 21 unit, bukan 30 seperti seharusnya. Alasannya jelas: keterbatasan anggaran daerah. Buhari menyebut, setiap Pin berbobot 10 gram, dengan total biaya mencapai Rp463,5 juta. “Anggaran terbatas, makanya tidak semua anggota dewan langsung mendapatkannya,” jelasnya.

Lebih jauh, Buhari mengungkapkan bahwa Pin emas tersebut hingga kini belum berada di tangan anggota DPRK. Statusnya masih tercatat sebagai aset daerah dan belum bisa dibagikan. “Proses administrasi sedang berjalan. Pin masih berada di pihak ketiga karena pembayaran baru sebatas 30 persen. Nantinya akan diserahkan secara resmi, kemungkinan oleh Sekda,” bebernya.

Baca Juga:  Batang Kuis Lumpuh! Macet Parah Akibat Pedagang Kuasai Badan Jalan, Aparat Kecamatan Tutup Mata

Isu yang paling santer adalah dugaan mark up harga. Buhari dengan nada keras membantah tudingan itu. Ia menyodorkan perhitungan detail: harga emas per gram saat ini sekitar Rp1,67 juta, sementara estimasi biaya Rp2,2 juta per gram sudah termasuk ongkos cetak, kotak, keuntungan penyedia sebesar 8 persen, serta PPN 11 persen. “Kalau dihitung jernih, justru sudah sesuai aturan, tidak ada yang ditutup-tutupi,” katanya.

Dengan nada menohok, Buhari menegaskan bahwa spekulasi liar soal “permainan anggaran” tidak berdasar. Ia menilai isu yang berkembang cenderung dipelintir dan berpotensi merusak citra DPRK. “Semua transparan, semua bisa dipertanggungjawabkan. Kalau ada pihak yang menuduh tanpa data, itu justru bagian dari upaya menggiring opini negatif,” sindirnya.

Buhari menutup klarifikasinya dengan harapan agar publik tidak mudah terprovokasi oleh isu sepihak. Ia berjanji DPRK tetap berpegang pada prinsip transparansi dalam setiap kebijakan. “Kami tegak lurus pada aturan. Kepercayaan masyarakat harus dijaga, dan itu hanya bisa dengan membuka fakta apa adanya,” pungkasnya.

(Dian Aksara)

Berita Terkait

Pasca Bencana Alam Hidrometeorologi Bendera Merah Putih Berkibar Di Aceh Tengah
Arief Martha Rahadyan: Selamat Hari Bela Negara 2025, Teguhkan Komitmen Bersama untuk Indonesia Maju
Meningkatkan Potensi Sektor Perikanan di Payangan untuk Kesejahteraan Masyarakat
Banjir Dua Pekan, Luka Kemanusiaan, dan Pengkhianatan Nurani di Batang Kuis Ketika Warga Tenggelam,10 Pegawai Puskesmas Justru Pergi Berwisata
Pembangunan Masjid di Aceh Tenggara Jadi Ladang Masalah, Ketua Panitia Diduga Tutupi Keuangan Dana Umat, Warga Minta Diusut
PROFIL ARIEF MARTHA RAHADYAN,B.Sc.,M.Sc
Antar Surat Pengaduan, Warga Sebut Pegawai Puskesmas Batang Kuis Kurang Etika
Diduga Liburan ke Luar Negeri Saat Banjir, Tokoh Pemuda Batang Kuis Laporkan Kepala Puskesmas dan 10 Pegawai ke Bupati Deli Serdang
Berita ini 78 kali dibaca

Berita Terkait

Jumat, 19 Desember 2025 - 13:49

KPU Bali Lakukan Klarifikasi dan Pembinaan kepada KPU Kabupaten Badung Terkait Video Viral

Jumat, 19 Desember 2025 - 12:36

Gelar Operasi Lilin 2025, Polres Bitung Terjunkan 250 Personel Gabungan Amankan Nataru

Jumat, 19 Desember 2025 - 04:41

Jamaah Umrah Travel Maulana Babul Jannah, Terbang Gratis Dengan Pesawat Milik PT Medco ke Kualanamu Medan

Jumat, 19 Desember 2025 - 01:54

Penumpukan sampah di Kota Bireuen Dipicu Longsor Blang Beururu, Penanganan Segera Dilakukan

Jumat, 19 Desember 2025 - 01:14

Percepat Pemulihan Pasca Bencana, HRD Kembali Boyong Kementerian PU dan Kementerian PKP ke Aceh

Kamis, 18 Desember 2025 - 14:45

Pastikan Keamanan Nataru, Kapolsek Matuari Tinjau Pembangunan Pos Pelayanan Terminal Tangkoko

Kamis, 18 Desember 2025 - 12:48

Tokoh Pendiri Bireuen H.Subarni Agani Bertahun-tahun Sedekah, Zakat, dan Harapan Rakyat

Kamis, 18 Desember 2025 - 12:38

Rayakan Libur Akhir Tahun, Quest Vibe Dewi Sri Bali Tawarkan Promo Special Dengan Pengalaman Menginap Berkesan

Berita Terbaru

0
Would love your thoughts, please comment.x
()
x