Lagi-Lagi Kebakaran Lahan Terjadi di Toweren, Api Menjalar ke Kebun Warga

- Editor

Minggu, 27 Juli 2025 - 12:33

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Caption : Tampak api merambat ke segala arah, termasuk ke ladang-ladang warga, Minggu (27/07/2025)

Caption : Tampak api merambat ke segala arah, termasuk ke ladang-ladang warga, Minggu (27/07/2025)

Aceh Tengah | TribuneIndonesia.com

Minggu, 27 Juli 2025, Kebakaran lahan kembali terjadi di wilayah Desa Toweren, Kecamatan Lut Tawar, Kabupaten Aceh Tengah. Peristiwa itu berlangsung pada Minggu sore, sekitar pukul 15.00 WIB, dan menghanguskan sekitar 3 hektare lahan serta kebun milik warga setempat.

Kobaran api yang cepat meluas diperparah oleh kondisi medan yang sulit dijangkau dan tidak memiliki akses jalan yang memadai. Asap tebal dan hembusan angin turut memperburuk situasi, sehingga menyulitkan upaya pemadaman yang dilakukan oleh petugas gabungan dari TNI, Polri, dan warga sekitar.

Dua orang saksi mata yang berada di sekitar lokasi kejadian telah diamankan oleh pihak Polsek Lut Tawar. Keduanya berinisial W (29) dan J (20), warga dari kawasan sekitar yang berprofesi sebagai penderes getah pinus. Mereka kini tengah dimintai keterangan guna mengungkap penyebab pasti terjadinya kebakaran tersebut.

Koptu Ansara Ginting, Babinsa dari Koramil Lut Tawar yang pertama kali menerima laporan dari warga, mengungkapkan bahwa ia bersama Koptu Julpan segera menuju lokasi begitu mendapat informasi adanya kebakaran.

“Sekitar pukul 3 sore saya mendapat laporan dari warga bahwa terjadi kebakaran di wilayah Toweren. Saya bersama Koptu Julpan langsung menuju lokasi. Tak lama kemudian, personel dari Polsek Lut Tawar juga tiba untuk membantu proses evakuasi dan pengamanan,” ujar Koptu Ansara kepada Tribune Indonesia.

Baca Juga:  Kondominium Hotel Danau Toba Dilalap Si Jago Merah, Langit Medan Diselimuti Asap Tebal

Meski telah berupaya maksimal, tim pemadam kesulitan menjinakkan api karena titik kebakaran berada di lereng yang curam dan terjal. Bahkan, petugas pemadam kebakaran yang turut dikerahkan ke lokasi terpaksa menunggu instruksi lebih lanjut akibat keterbatasan akses dan pertimbangan keselamatan personel.

Hingga berita ini ditayangkan, api berhasil dilokalisir namun belum sepenuhnya padam. Petugas gabungan tetap berjaga di lokasi untuk mencegah kemungkinan api kembali menyala, mengingat kondisi lahan yang kering akibat musim kemarau.

Kapolsek Lut Tawar, melalui petugas di lapangan, menyatakan bahwa penyelidikan masih berlangsung dan pihaknya belum memberikan pernyataan resmi terkait hasil pemeriksaan dua orang saksi yang diamankan.

Sementara itu, pemerintah dan aparat keamanan kembali mengimbau masyarakat untuk tidak melakukan pembakaran lahan dengan alasan apapun, karena potensi kebakaran hutan dan lahan (karhutla) sangat tinggi di musim kemarau seperti saat ini.

“Kesadaran dan kewaspadaan bersama sangat dibutuhkan. Jangan membakar lahan dengan cara-cara yang bisa membahayakan orang lain dan merusak lingkungan,” tegas seorang petugas yang berada di lokasi.

Masyarakat diharapkan segera melaporkan kepada aparat terdekat jika melihat tanda-tanda kebakaran atau aktivitas pembakaran yang mencurigakan, guna mencegah kerugian yang lebih besar. (Dian Aksa)

Berita Terkait

Terduga Pelaku Pencurian Dihakimi Massa di Tembung, Polisi Lakukan Penanganan
Meningkatkan Potensi Sektor Perikanan di Payangan untuk Kesejahteraan Masyarakat
Banjir Dua Pekan, Luka Kemanusiaan, dan Pengkhianatan Nurani di Batang Kuis Ketika Warga Tenggelam,10 Pegawai Puskesmas Justru Pergi Berwisata
Pembangunan Masjid di Aceh Tenggara Jadi Ladang Masalah, Ketua Panitia Diduga Tutupi Keuangan Dana Umat, Warga Minta Diusut
PROFIL ARIEF MARTHA RAHADYAN,B.Sc.,M.Sc
Antar Surat Pengaduan, Warga Sebut Pegawai Puskesmas Batang Kuis Kurang Etika
Diduga Liburan ke Luar Negeri Saat Banjir, Tokoh Pemuda Batang Kuis Laporkan Kepala Puskesmas dan 10 Pegawai ke Bupati Deli Serdang
10 Pegawai Puskesmas Batang Kuis Mangkir Saat Banjir, BKPSDM Terbitkan Teguran
Berita ini 35 kali dibaca
0 0 votes
Article Rating
Subscribe
Notify of
guest
0 Comments
Oldest
Newest Most Voted
Inline Feedbacks
View all comments

Berita Terkait

Kamis, 18 Desember 2025 - 04:29

Korupsi Penjualan Aluminium Rp133 Miliar, Kejati Sumut Tahan Dua Pejabat Inalum

Selasa, 16 Desember 2025 - 06:17

Korban Kekerasan TNI Gugat UU Peradilan Militer ke Mahkamah Konstitusi

Jumat, 5 Desember 2025 - 14:10

Bentrokan Ormas di Langkat: Sorotan Mengarah ke Dugaan Permainan Oknum TNI–Polri dalam Penanganan Kasus

Jumat, 5 Desember 2025 - 13:43

TEROBOSAN FORENSIK PAJAK Dr. Joko Ismuhadi di FEB UGM: Rumus R = E + A – L Bongkar Modus Back-to-Back Loan dan Penggelapan di Sektor Retail Cash Intensive

Kamis, 4 Desember 2025 - 05:16

Arief Martha Rahadyan Apresiasi Keberhasilan Pemerintah Selamatkan Aset Rp 23 Triliun dari Mafia Tanah

Kamis, 4 Desember 2025 - 04:47

Rini Agustin Teriak Minta Keadilan, Suami Dijebloskan ke Sel Polsek Medan Tembung Tanpa Bukti, Tanpa Surat, Tanpa Saksi

Rabu, 26 November 2025 - 13:18

Dana Hibah KONI Asahan Terkatung Katung, Penegak Hukum Saling Lempar

Senin, 24 November 2025 - 14:10

Kejati Sumut Sita Rp113 Miliar dalam Kasus Dugaan Korupsi Aset Citra Land

Berita Terbaru

0
Would love your thoughts, please comment.x
()
x