Ketidakpastian Kepemimpinan Hambat Laju Perekonomian Kota Langsa

- Editor

Sabtu, 3 Mei 2025 - 06:04

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Oleh : Chaidir Toweren

TribuneIndonesia.com

Hingga saat ini, masyarakat Kota Langsa masih menantikan kejelasan pelantikan Wali Kota dan Wakil Wali Kota Langsa terpilih hasil Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024. Ketidakpastian ini bukan hanya menimbulkan kekosongan kepemimpinan secara formal, tetapi juga membawa dampak signifikan terhadap roda pemerintahan dan perekonomian daerah.

Salah satu dampak paling nyata adalah stagnasi dalam laju perekonomian kota. Ketiadaan kejelasan kepemimpinan menyebabkan terganggunya proses pencairan anggaran belanja pemerintah daerah. Akibatnya, hampir seluruh program strategis, kegiatan rutin, termasuk pembayaran honorarium bagi tenaga honorer, aparatur gampong, serta kegiatan sosial-keagamaan seperti yang dikelola oleh Baitul Mal, tidak dapat dijalankan sebagaimana mestinya.

Hal ini tentu menjadi pukulan bagi masyarakat, khususnya mereka yang sangat bergantung pada keberlanjutan program pemerintah daerah. Aparatur gampong yang belum menerima gaji, tenaga honorer yang tidak mendapat kepastian penghasilan, serta mandeknya kegiatan sosial-keagamaan serta program kerjasama kemitraan pemerintah dan media merupakan cerminan dari pentingnya stabilitas birokrasi dan kepemimpinan dalam menjaga denyut kehidupan kota.

Baca Juga:  Jokowi Masuk Bursa Ketum PSI? Gonjang-Ganjing Internal Kian Menguat

Kami mendorong Kepala Dinas Keuangan Kota Langsa untuk segera mengambil langkah koordinatif. Koordinasi intensif perlu dilakukan dengan kedua belah pihak, baik Penjabat (Pj) Wali Kota Langsa Dr, Syaridin, S.Pd, M.Pd yang saat ini masih menjabat maupun Jefry Sentana S Putra, SE Wali Kota Langsa terpilih hasil Pilkada 2024. Langkah ini diperlukan agar anggaran rutin yang menyangkut kepentingan dasar masyarakat dapat segera dijalankan, meskipun proses pelantikan definitif belum terlaksana.

Pemerintah tidak boleh membiarkan masyarakat menjadi korban dari tarik ulur politik atau prosedur administratif. Dalam situasi seperti ini, kecepatan koordinasi, kepedulian terhadap dampak sosial, dan keberanian mengambil keputusan yang berpihak pada kepentingan publik menjadi hal yang sangat dibutuhkan.

Semoga Kota Langsa segera mendapatkan kepastian dan stabilitas kepemimpinan, agar program pembangunan dan pelayanan publik kembali berjalan optimal. Dukungan elemen masyarakat hingga saat ini terus mengema terkait percepatan pelantikan Walikota Langsa melalui mekanisme dan aturan sesuai dengan Undang-undang Pemerintah Aceh.

Berita Terkait

Opini: Sistem Parkir Barcode, Terobosan Cerdas untuk Kota Langsa
Biaya Masuk MIN 5 Banda Aceh Rp 3,9 Segera Di Kembalikan Kepada Wali Murid
Waspada Penipuan Digital: Nasabah Khawatir Gunakan Mobile Banking, Lembaga Keuangan Diminta Perkuat Sistem Keamanan
Mencari Kambing Hitam di Tengah Kegalauan: Catatan Kritis atas Mutasi Pejabat di Bener Meriah
Dari Kebun Sawit Menuju Lumbung Pangan: Harapan Baru dari Padi Gogo
Manajemen Konflik: Kunci Menjaga Arah Perjuangan
Banyak Dugaan Pungli di Madrasah, SAPA Minta Kemenag Aceh Bertindak
Pemimpin Harus Siap Dikritik
Berita ini 80 kali dibaca

Berita Terkait

Sabtu, 31 Mei 2025 - 18:54

Ketika Negara Kalah oleh Mafia Timah: Desakan Evaluasi Kepolisian Bukan Isapan Jempol (Opini)

Sabtu, 31 Mei 2025 - 14:34

Ketua AWNI Subulussalam Dituding Tak Netral, Sejumlah Wartawan Soroti Dugaan Pembelaan Berlebihan terhadap Pemerintah Desa

Sabtu, 31 Mei 2025 - 14:25

Diduga Peras Kepala Sekola, Tiga Oknum Mengaku Wartawan Diamankan

Sabtu, 31 Mei 2025 - 14:16

Komite Anti Korupsi Indonesia Desak Pemerintah Aceh Copot Direktur RSUDZA

Sabtu, 31 Mei 2025 - 11:32

Pemerintah Pusat Jangan Melukai Masyarakat Aceh Karena Kepentingan Pihak Tertentu.

Jumat, 30 Mei 2025 - 13:47

Klarifikasi Pj Kepala Desa Mendilam Dinilai Tendenius, Warga Minta Media A1News Bersikap Netral

Jumat, 30 Mei 2025 - 03:51

Syamsul Bahri Ketua GWI Banten kecam oknum Pelaksana Proyek Di Kampung Bayur Desa Kresek Yang Intimidasi Jurnalis.

Kamis, 29 Mei 2025 - 14:08

Marhaba: Usai Dilantik, Endang Sunaryo Resmi Pimpin DPC PJS Rohul

Berita Terbaru

TNI dan Polri

Komsos Kunci Utama Keberhasilan Pembinaan Teritorial

Minggu, 1 Jun 2025 - 00:57

0
Would love your thoughts, please comment.x
()
x