Banda Aceh Tribune Indonesia.com , 20 Oktober 2025 – Langkah sigap pemerintah pusat dalam menindaklanjuti usulan pembangunan Terowongan Paro–Kulu–Geurutee diapresiasi oleh pemerhati kebijakan publik Aceh, Drs. Isa Alima. Ia menilai respons cepat ini sebagai sinyal positif perhatian strategis pemerintah pusat terhadap pembangunan Aceh.
“Langkah cepat ini patut diapresiasi. Proyek terowongan ini bukan hanya soal konektivitas antar wilayah, tapi juga simbol harapan rakyat dan tekad pemerintah membuka isolasi,” ujar Isa Alima di Banda Aceh, Senin (20/10/2025).
Mantan Ketua Komisi C DPRK Pidie meyakini, terowongan ini akan menjadi game changer bagi Aceh bagian barat dan tengah, membuka jalur ekonomi yang selama ini terhambat infrastruktur. “Konektivitas terbuka, ekonomi rakyat bergerak. Hasil bumi, wisata, sektor sosial akan hidup kembali. Ini bukan proyek biasa, ini jembatan menuju kemajuan,” tegasnya.
Namun, Isa mengingatkan agar respons cepat ini tidak berhenti pada survei. “Setelah tim, harus ada anggaran, kebijakan, dan keberanian eksekusi. Jangan biarkan harapan rakyat terbenam dalam laporan kajian,” imbuhnya.
Ia juga menyoroti pentingnya sinergi pusat-daerah dalam perencanaan lintas sektor. Gubernur Aceh diharapkan menyiapkan data komprehensif, kajian risiko, dan pendekatan lingkungan berkelanjutan. “Terowongan ini bukan sekadar beton dan aspal, tapi jalan menuju masa depan Aceh yang terkoneksi, terbuka, dan berdaya
” pungkas Isa Alima” (*)

















