Dana BOS SDN 3 Lebak Diduga Bermasalah, Ormas Badak Banten Perjuangan Tuntut Pengawasan

- Editor

Jumat, 12 September 2025 - 08:52

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

PANDEGLANG | TribuneIndonesia.com

Ramainya pemberitaan mengenai dugaan tidak jelasnya penggunaan dana Bantuan Operasional Sekolah (BOS) di SDN 3 Lebak, Desa Lebak, Kecamatan Munjul, Kabupaten Pandeglang, kian menguatkan sorotan publik terhadap dunia pendidikan di daerah ini. Kondisi sekolah yang dinilai tidak maksimal dalam pemanfaatan anggaran memunculkan tanda tanya besar: ke mana larinya dana BOS yang nilainya mencapai puluhan juta rupiah?

Soleh, anggota Ormas Badak Banten Perjuangan DPC Kabupaten Pandeglang, angkat bicara terkait dugaan tersebut. Ia mendesak agar pemerintah daerah, khususnya Dinas Pendidikan, segera melakukan audit terbuka untuk memastikan transparansi penggunaan dana BOS di SDN 3 Lebak.

“Jangan sampai dana BOS hanya jadi formalitas di atas kertas. Kalau di lapangan kondisinya memprihatinkan, itu artinya ada yang tidak beres. Kami mendesak agar pengawasan diperketat dan transparansi ditegakkan,” tegas Soleh.

Baca Juga:  Plt Sekwan Bongkar Fakta Polemik Pin DPRK Aceh Tengah: Tidak Ada Mark Up, Semua Sesuai Aturan

Ia juga menyoroti lemahnya pengawasan selama ini, yang membuka celah terjadinya dugaan penyimpangan. Padahal, dana BOS merupakan hak siswa yang harus benar-benar dipergunakan untuk menunjang kegiatan belajar mengajar dan perawatan sekolah.

“Kalau ada dugaan penyalahgunaan, aparat penegak hukum jangan tinggal diam. Ini menyangkut masa depan generasi bangsa,” tambah Soleh.

Masyarakat berharap desakan ini segera ditindaklanjuti dengan langkah nyata, bukan sekadar janji. Publik menunggu transparansi dan klarifikasi resmi dari pihak sekolah maupun Dinas Pendidikan Kabupaten Pandeglang.

Hingga berita ini diturunkan, pihak SDN 3 Lebak maupun instansi terkait belum memberikan keterangan resmi terkait dugaan tidak jelasnya penggunaan dana BOS tersebut.”(Tim/red)

Berita Terkait

Meningkatkan Potensi Sektor Perikanan di Payangan untuk Kesejahteraan Masyarakat
Banjir Dua Pekan, Luka Kemanusiaan, dan Pengkhianatan Nurani di Batang Kuis Ketika Warga Tenggelam,10 Pegawai Puskesmas Justru Pergi Berwisata
Pembangunan Masjid di Aceh Tenggara Jadi Ladang Masalah, Ketua Panitia Diduga Tutupi Keuangan Dana Umat, Warga Minta Diusut
PROFIL ARIEF MARTHA RAHADYAN,B.Sc.,M.Sc
Antar Surat Pengaduan, Warga Sebut Pegawai Puskesmas Batang Kuis Kurang Etika
Diduga Liburan ke Luar Negeri Saat Banjir, Tokoh Pemuda Batang Kuis Laporkan Kepala Puskesmas dan 10 Pegawai ke Bupati Deli Serdang
10 Pegawai Puskesmas Batang Kuis Mangkir Saat Banjir, BKPSDM Terbitkan Teguran
Masyarakat Desa Dayah Tanoh Salurkan Bantuan Sembako untuk Warga Blang Pandak, Tangse
Berita ini 23 kali dibaca

Berita Terkait

Jumat, 19 Desember 2025 - 01:54

Penumpukan sampah di Kota Bireuen Dipicu Longsor Blang Beururu, Penanganan Segera Dilakukan

Jumat, 19 Desember 2025 - 01:14

Percepat Pemulihan Pasca Bencana, HRD Kembali Boyong Kementerian PU dan Kementerian PKP ke Aceh

Kamis, 18 Desember 2025 - 14:45

Pastikan Keamanan Nataru, Kapolsek Matuari Tinjau Pembangunan Pos Pelayanan Terminal Tangkoko

Kamis, 18 Desember 2025 - 12:38

Rayakan Libur Akhir Tahun, Quest Vibe Dewi Sri Bali Tawarkan Promo Special Dengan Pengalaman Menginap Berkesan

Kamis, 18 Desember 2025 - 09:34

​Penyegaran Struktur Organisasi, AKP Rusman Mohammad Saleh Resmi Jabat Kabag SDM Polres Bitung

Kamis, 18 Desember 2025 - 08:52

Jaksa Tahan Mantan Keuchik Desa Karieng Kecamatan Peudada, Perkara Korupsi Dana APBG

Kamis, 18 Desember 2025 - 03:58

Nelayan Pateten Keluhkan Lonjakan Tarif Masuk Pelabuhan Pelindo yang Dinilai Tak Transparan

Kamis, 18 Desember 2025 - 03:56

Terduga Pelaku Pencurian Dihakimi Massa di Tembung, Polisi Lakukan Penanganan

Berita Terbaru

0
Would love your thoughts, please comment.x
()
x