Buka Lokasabha XII MGPSSR, Koster Ajak Pesemetonan Komit Jaga Adat dan Keutuhan Bali

- Editor

Minggu, 21 Desember 2025 - 11:19

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Badung | TribuneIndonesia.com

Gubernur Bali, Wayan Koster, secara resmi membuka Lokasabha XII MGPSSR (Maha Gotra Pasek Sanak Sapta Rsi) dengan pemukulan gong,  Bertempat di Ruang Pertemuan Kertha Gosana, Puspem Badung pada Minggu (21/12/25).

Lokasabha XII merupakan pertemuan besar atau musyawarah kerja tingkat provinsi MGPSSR yang menjadi forum strategis konsolidasi pesemetonan dalam konteks pembangunan Bali serta pelestarian adat dan budaya.

Dalam sambutannya, Gubernur Koster yang juga didampingi Wakil Gubernur Nyoman Giri Prasta yang sekaligus Ketua MGPSSR menegaskan bahwa keberadaan MGPSSR memiliki dampak positif yang besar bagi Bali. Ia menyatakan selalu hadir dalam Lokasabha karena forum ini menjadi ruang diskusi penting antara pesemetonan dan pemerintah dalam menjaga keseimbangan pembangunan serta pelestarian adat budaya Bali.

Menurutnya, pesemetonan menunjukkan bhakti kepada kawitan dan menjadi tanggung jawab moral generasi penerus (warih) untuk melanjutkan warisan para penglingsir, baik secara sekala maupun niskala.

Gubernur Koster juga menekankan pentingnya solidaritas dan kekompakan masyarakat Bali di tengah meningkatnya perhatian dan kepentingan terhadap Bali.

“Bali menjadi rebutan karena keindahannya dan daya tariknya bagi dunia. Ada kepentingan agama, budaya, ekonomi, politik, dan lainnya. Ada yang bertujuan baik, ada pula yang berdampak buruk. Kita tidak boleh lengah,”

Tegasnya.

Ia secara tegas menolak keberadaan sampradaya asing yang dinilai merusak tatanan sosial dan spiritual Bali. Menurutnya, toleransi terhadap praktik yang menyimpang dapat memicu konflik horizontal dan perpecahan di masyarakat.

“Saya sebagai Gubernur tegas, tidak bisa untuk sampradaya asing yang merusak tatanan Bali. Kritik dan bully silakan, tetapi saya ingin menjaga dan meneruskan budaya serta adat warisan Bali secara utuh,”

Ujarnya.

Dalam arah pembangunan, Gubernur Koster menegaskan komitmennya membangun Bali melalui konsep Nangun Sat Kerthi Loka Bali melalui Pola Pembangunan Semesta Berencana dalam Bali Era Baru serta Haluan Pembangunan Bali 100 Tahun telah disiapkan dan direncanakan mulai diresmikan pada 22 Oktober 2025.

“Tanpa haluan yang jelas, Bali bisa terombang-ambing. Karena itu saya ngrastiti bhakti sekala-niskala agar Bali tetap eksis, berdaya saing, dan berkelanjutan bagi generasi mendatang,”

Katanya.

Baca Juga:  Tokoh Ulama Bireuen Berikan Dukungan Moral kepada Faisal Amsco

Ia juga menyinggung kebijakan pengendalian alih fungsi lahan dan pembatasan izin toko modern berjejaring. Kebijakan tersebut bertujuan melindungi sumber pangan serta keberlangsungan warung lokal.

“Satu toko modern bisa mematikan 30 warung. Kita batasi, bukan memberangus, dengan tidak memberikan izin baru,”

Jelasnya.

Lokasabha XII MGPSSR dikatakan Koster, memikul tanggung jawab besar dalam menjaga Bali ke depan. Ia mengajak seluruh Semeton Pasek untuk berkontribusi aktif dan bersinergi dengan pemerintah dalam pembangunan Bali yang berlandaskan adat, budaya, dan kearifan lokal.

Lokasabha XII MGPSSR turut dihadiri oleh Bupati Badung, I Wayan Adi Arnawa, Wakil Bupati Bangli, Wakil Bupati Karangasem, serta Anggota DPR RI perwakilan Bali, I Ketut Kariasa Adnyana dan I Nyoman Partha.
*Koster Ngayah Total untuk Bali*

Menutup sambutannya, Gubernur Koster memohon doa agar dirinya bersama Wakil Gubernur Giri Prasta di periode kedua kepemimpinannya dapat menjalankan tugas dengan sebaik-baiknya.

“Saya menyiapkan diri ngayah total, lascarya. Astungkara, semoga Lokasabha XII MGPSSR menghasilkan keputusan penting yang memargi antar rahayu bagi Bali,”

Pungkasnya.

Dalam laporan, tercatat 1.280 orang peserta hadir berasal dari 9 Kabupaten dan Kota di Bali, perwakilan MGPSSR pusat serta perwakilan pemerintah daerah yang akan mengikuti Lokasabha XII Utama MGPSSR dengan agenda utama, pertanggungjawaban pengurus sebelumnya dan pemilihan ketua baru.(**)

Berita Terkait

Ketua TIM Pusat Resmikan Meunasah TIM Cabang Slipi Jakbar
Buka Lokasabha XII MGPSSR, Koster Ajak Pesemetonan Komit Jaga Adat dan Keutuhan Bali
Bupati Aceh Tenggara Copot Sekretariat Baitul Mal “Tidak Peka Terhadab Situasi”.
‘Hidup Jaya Mati Sempurna’ Konsistensi Jamaah Laduna Ilma dalam Balutan Ukhuwah dan Kajian Qur’ani
Banjir Membongkar Ilegal Logging dan Kegagalan Tata Kelola saat Indonesia Menolak Bantuan Internasional
Tragedi Kemanusiaan Pasca Banjir  Indonesia 
Berlaku 1 Januari, Kenaikan UMP Sulut 2026 Diharapkan Seimbangkan Kesejahteraan dan Investasi
​Hari Pertama Operasi Lilin, AKBP Albert Zai Cek Kelayakan Pos Pengamanan dan Pelayanan di Bitung
Berita ini 3 kali dibaca

Berita Terkait

Minggu, 21 Desember 2025 - 06:02

Rajab dan Sya’ban Momentum Muhasabah, Arief Martha Rahadyan Ajak Umat Bersiap Menuju Ramadhan

Rabu, 26 November 2025 - 02:30

Membaca Dampak Boikot Nasional: Siapa yang Diuntungkan dan Siapa yang Terdampak?

Kamis, 20 November 2025 - 04:50

Arief Martha Rahadyan: Selamat Hari Raya Galungan dan Kuningan sebagai Wujud Harmoni Antar Umat Beragama

Kamis, 13 November 2025 - 10:53

Meski Berada di Peringkat Terbawah, Kafilah Aceh Tenggara Ukir Prestasi di Cabang Baru MTQ Aceh ke-37

Selasa, 11 November 2025 - 05:21

Ucapan Selamat dan Sukses 🌙Ikhwan Jamil M.Si  Atas Nama Perintah Teupah Tengah*

Sabtu, 1 November 2025 - 06:47

Pelantikan Dewan Hakim MTQ Provinsi Aceh ke-37 Resmi Digelar di Kabupaten Pidie Jaya

Jumat, 24 Oktober 2025 - 10:22

Try Out Musabaqah Tilawatil Qur’an (MTQ) Kota Langsa Persiapan Menghadapi MTQ Aceh

Kamis, 9 Oktober 2025 - 13:56

Persatuan Jemaat Gereja Aceh Tenggara Gelar Silaturahmi, Bupati Ajak Perangi Narkotika

Berita Terbaru

Pemerintahan dan Berita Daerah

Plt Kadis Kominfostan Deli Serdang Jadi Pembicara Raker Badko HMI Sumut

Minggu, 21 Des 2025 - 11:56