RSUD Muyang Kute di Persimpangan Jalan: Refleksi dan Harapan Perubahan

- Editor

Rabu, 6 Agustus 2025 - 09:43

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Oleh : Wen Uken

Bener Meriah | TribuneIndonesia.com

RSUD Muyang Kute pernah menjadi simbol kemajuan layanan kesehatan di Kabupaten Bener Meriah. Dengan status sebagai Badan Layanan Umum Daerah (BLUD), rumah sakit ini memiliki otonomi dalam pengelolaan keuangan dan operasional, serta harapan besar untuk menjadi rumah sakit rujukan tipe C bahkan naik ke tipe B. Namun kini, rumah sakit kebanggaan masyarakat ini justru mengalami degradasi signifikan, turun ke status tipe D.

Turunnya kelas RSUD Muyang Kute bukanlah semata-mata akibat kurangnya alat kesehatan seperti ventilator atau rasio keterisian tempat tidur (BOR), melainkan merupakan akumulasi dari berbagai persoalan struktural dan manajerial. Proses degradasi ini sudah dimulai terasa sejak rumah sakit kehilangan status BLUD dan berubah menjadi UPT di bawah Dinas Kesehatan, yang otomatis membatasi ruang gerak dalam pengambilan keputusan, pengelolaan anggaran, hingga tata kelola sumber daya manusia.

Salah satu persoalan paling krusial yang mencuat adalah minimnya tenaga dokter spesialis dan subspesialis, serta tenaga administrasi yang bersertifikat dan memenuhi standar akreditasi rumah sakit. Akibatnya, berbagai indikator mutu pelayanan rumah sakit tidak dapat dipenuhi secara optimal.

Di sisi lain, munculnya temuan audit BPJS terkait kesalahan klaim yang menyebabkan kerugian negara sebesar Rp800 juta semakin memperburuk citra rumah sakit. Publik dan media telah berupaya mengonfirmasi data tersebut, namun keterbukaan informasi dari pihak terkait masih sangat terbatas.

Wacana peningkatan rumah sakit ke tipe B pada masa Penjabat Bupati Haili Yoga sempat memberi harapan. Namun, harapan tersebut tidak pernah terealisasi secara konkret. Alih-alih meningkat, rumah sakit kini justru mundur jauh dari posisinya terdahulu. Masyarakat Bener Meriah telah menunjukkan keresahan mereka melalui berbagai aksi, tulisan, hingga desakan terbuka kepada pemerintah daerah agar segera melakukan evaluasi menyeluruh.

Baca Juga:  Bupati Deli Serdang Kukuhkan Tim Pembina Posyandu: Perkuat Peran Strategis Posyandu sebagai Pilar Kesehatan Masyarakat

Kondisi yang terjadi saat ini membuat publik menilai bahwa pimpinan dan manajemen RSUD Muyang Kute telah gagal menjalankan amanah dan tanggung jawabnya. Di mata masyarakat, begitu banyak kemunduran dan persoalan yang timbul selama kepemimpinan saat ini. Oleh karena itu, tidak sedikit suara yang muncul dari berbagai elemen masyarakat yang meminta kepada Pemerintah Kabupaten Bener Meriah untuk melakukan pergantian pimpinan rumah sakit dan perombakan total manajemen dengan figur-figur yang lebih kompeten, profesional, dan memiliki kapasitas untuk memulihkan serta meningkatkan kualitas layanan RSUD Muyang Kute.

Pemerintah daerah tidak dapat terus bersikap pasif. Kondisi ini menuntut adanya langkah konkret dan strategis, tidak hanya untuk memperbaiki infrastruktur dan SDM, tetapi juga memperkuat tata kelola dan integritas manajerial rumah sakit.

RSUD Muyang Kute berada di titik kritis. Apakah akan terus menurun atau bangkit kembali, sangat tergantung pada kemauan dan keseriusan pemerintah daerah dalam merespons kondisi ini. Masyarakat telah menyampaikan harapan dan kekecewaannya. Kini, saatnya pemerintah menunjukkan komitmen nyata untuk melakukan perubahan menyeluruh demi kepentingan pelayanan kesehatan yang bermartabat bagi seluruh warga Bener Meriah.

Berita Terkait

Budaya Aceh Bergema: Grup Rapai Lonceng Aceh Pukau Warga di Maulid Gampong Lhee Meunasah
Bidan Farida : Tidak Ada Pungli Dalam UPKP Kabupaten Deli Serdang Tahun 2025
352 Atlet Ikuti Porcam Patumbak ke-1
4 Pelaksana Pekerjaan Pelayanan Kesehatan TA.2024 masih ada yang belum menyelesaikan Temuan BPK-RI Perwakilan Aceh.
Pelantikan Dewan Hakim MTQ Provinsi Aceh ke-37 Resmi Digelar di Kabupaten Pidie Jaya
71 ASN Lulus Ujian Dinas & Penyesuaian Kenaikan Pangkat
Wabup: Digitalisasi Keuangan Langkah Penting Perkuat Tata Kelola Fiskal
BKPSDM Deli Serdang Pastikan Proses Kenaikan Pangkat ASN Transparan
Berita ini 85 kali dibaca

Berita Terkait

Minggu, 2 November 2025 - 10:33

Curi Kabel Tembaga di Underpass HM. Yamin, Dua Pelaku Ditangkap Polsek Medan Timur

Sabtu, 1 November 2025 - 08:19

Direksi PLN Bungkam Setelah Diduga EVP-nya Pertontonkan Tindak Kekerasan Bersenjata Tajam di Cinere

Kamis, 30 Oktober 2025 - 23:29

20 Kasus Terungkap, 25 Tersangka Dibekuk: Polsek Medan Tembung Hantam Kejahatan Tanpa Ampun

Senin, 27 Oktober 2025 - 23:53

Polda Sumut Ungkap 249 Kasus dan 226 Tersangka dalam Operasi Kancil Toba 2025

Minggu, 26 Oktober 2025 - 11:39

Tiga Remaja Bawa Sajam Diamankan Warga di Batang Kuis, Polisi Pastikan Bukan Pelaku Begal

Jumat, 24 Oktober 2025 - 12:33

Polres Subulussalam Selidiki Kasus Dugaan Perusakan Mobil di Desa Sikalondang

Rabu, 22 Oktober 2025 - 14:34

Rayap Besi Tumbang di Denai Pencuri Pagar Dihadiahi Tindakan Tegas Polisi

Senin, 20 Oktober 2025 - 14:28

“Lima Komplotan Curat di Pantai Labu Ditangkap, Motor Korban Dijual Murah ke Percut Sei Tuan”

Berita Terbaru

Pemerintahan dan Berita Daerah

Budaya Aceh Bergema: Grup Rapai Lonceng Aceh Pukau Warga di Maulid Gampong Lhee Meunasah

Minggu, 2 Nov 2025 - 15:33

Pemerintahan dan Berita Daerah

Bidan Farida : Tidak Ada Pungli Dalam UPKP Kabupaten Deli Serdang Tahun 2025

Minggu, 2 Nov 2025 - 13:27

0
Would love your thoughts, please comment.x
()
x