Medan I TribuneIndonesia.com
Sebanyak 1.423 kendaraan ditindak Kepolisian Daerah (Polda) Sumatera Utara pada hari pertama pelaksanaan Operasi Patuh Toba 2025, yang resmi digelar mulai 14 hingga 27 Juli 2025.
Kepala Bidang Humas Polda Sumut, Kombes Pol Ferry Walintukan, mengatakan jumlah pelanggaran yang ditindak tahun ini tercatat menurun 10,7 persen dibandingkan periode yang sama tahun lalu, di mana pada 2024 terdapat 1.593 kasus pelanggaran.
“Jumlah itu menunjukkan adanya penurunan dibandingkan tahun sebelumnya. Namun, angka 1.423 pelanggaran tetap menjadi perhatian bersama agar disiplin di jalan raya terus ditingkatkan,” ujar Ferry di Medan, Selasa (15/7/2025).
Ferry menjelaskan, dari total 1.423 pelanggaran tersebut, tindakan yang diambil berupa 873 teguran langsung, 301 tilang manual, 105 tilang melalui ETLE mobile, serta 144 pelanggaran terekam ETLE statis.
Ia menambahkan, Operasi Patuh Toba tidak sekadar fokus pada penindakan hukum, tetapi lebih kepada membangun kesadaran dan disiplin berlalu lintas di kalangan masyarakat.
“Tujuan utama operasi ini adalah membangun kesadaran kolektif, menumbuhkan keteladanan aparat di lapangan yang tetap humanis namun tegas, dan menjadikan keselamatan berlalu lintas sebagai tanggung jawab bersama,” tegasnya.
Polda Sumut juga mengajak seluruh lapisan masyarakat berperan aktif menciptakan kondisi lalu lintas yang aman dan tertib di Sumatera Utara.
“Kami mengajak semua pihak untuk bersama-sama menjaga Sumut tetap aman dan nyaman di jalan raya, demi keselamatan kita semua,” tutup Ferry.
Ilham TribuneIndonesia.com