Takengon | TribuneIndonesia.com
Dalam rangka memeriahkan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-80 Kemerdekaan Republik Indonesia, Reje Kampung Paya Kolak, Kecamatan Kebayakan, resmi membuka Turnamen Bola Mini Paya Kolak Cap I. Ajang perdana ini langsung mencatatkan sejarah sebagai salah satu turnamen terbesar di Aceh Tengah dengan total hadiah mencapai Rp27 juta.
Sebanyak 100 kesebelasan dari berbagai kampung dan klub sepak bola di Aceh Tengah ikut serta dalam kompetisi yang dipusatkan di Lapangan Bola Kampung Paya Kolak. Atmosfer meriah langsung terasa sejak laga perdana yang digelar Senin (18/08/2025), disaksikan hampir seribu penonton yang memadati sisi lapangan.
Pada pertandingan pertama, kesebelasan PORGA FS harus mengakui keunggulan lawannya, Gelumang Pitu FS, setelah kalah telak dengan skor 3-0. Duel berlangsung sengit sejak menit awal, namun Gelumang Pitu tampil lebih efektif dalam memanfaatkan peluang.
Sementara itu, laga kedua mempertemukan Persi Mude FS asal Desa Kenawat, Kecamatan Lut Tawar, melawan Putra Winer dari Desa Wehnarah, Kecamatan Pegasing. Pertarungan berlangsung panas dengan jual beli serangan sejak awal laga. Babak pertama berakhir tanpa gol, namun di babak kedua drama terjadi ketika kedua tim saling berbalas gol cepat. Skor imbang 1-1 memaksa laga berlanjut ke adu penalti. Dalam momen menegangkan itu, Persi Mude FS berhasil keluar sebagai pemenang dan melaju ke babak berikutnya.
Reje Kampung Paya Kolak menyampaikan apresiasi atas antusiasme masyarakat serta semangat olahraga yang ditunjukkan para peserta.
“Turnamen ini bukan hanya sekadar pertandingan, tetapi juga momentum kebersamaan dalam memperingati HUT RI. InsyaAllah kegiatan ini tidak berhenti di tahun ini saja, melainkan akan terus berlanjut ke depan,” tegasnya.
Dengan semangat yang ditunjukkan masyarakat, Turnamen Bola Mini Paya Kolak Cap I diyakini akan berkembang menjadi agenda tahunan bergengsi yang dinantikan publik Aceh Tengah.
(Dian Aksara)














