Polres Aceh Timur Kawal Mediasi Warga dengan PT. Medco

- Editor

Senin, 25 Agustus 2025 - 13:48

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Aceh Timur | TribuneIndonesia.com

Polres Aceh Timur, Polda Aceh pada Minggu, (24/08/2025) malam mengawal mediasi warga Panton Rayeuk T, Kec, Banda Alam dengan PT. Medco E&P Malaka setelah puluhan warga Desa Panton Rayeuk T mengungsi ke Kantor Camat Banda Alam sejak Minggu pagi. Pengungsi yang didominasi oleh perempuan dan anak anak ini mengaku mengalami sesak nafas akibat terpapar gas PT. Medco yang sedang aktivitas Shutdown.

Mediasi yang berlangsung di Kantor Camat Banda Alam ini dihadiri oleh; Kabagops Polres Aceh Timur Kompol Sukirno, S.E., Kasat Intelkam AKP I Ketut Supriyatnha, Kapolsek Banda Alam Ipda Budi Hartono, S.Sos, Petugas Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Aceh Timur, Perwakilan PT. Medco dan Perwakilan warga Desa Panton Rayeuk T.

Dalam kesempatan tersebut warga Panton Rayeuk T meminta kompensasi atas aktivitas Shutdown PT. Medco E&P Malaka. Alasan tuntutan masyarakat merujuk pada pengalaman tahun 2021 ketika warga CV-8 pernah mengalami keracunan akibat kegiatan serupa.

Menanggapi penyampaian warga, perwakilan PT. Medco menyebutkan; kegiatan Shutdown PT. Medco E&P Malaka dilakukan secara berkala setiap 2 (dua) tahun sekali dan sampai saat ini situasi operasional masih dalam zona aman. Disamping itu tidak ditemukan indikasi bau busuk yang membahayakan masyarakat. Selanjutnya kompensasi hanya akan diberikan jika kondisi darurat yang mewajibkan warga untuk mengungsi.

Baca Juga:  Developer Perumahan Subsidi Medan, Sedaya Property Tingkatkan Kualitas Karyawan Bersama Sakinah Finance

Hal senada juga dikatakan oleh petugas dari Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Aceh Timur yang menyatakan tidak ditemukan indikasi bau busuk yang berasal dari aktivitas Shutdown PT. Medco E&P Malaka. Hal ini setelah dilakukan pengecekan dan pemantauan dimulai pukul 08.30 WIB sampai pukul 16.00 WIB yang menunjukkan hasil tidak ditemukan bau gas seperti yang dikeluhkan oleh warga.
Sementara itu Kapolres Aceh Timur AKBP Irwan Kurniadi, S.I.K. melalui Kabagops mengatakan, kehadiran Polri dalam mengawal mediasi antara warga dan perusahaan bertujuan menjembatani kedua belah pihak.

“Kehadiran kami dalam mediasi ini bisa berperan sebagai penengah yang netral untuk memfasilitasi mediasi antara warga dan perusahaan, memastikan hak-hak semua pihak terpenuhi,” ujar Kompol Sukirno.

Pihaknya mengupayakan adanya mediasi supaya tidak berdampak luas, selanjutnya perusahaan sendiri yang menyelesaikan perkara tersebut dengan warga desa setempat. Terang Kabagops Polres Aceh Timur Kompol Sukirno, S.E.

SF Reporter : Tribun

Berita Terkait

Banjir Lumpuhkan SMKN 1 Peusangan, Kerugian Ditaksir Puluhan Miliar Lebih
Peduli Bencana Banjir Aceh, Para Donasi yang bergabung di eMKa Indonesia Serahkan Bantuan.
Hari Ibu Nasional: Arief Martha Rahadyan Sebut Ibu Sumber Kekuatan dan Inspirasi Bangsa
Pasca Benca IDI Aceh Tengah Trobos Jalur Akstrim Berikan Pelayanan Kesehatan Gratis di Daerah Terisolir
Banjir, Penjarahan Hutan, dan Geografi Kekuasaan: Ketika Krisis Ekologi Indonesia Membuka Wajah Ketimpangan Nasional
Banjir Berulang di Sumatra Picu Alarm HAM atas Tanggung Jawab Negara
Ketua TIM Pusat Resmikan Meunasah TIM Cabang Slipi Jakbar
Buka Lokasabha XII MGPSSR, Koster Ajak Pesemetonan Komit Jaga Adat dan Keutuhan Bali
Berita ini 6 kali dibaca

Berita Terkait

Senin, 22 Desember 2025 - 05:11

Hari Ibu Nasional: Arief Martha Rahadyan Sebut Ibu Sumber Kekuatan dan Inspirasi Bangsa

Minggu, 21 Desember 2025 - 06:29

Transisi Energi Bersih, Arief Martha Rahadyan Ajak Semua Elemen Bangsa Bersinergi

Minggu, 21 Desember 2025 - 06:02

Rajab dan Sya’ban Momentum Muhasabah, Arief Martha Rahadyan Ajak Umat Bersiap Menuju Ramadhan

Minggu, 21 Desember 2025 - 00:26

Selamat dan Sukses Atas Terpilihnya Muhammad Asriady Mulyono Sebagai Kepala Desa Suka Maju Priode 2026- 2032

Sabtu, 20 Desember 2025 - 09:51

Arief Martha Rahadyan: Hilirisasi dan Investasi Kunci Percepatan Pertumbuhan Ekonomi Nasional

Jumat, 19 Desember 2025 - 17:46

Berharap pada Allah SWT, Tenang

Jumat, 19 Desember 2025 - 09:41

Pasca Bencana Alam Hidrometeorologi Bendera Merah Putih Berkibar Di Aceh Tengah

Jumat, 19 Desember 2025 - 07:43

Arief Martha Rahadyan: Selamat Hari Bela Negara 2025, Teguhkan Komitmen Bersama untuk Indonesia Maju

Berita Terbaru

0
Would love your thoughts, please comment.x
()
x