Penggiat Jurnalistik Resmi Lahir di Medan. Siap Lawan Diskriminasi, Kawal Kebebasan Pers

- Editor

Kamis, 1 Mei 2025 - 16:56

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

 

Medan I Tribuneindonesia.com

Penggiat Jurnalistik resmi lahir di Kota Medan, Selasa 29 April 2025, sebagai wadah perjuangan baru yang siap melawan diskriminasi terhadap jurnalis dan mengawal kebebasan pers. Sekretaris Penggiat Jurnalistik, Irena Sinaga, S.H., menegaskan bahwa organisasi ini dibentuk karena keprihatinan mendalam atas maraknya pelanggaran terhadap hak-hak insan pers.

Deklarasi yang berlangsung di Jalan Kejaksaan No. 6 Medan itu menjadi momentum penting bagi para jurnalis untuk membangun solidaritas dan kekuatan kolektif dalam menghadapi berbagai bentuk tekanan dan ketidakadilan.

Dipimpin oleh Yefita, S.P.W. sebagai Ketua, organisasi ini didukung struktur kepengurusan yang solid: Irena Sinaga sebagai Sekretaris, Relikhius Harefa sebagai Bendahara, dan Dodi Rikardo Sembiring, S.Sos. sebagai Humas. Selain itu, Penggiat Jurnalistik juga mendapat dukungan moral dari tokoh-tokoh media seperti Dofu Gaho, S.H., Fajar Trihatya, S.E., dan Rafli Tanjung yang ditetapkan sebagai pembina.

> “Penggiat Jurnalistik lahir dari keprihatinan terhadap diskriminasi yang masih dialami jurnalis. Kita ingin menciptakan ruang setara bagi semua, tanpa pandang latar belakang medianya,” tegas Dofu Gaho.

Senada, Fajar Trihatya menyebut kehadiran organisasi ini sebagai alat perjuangan nyata, bukan sekadar simbol belaka.

> “Jurnalis butuh wadah yang memperjuangkan integritas dan kebebasan mereka. Penggiat Jurnalistik hadir untuk menjawab kebutuhan itu,” ujarnya.

Rafli Tanjung pun menegaskan bahwa tujuan utama bukan menciptakan rivalitas, melainkan menguatkan persatuan.

Baca Juga:  PolsekBatang Kuis, AKP Arif Suhanda SH.MH Hadirin halal bihalal di kediaman Rumah Anggota DPRD Deli Serdang H. Syarifuddin Nasution

> “Kami ingin membangun kultur saling menguatkan, bukan bersaing. Pers yang sehat butuh solidaritas,” tegasnya.

Ketua Yefita Zebua menyampaikan bahwa Penggiat Jurnalistik terbuka bagi seluruh jurnalis dan pekerja media yang menjunjung nilai-nilai keadilan, independensi, dan profesionalisme.

> “Kami hadir sebagai garda depan untuk menyuarakan hak-hak jurnalis dan membangun rumah bersama bagi seluruh pegiat media,” ujarnya.

Sementara itu, Irena Sinaga menyoroti pentingnya kolaborasi dengan pemerintah dan masyarakat sipil sebagai kunci menciptakan iklim pers yang sehat dan bebas dari intervensi.

> “Kemerdekaan pers tidak bisa diperjuangkan sendiri. Harus ada sinergi yang kuat antara jurnalis, pemerintah, dan masyarakat sipil,” tegasnya.

Relikhius Harefa juga mengingatkan pentingnya transparansi di internal organisasi agar mendapat kepercayaan dari publik.

> “Kepercayaan publik itu mahal, dan harus dimulai dari dalam,” katanya.

Menutup rangkaian acara, Humas Dodi Rikardo Sembiring menyatakan komitmen kuat Penggiat Jurnalistik untuk menjadi mitra advokasi jurnalis di lapangan.

> “Kami siap menyuarakan setiap bentuk ketidakadilan yang menimpa jurnalis. Ini bukan hanya janji, tapi panggilan moral,” tegasnya.

Dengan semangat kolektif dan prinsip keadilan, Penggiat Jurnalistik bertekad menjadi pilar baru dalam memperjuangkan kemerdekaan pers dan melindungi jurnalis dari segala bentuk tekanan di Kota Medan dan sekitarnya.(ilham)

Berita Terkait

Jalan Rusak dan Lampu Padam Tak Ditangani, LSM Geber Desak Bupati Tegur Camat dan Kades Klambir Lima Kampung
Teuku Rasyidin: Pusat Jangan Cari Masalah dengan Aceh
Kapolres Aceh Timur Imbau Warga Waspada Kebakaran
Koperasi Desa Merah Putih Siap Melaju: Pemerintah Gandeng Danantara dan Himbara sebagai Motor Pendanaan
Kondominium Hotel Danau Toba Dilalap Si Jago Merah, Langit Medan Diselimuti Asap Tebal
HRD Ajak Semua Pihak Bersatu, Dukung Pemerintah Aceh Kembalikan empat pulau di Aceh
Imum Chik Mesjid Agung, Peusijuk Toko Banna Jambo Bangunan dan Warnai Santunan Anak Yatim
Bumbu Masakan Khas Aceh” Pusaka Indatu” Jl.Banda Aceh-Medan Keude Lampoh Saka
Berita ini 11 kali dibaca

Berita Terkait

Minggu, 1 Juni 2025 - 02:10

Gerebek Maut di Paya Geli, Markas Narkoba di Bakar, Dua Pelaku di Bekuk Polsek Sunggal! 

Minggu, 1 Juni 2025 - 01:39

” Dari Balik Jeruji: Rutan Kelas I Medan Perang Total Lawan Peredaran Narkoba, HP Ilegal, dan Pungli”

Sabtu, 31 Mei 2025 - 20:06

Residivis Pengedar Obat Keras Jenis Trihexypenidyl Kembali Ditangkap di Bitung

Sabtu, 31 Mei 2025 - 11:34

Polres Gayo Lues Bekuk Pemerkosa Anak Kandung

Sabtu, 31 Mei 2025 - 05:52

Digerebek di Gudang Sawit, Pria Muda Ditemukan Simpan Sabu dan Inex  Malam Mencekam di Bangun Purba

Sabtu, 31 Mei 2025 - 01:01

Teror Malam Dicegah! Danramil 16/DMS Pimpin Patroli Besar, Bubarkan Balap Liar dan Cegah Aksi Begal

Sabtu, 31 Mei 2025 - 00:40

Barak Sabu di Desa Sibulan Digulung Kodim 0204/DS: Pengedar Muda Diringkus, Barang Bukti Mengguncang!

Kamis, 29 Mei 2025 - 00:26

Seorang Perempuan Pengedar Sabu Ditangkap, Jaringan Gelap Kian Menggurita!

Berita Terbaru

Feature dan Opini

Merefleksikan Nilai Pancasila di Era Kini

Minggu, 1 Jun 2025 - 04:13

0
Would love your thoughts, please comment.x
()
x