Kualitas Udara Buruk Jakarta Kembali Jadi Sorotan

- Editor

Senin, 3 Februari 2025 - 01:18

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Jakarta | Tribuneindonesia.com

Jakarta, kembali menjadi sorotan karena kualitas udaranya yang buruk. Berdasarkan data dari situs pemantau kualitas udara IQAir, Jakarta berada di peringkat ke-63 sebagai kota dengan kualitas udara terburuk di dunia pada Senin (3/2/2025) pagi.

Pantauan pada pukul 04.00 WIB menunjukkan indeks kualitas udara (AQI) di Jakarta berada di 69 dengan angka partikel halus atau particulate matter (PM) 2,5 dan masuk katagori sedang. Meskipun demikian, kualitas udara yang buruk ini tetap dapat berdampak pada kesehatan manusia dan lingkungan.

Dikutip dari Antara, angka tersebut menjadikan Jakarta sebagai kota dengan kualitas udara terburuk ke-63 di dunia. Adapun kota dengan kualitas udara terburuk di dunia adalah Dhaka, Ibu Kota Bangladesh yang memiliki indeks kualitas udara di angka 280.

Baca Juga:  Rutan Bener Meriah Terima Kunjungan, Kakanwil Ditjenpas Aceh : Terus Berikan Layanan Terbaik Bagi Warga Binaan dan Masyarakat

Sistem Informasi Lingkungan dan Kebersihan Dinas Lingkungan Hidup Provinsi Jakarta menunjukkan kualitas udara di Jakarta berada pada kategori sedang. Kategori kualitas udara tersebut berarti tingkat kualitas udara yang tidak berpengaruh pada kesehatan manusia ataupun hewan, tetapi berpengaruh pada tumbuhan yang sensitif dan nilai estetika.

Sejumlah wilayah yang terpantau kualitas udaranya di Jakarta, adalah Bundaran HI (45), Kelapa Gading (51), Jagakarsa (59), Kebon Jeruk (45), dan Lubang Buaya.

Untuk meningkatkan kualitas udara di Jakarta, perlu dilakukan upaya-upaya seperti mengurangi emisi gas buang kendaraan, meningkatkan penggunaan energi terbarukan, dan meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya menjaga kualitas udara. (Sumber beritasatu)

Berita Terkait

Mughi Prasetyo Gantikan Andy Rahmansyah Sebagai Kapolres Langsa
Wakapolda Aceh Berganti, Kapolri Tunjuk Komber Ari Wahyu Widodo Gantikan Brigjen Pol Misbahul Munauwar
Akhirnya Tuschad Cipta Herdani Gantikan Jatmiko Sebagai Kapolres Bireuen
Bendahara DPMG Bireuen Sudah Diaudit Inspektorat Bireuen ” Diduga Gelapkan Dana Kantor 1 Milyar Lebih”
Segudang PR Bupati Terpilih Aceh Timur
Kasus Korupsi Interior RSUD Muyang Kute Tak Kunjung Selesai, Kejari Dianggap Mandul
Pria Tanpa Identitas Ditangkap Saat Mencuri di RSU Datu Beru, Rekannya Kabur dengan Motor
Penyelundupan 100 Kg Sabu Jaringan Internasional Berhasil di Gagalkan TNI AL
Berita ini 12 kali dibaca

Berita Terkait

Jumat, 14 Maret 2025 - 17:58

Bahas Informasi Publik (Keuchik) Kecamatan Simpang Ulim Gelar FGD Perdana Di Aceh Timur

Jumat, 14 Maret 2025 - 17:55

Pengadaan Sirup Menuai Isu Negatip, Guna Untuk Menjaga Inflasi

Jumat, 14 Maret 2025 - 15:27

Lapas Perempuan Kelas IIB Sigli Sambut Kunjungan Ketua Umum Pipas Dalam Rangka Peduli Kasih PIPAS

Jumat, 14 Maret 2025 - 14:07

Dirpolairud Polda Aceh Turun Langsung Bagikan Takjil untuk Masyarakat

Jumat, 14 Maret 2025 - 12:54

Polri Akan Tegas Tindak Preman Berkedok Ormas yang Ganggu Investasi.

Jumat, 14 Maret 2025 - 11:23

SMPN 3 Tanjung Morawa Salurkan Dana BOS Tahap I dan II, Susanti: Alhamdulillah Tepat Sasaran untuk Keperluan Sekolah Anak-Anak Didik

Jumat, 14 Maret 2025 - 11:20

FOCUS GROUP DISCUSSION (FGD) Sinegerisitas Desa & Insan Pers Aceh Timur

Jumat, 14 Maret 2025 - 10:57

Bupati Bireuen; Komitmen Tuntaskan Program yang Belum Selesai dan Perkuat Infrastruktur Daerah

Berita Terbaru

Hukum dan HAM

Pengadaan Sirup Menuai Isu Negatip, Guna Untuk Menjaga Inflasi

Jumat, 14 Mar 2025 - 17:55

0
Would love your thoughts, please comment.x
()
x