
SinabangTribune Indonesia.com
Memory bersama Mohd Amin berjuang mengujutkan Simeulue jadi Kabupaten IA sampai ambil kredit disalah satu Bank di banda Aceh dengan jaminan SK , untuk niat baik nya segala rintangan , onak dan duri serta bahasa pesimis atas perjuangan nya untuk menjadikan Simeulue jadi kabupaten administatif , semua itu tidak menggoyangkan tekad nya.
” Sumber terpercaya”
Seterusnya Lebih kurang satu tahun masa jabatannya sebagai Bupati Perdana Kabupaten Simeulue sudah terbentuk suku dinas antara lain yang seingat saya yaitu : Dinas kehutanan( Irda .SE ) Dinas P&K ( Drs. Yusuf, Bapeda (Abas) Dinas PU ( Marsidi) Dinas pertanian ( Safrudin.G.), kakansolpol ( sapi’i agur) , Kadispenda ( Abd. Rahman)
KPMD( Moris) dan seingat saya juga sebahagian proyek sudah berjalan terbagi di dinas masing masing , dinas PU pengaspalan jalan dalam kota sinabang , irigasi , jalan stapak , Dispenda proyek pembangunan pajak sayur pasar impres kota Sinabang , Dinas P&K ada proyek penambahan Kelas rumah sekolah di seluruh kecamatan, ” sumber terpercaya” ikut hadir mendampingi kelapangan
Lebih kurang satu tahun setengah masa jabatan
“Mohd Amin” timbul permasalahan mosi tidak percaya pada IA dan berujung adanya aksi demonstrasi yang langsung mengarah kependopo oleh sebahagian kelompok masyarakat simeulue,
” Sumber terpercaya”
Dan berlanjut pengaduan sebahagian kelompok masyarakat simeulue ke APH , terkait kasus proyek yang belum dilaksanakan diduga dana nya digunakan keperluan perjuangan untuk peningkatan status menjadikan kabupaten Simeulue dari Daerah administatif ke daerah Otonom TK II kabupaten Simeulue, karna keadaan saat itu sangat sulit mendapatkan sumber bantuan dana ” kata sumber tepercaya”
Namun Takdir berkata Lain Pupuslah niat baik dan perjuangan “Mohd Amin untuk meningkatkan status kabupaten Simeulue menjadi Kabupaten Otonom TK II , karna sudah tersandung hukum dan tidak ingat berapa tahun hukumannya , dititip di lembaga pemasyarakatan ranting Sinabang , selama lebih kurang 4( empat) bulan dan selanjutnya di pindahkan ke Lembaga pemasyarakatan Meulaboh Aceh Barat di kawal oleh kepala penjagaan saat itu di jabat saudara Suparman lebih kurang tahun 2002.
” sumber terpercaya”
Sewaktu “Mohd Amin” masih menjalani masa tahanan di lembaga pemasyarakatan ranting Sinabang , saya (Abec )membesuk Mohd Amin , hari dan tanggal lupa tahun lebih kurang 2002 seizin kepala keamanan (Suparman) Lembaga pemasyarakatan Sinabang .
Seterusnya saya( Abec ) dan Mohd Amin bincang- bincang berbagi informasi berjalan akrab beliau masih dalam ingatan saya pakai sarung merah kotak-kotak , baju kaos swan brand cap angsa , pakai peci , kaki kiri dan kanan Mohd Amin ada polesan param jamu obat rematik, bincang bincang saya ( Abec) dengan Mohd Amin lebih kurang satu jam karna waktu membesuk jualah yang menentukan dan pada saat mohon izin pamit saya bersalaman , saat itulah keluar ucapan dari bibir Mohd Amin yaitu ” Inilah Gam balasan yang bapak terima
“Air susu di balas dengan Air Tuba ” sembari meneteskan air mata . saya ikut terenyu dan meneteskan air mata seterusnya saya melangkah keluar lembaga pemasyarakatan Sinabang.
” Ucapan Diatas saya siap mempertanggung jawabkan nya dunia akhirat (abec)















