Jalan Rusak Tak Kunjung Diperbaiki Anggota Dewan Tutup Mata

- Editor

Sabtu, 24 Mei 2025 - 12:12

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Samalanga | Tribuneindonesia.com 

Masyarakat resah dengan kondisi jalan Blang Radi – Rheuem rusak parah, kerap menimbulkan rasa jengkel bagi pengguna jalan yang terpaksa harus melewatinya, terlebih lagi saat mengantar anak kesekolah dan berangkat kerja atau belanja setiap hari ke Kota Samalanga.

Selain dapat menambah waktu karena jarak tempuh dalam perjalanan, jalan rusak juga tak jarang mengakibatkan kecelakaan bagi penggunanya, baik jatuh dari kendaraan, maupun kendaraan sering rusak.

Jalan Rheum merupakan jalur Alternatif samalanga ke simpang Mamplam maupun ke Pandrah, saat ini sepanjang 4 kilometer dalam Kondisi rusak parah, jalan ini menjadi akses pengendara roda dua, roda empat maupun angkutan barang kerap, sering melewati jalur ini, sehingga sering menimbulkan kecelakaan ringan ataupun berat akibat kondisi jalan yang rusak parah.

Safrizal , salah seorang pengendara motor yang kerap melintasi jalur ini mengatakan, kerusakan Jalan sudah lama dibiarkan. Bahkan tidak ada penanggulangannya oleh pihak manapun termasuk Pemerintah Kabupaten Bireuen, melalui Dinas PUPR. Padahal, kerusakan jalan tersebut kewenangan Pemerintah Kabupaten Bireuen dan menjadi tanggung jawabnya dalam pengelolaan jalan tersebut. Namun, sampai kini perbaikan tak juga dilakukan,” kata Rizal.

Tak hanya itu, pengguna jalan lainnya Azwar , juga mempertanyakan akibat dari pembiaran yang dilakukan oleh Pemerintah Kabupaten Bireuen kendati kerusakan telah terjadi bertahun-tahun sehingga kecelakaan lalu lintas kerap terjadi dijalan ini. Sepanjang jalan tersebut banyak yang berlobang dan digenangi air saat musim hujan, sehingga para pengguna jalan harus ekstra berhati-hati ketika melewati jalan tersebut,” ungkapnya.

Dari Ekspresi tersebut sebagai bentuk kekecewaan masyarakat, kepada pemerintah daerah karena belum mendapatkan pelayanan infrastruktur sebagaimana yang diharapkan, padahal masyarakat sudah berkontribusi melaksanakan kewajibannya dengan membayar pajak.

Baca Juga:  SP TKBM Indonesia Desak Presiden Evaluasi Kebijakan SDM BUMN Pelabuhan

Azwar menambahkan, untuk mewujudkan layanan publik jalan yang baik, sebagaimana tercantum pada UU No.22 Tahun 2009 tentang Lalu Lintas dan Angkutan Jalan (UU LLAJ) Pasal 3 “terwujudnya pelayanan Lalu Lintas dan Angkutan Jalan yang aman, selamat, tertib, lancar, dan terpadu dengan modal angkutan lain untuk mendorong perekonomian nasional, memajukan kesejahteraan umum, memperkukuh persatuan dan kesatuan bangsa, serta mampu menjunjung tinggi martabat bangsa”, ucapnya.

Sehingga, pemerintah sebagai Penyelenggara Negara dituntut untuk memberikan pelayanan yang prima, sebagaimana penyelenggaraan pelayanan publik, baik di bidang jasa ataupun bidang infrastruktur,” tambahnya.

Ia juga mempertanyakan tugas Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Aceh (DPRA), dan DPRK yang terpilih sebagai perpanjangan tangan rakyat ke pemerintah untuk menyampaikan aspirasinya, apa yang sedang dirasakan rakyatnya. Dimana belum ada peran nyata yang diberikan oleh anggota DPRA dan DPRK kepada masyarakat sebagai perwakilannya di legislatif,” pungkasnya.

“Saya berharap ada tindakan nyata dari Anggota DPRA dan DPRK untuk rakyat, khususnya dapil samalanga dan Simpang Mamplam dan pandrah sebagai perpanjangan tangan oleh rakyat untuk menyuarakan atau menyampaikan apa yang menjadi keresahan masyarakat, agar masyarakat percaya bahwa perwakilannya di DPRA dan DPRK itu bekerja, dengan bukti yang nyata sehingga menghilangkan asumsi masyarakat “Datang saat butuh, hilang saat dibutuhkan”, Musim 5 Tahun sekali, apakah dalam masalah ini para anggota dewan yang terhormat menutup mata, dari masalah ini.

Yang menjadi pertanyaan besar yang di rasakan oleh masyarakat samalanga dan sekitarnya kemanakah mereka para wakil rakyat Bireuen, untuk Dapil 3 DPRA ada 7 wakil Rakyat Bireuen priode 2024-2029, dan di dapil 4 DPRK ada 6 Wakil Rakyat Bireuen priode 2024-2029. “tutupnya.(samsul).

Berita Terkait

‎Takut Di Bayang Bayang APH, Kades Hingga Kadus Ancam Dan Teror Warga
BNN Sumut & Pemko Medan Ungkap Hasil Tes Urine: Ini Empat Pejabat Kewilayahan yang Terindikasi Positif
Aplikasi BYOND BSI Alami Gangguan Dua Hari Berturut, Warganet Keluhkan Layanan
“Dugaan Penyelewengan dan Pembungkaman Pers: Saatnya Hukum Bertindak”
Kasus Dugaan Mark Up Interior Ruang Operasi RS Muyang Kute Mandek, Publik Pertanyakan Komitmen Penegakan Hukum
Koperasi Merah Putih: Program Nasional yang Belum Matang, Publik Dibingungkan oleh Informasi yang Bertebaran
Penanganan Kasus Wartawan di Deli Serdang Tuai Kritik: Aliansi Pers dan LSM Desak Evaluasi Kapolsek Beringin”
SP TKBM Indonesia Desak Presiden Evaluasi Kebijakan SDM BUMN Pelabuhan
Berita ini 25 kali dibaca

Berita Terkait

Senin, 2 Juni 2025 - 13:24

Bawa Kabur Motor, Pria 34 Tahun Diciduk di Pinggir Jalan

Minggu, 1 Juni 2025 - 03:04

AKHIR PETUALANGAN “SULTAN”: SPESIALIS RUMAH KOSONG DILUMPUHKAN! DUA KOMPLIS MASIH DPO!

Minggu, 1 Juni 2025 - 02:10

Gerebek Maut di Paya Geli, Markas Narkoba di Bakar, Dua Pelaku di Bekuk Polsek Sunggal! 

Minggu, 1 Juni 2025 - 01:39

” Dari Balik Jeruji: Rutan Kelas I Medan Perang Total Lawan Peredaran Narkoba, HP Ilegal, dan Pungli”

Sabtu, 31 Mei 2025 - 20:06

Residivis Pengedar Obat Keras Jenis Trihexypenidyl Kembali Ditangkap di Bitung

Sabtu, 31 Mei 2025 - 11:34

Polres Gayo Lues Bekuk Pemerkosa Anak Kandung

Sabtu, 31 Mei 2025 - 05:52

Digerebek di Gudang Sawit, Pria Muda Ditemukan Simpan Sabu dan Inex  Malam Mencekam di Bangun Purba

Sabtu, 31 Mei 2025 - 01:01

Teror Malam Dicegah! Danramil 16/DMS Pimpin Patroli Besar, Bubarkan Balap Liar dan Cegah Aksi Begal

Berita Terbaru

0
Would love your thoughts, please comment.x
()
x