Banda Aceh|Tribuneindonesia.com
Estafet kepemimpinan di tubuh TNI kembali bergulir. Panglima TNI, Jenderal Agus Subiyanto, resmi menunjuk Mayjen TNI Joko Hadi Susilo sebagai Panglima Kodam (Pangdam) Iskandar Muda (IM). Ia menggantikan Mayjen TNI Niko Fahrizal, yang kini dipercaya sebagai Staf Khusus Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD).20/8/25
Penetapan tersebut tertuang dalam Surat Keputusan Panglima TNI Nomor Kep/1102/VIII/2025 yang ditandatangani oleh Kepala Staf Umum TNI, Brigjen TNI Adek Chandra Kurniawan, pada 15 Agustus 2025.
Mayjen Joko Hadi Susilo adalah lulusan Akademi Militer (Akmil) 1991 dari kecabangan infanteri. Sejak awal karier militernya, ia banyak bergelut dengan bidang teritorial dan pembinaan latihan militer, menjadikannya sosok perwira matang dengan pemahaman mendalam tentang dinamika kewilayahan.
Sebelum dilantik menjadi Pangdam IM, Joko Hadi Susilo menjabat sebagai Asisten Teritorial (Aster) KSAD. Posisi strategis ini membekalinya dengan pengalaman penting dalam mengelola pembinaan teritorial, komunikasi sosial, serta sinergi antara TNI dengan masyarakat sipil di berbagai daerah.
Penunjukan Mayjen Joko Hadi Susilo diharapkan mampu memperkuat peran Kodam Iskandar Muda dalam menjaga keamanan dan stabilitas di Aceh, sekaligus mendorong sinergi pembangunan di daerah.
Sebagai Pangdam IM, ia akan menghadapi tantangan menjaga kondusivitas wilayah yang memiliki sejarah panjang konflik, sekaligus merawat semangat perdamaian yang sudah terjalin selama dua dekade terakhir.
Pengalaman beliau di bidang teritorial akan menjadi aset besar bagi Kodam Iskandar Muda,semoga dibawah kepemimpinan Mayjen Joko Hadi Susilo dapat semakin mempererat kemanunggalan TNI dengan rakyat di Aceh.
Sosok Joko Hadi Susilo dikenal sebagai perwira yang rendah hati namun tegas dalam kepemimpinan. Karier panjangnya di berbagai penugasan teritorial menjadikannya figur yang mampu mendengar aspirasi rakyat, menjaga stabilitas keamanan, sekaligus membangun hubungan harmonis dengan semua elemen masyarakat.
Dengan kepemimpinannya, diharapkan Kodam Iskandar Muda semakin solid, profesional, serta adaptif terhadap tantangan zaman, terutama dalam mendukung pembangunan Aceh yang damai dan sejahtera.