
Takengon | Organisasi profesi Ikatan Dokter Indonesia (IDI) sambanggi desa terisolir di Aceh Tengah pasca bencana banjir dan tanah longsor yang terjadi pada 25 November 2025 lalu.
Menurut ketua IDI Aceh Tengah dr Arizqa Fintama, kedatangan mereka untuk berikan pelayanan kesehatan geratis bagi masyarakat yang ada disana.
Selain itu dr Arizqa juga mengatakan dalam kunjungan kali ini, 6 dokter dari Universitas Hasanuddin Makassar akan menuju ke kecamatan ketol yaitu Desa Bergang,Desa karang ampar,Desa Pantan reduk yg saat ini masih dalam keadaan terisolir .
“Gabungan tim ini diharapkan dapat membantu meringankan beban bagi warga aceh tengah yang sedang terkena musibah untuk memberikan pelayan kesehatan primer,” Ucapk Ketua IDI Kabupaten Aceh Tengah dr Arizqa Fintama, Minggu (21/12/2025).
Ia juga menegaskan Insya Allah tim medis akan berusaha untuk menerobos daerah yang masih terisolir, guna memberikan pelayanan terbaik bagi masyarakat korban bencana alam.
“IInsyaAllah bersama-sama saling bahu membahu dengan prinsip “BERSAMA KITA PASTI BISA”, Tutupnya.
Dari pantauan TribunIndonesia.Com, Tim langsung di pimpin oleh ketua IDI Aceh Tengah dr Arizqa Fintama, dengan mengerahkan anggota IDI sebanyak 25 dokter, 3 perawat, 3 Apoteker, Tim dari P2P Dinkes aceh tengah sebanyak 5 orang,Tim medis dari Universitas hasanuddin makassar sebanyak 6 dokter.















