MEDAN | TribuneIndonesia.com
Dalam suasana penuh semangat dan kebersamaan, SMP Santo Yoseph Pemuda sukses menyelenggarakan pentas seni bertema “Simphoni Sang Juara”. Acara ini tidak hanya menjadi ajang unjuk bakat bagi para siswa, tetapi juga memperkuat sinergi antara sekolah, orang tua dan pemerintah.
Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Setda Kota Medan, M Sofyan, menyampaikan apresiasinya, menyatakan bahwa tema tersebut mencerminkan pentingnya setiap individu dalam orkestra kehidupan. “Ketika siswa berkolaborasi dengan disiplin, terciptalah keindahan dan prestasi,” ujarnya, menekankan esensi pendidikan karakter, Jumat (14/11/2025).
Ketua DPRD Kota Medan, Wong Chun Sen Tarigan, juga berkomentar bahwa seni memberikan ruang bagi siswa untuk berkembang dan berani tampil. “Pendidikan bukan sekadar nilai, tetapi proses berharga dalam membentuk generasi kreatif,” katanya.
Kepala Sekolah, Lindawati Sihotang, menjelaskan bahwa meskipun persiapan dilakukan dalam satu bulan, fokus pada pembelajaran tetap menjadi prioritas. Di tengah suasana bahagia, siswa juga meraih juara tingkat provinsi, simbol dari kerja keras dan kreativitas.
Eva Simamora, Ketua Komite Sekolah, menegaskan pentingnya seni sebagai landasan pengembangan karakter. “Anak-anak belajar bekerja sama dan mengekspresikan diri secara positif,” ujarnya, mendorong siswa untuk terus berkarya.
Pentas seni ditutup dengan penampilan kolaboratif menampilkan keberagaman bakat, mempertegas semangat kebersamaan warga SMP Santo Yoseph Pemuda. Dengan penuh kebanggaan, Ketua Panitia, Amelia Purnomo, menyampaikan bahwa kegiatan ini tidak hanya sekedar pertunjukan, tetapi merupakan pembinaan karakter juara bagi semua siswa.
Dengan suksesnya acara ini, SMP Santo Yoseph Pemuda meneguhkan komitmennya dalam menciptakan generasi cerdas, kreatif dan inovatif di masa depan.
(Wisnu Pramashena Detra Cakra Sembiring, S.Sos.)
