Tompaso Baru, Sulut|Tribuneindonesia.com
Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Minahasa Selatan menjalin sinergi strategis dengan Tim Satgaswil Densus 88 Anti Teror Polri Sulut. Senin (6/10/25).
Kolaborasi ini diwujudkan melalui kegiatan Sambang Desa dan Sosialisasi Kamtibmas yang digelar di Balai Pertemuan Umum Tompaso Baru.
Sementara itu, sebanyak 150 orang peserta hadir memadati lokasi acara yang dimulai pukul 10.00 WITA. Kehadiran mereka merepresentasikan tiga kecamatan dalam Dapil 3 Minsel, yakni Modoinding, Maesaan, dan Tompaso Baru.
Para peserta yang terdiri dari Camat, Lurah, Hukum Tua, ASN, tokoh masyarakat, tokoh agama, hingga mahasiswa KKN tersebut terlihat antusias mengikuti seluruh rangkaian acara.
Diketahui, Bupati Minahasa Selatan, Franky Donny Wongkar, S.H., secara langsung memimpin jalannya kegiatan. Kepemimpinan beliau menegaskan komitmen pemerintah daerah dalam membangun sinergi pentahelix untuk menciptakan wilayah yang aman dan kondusif.
Diketahui, jika Franky Wongkar memimpin dari garda depan, Ifke Anita Pondaag, S.E., M.M., selaku Kepala Badan Kesbangpol Minsel, menjelaskan di balik layar.
Menurutnya, tujuan utama acara ini adalah memperkuat koordinasi melalui mekanisme dengar pendapat.
Selain itu, puncak dari sosialisasi Kamtibmas dibawakan oleh perwakilan Densus 88 AT Polri, Kompol Irfan Umar. Sebagai Kasubnit Idensos/Pencegahan, ia menyampaikan paparan mendalam dan berisi mengenai ancaman Intoleransi, Radikalisme, Ekstremisme, dan Terorisme (IRET).
“Kami tidak hanya memaparkan teori pengenalan IRET, tetapi juga membongkar jaringan, modus penyebaran, serta langkah-langkah praktis untuk menangkalnya di tingkat akar rumput,”
tegas Kompol Irfan Umar di hadapan para peserta.
Sebagai langkah konkret, tim Densus 88 membagikan nomor call center dan akun media sosial resmi. Langkah proaktif ini mendorong masyarakat untuk segera melaporkan setiap indikasi penyebaran paham IRET yang mencurigakan di lingkungan mereka.
Dukungan penuh juga datang dari seluruh jajaran Forkopimda Minsel. Masing-masing pimpinan instansi hadir dan menyampaikan materi sesuai dengan tupoksinya dalam pemerintahan dan pembangunan daerah.
Turut hadir memberikan pemaparan antara lain Ketua DPRD Kab. Minsel Steven Lumowa, S.E., perwakilan Kejaksaan Negeri Minsel Ferdy Dwriantama S.H., M.H., serta perwakilan dari Polres Minsel AKP Rani Rorong dan Kodim 1302/Minahasa LETTU INFANTERI Adry Kandowangko.
Acara kemudian memasuki sesi diskusi yang berlangsung interaktif dan hidup. Para peserta diberikan ruang terbuka untuk melontarkan pertanyaan dan beradu gagasan langsung dengan seluruh narasumber yang hadir.
Kegiatan yang berjalan lancar dan kondusif ini akhirnya ditutup dengan sesi foto bersama dan ramah tamah berupa makan siang.
Sinergi antar komponen bangsa ini diharapkan mampu memperkuat ketahanan masyarakat Minahasa Selatan dari berbagai ancaman yang dapat mengganggu stabilitas daerah. (Kiti)















