Teror Maut di jembatan Paluh Kemiri:Hantaman Mematikan Renggut Nyawa Pengendara Motor

- Editor

Sabtu, 24 Mei 2025 - 11:33

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Deli Serdang I TribuneIndonesia.com

Jerit kepanikan dan dentuman besi mengoyak siang yang panas di Jembatan Paluh Kemiri, Lubuk Pakam. Suasana mendadak berubah mencekam saat dua kendaraan saling menghantam di ruas maut Jalan Umum KM 25-26 Medan – Tebing Tinggi, tepat pukul 14.15 WIB. Tragedi ini merenggut nyawa seorang pemuda yang tak sempat menghindar dari takdir kelamnya.

Kecelakaan tragis itu melibatkan Toyota Kijang Innova BK-1624-YI yang dikemudikan oleh Boy Syarifudin (46), warga Tanjung Morawa, dan sepeda motor Yamaha MX King BK-4008-MBJ yang dikendarai Robertonius Ginting (27), warga Lubuk Pakam.

Saksi mata menyebut mobil Innova mendadak oleng ke kanan, menerobos jalur lawan tepat di atas jembatan sempit—tempat maut seolah menanti. Dalam hitungan detik, tubuh motor dan pengendaranya dilumat keras oleh bodi kendaraan besar, memicu suara hantaman brutal dan jeritan ngeri warga yang menyaksikan.

Robertonius terkapar, bersimbah darah, dengan luka parah di kepala dan dada, serta lecet di tubuhnya. Ia dievakuasi ke RS Grandmed Lubuk Pakam, namun maut lebih dulu menjemputnya di tengah perjalanan. Tangis keluarga pecah, menyambut kabar duka yang tak terelakkan.

Baca Juga:  KAKI Minta BPK Audit Dana Parpol di Aceh

Sementara Boy Syarifudin, pengemudi mobil, nyaris tak mengalami luka. Pihak kepolisian kini tengah menyelidiki penyebab pasti insiden mematikan ini. Diketahui, korban pengendara motor tidak membawa SIM, meskipun mengenakan helm saat kecelakaan.

Kasat Lantas Polres Deli Serdang AKP Johan Kurniawan, SIK, bersama Humas Polres Deli Serdang Iptu JM Gabe Napitapulu, membenarkan kejadian tersebut dan menyatakan bahwa investigasi sedang berlangsung.

Tragedi ini menambah daftar kelam korban jiwa di jalanan Deli Serdang. Jembatan Paluh Kemiri kini menyimpan kisah berdarah—bukan sekadar jalur penghubung, melainkan lokasi angker yang menyimpan jejak maut, menjadi peringatan sunyi bagi para pengendara yang melintas.

Ilham Tribuneindonesia.com

Berita Terkait

Arief Martha Rahadyan: Selamat Hari Bela Negara 2025, Teguhkan Komitmen Bersama untuk Indonesia Maju
Terduga Pelaku Pencurian Dihakimi Massa di Tembung, Polisi Lakukan Penanganan
Meningkatkan Potensi Sektor Perikanan di Payangan untuk Kesejahteraan Masyarakat
Banjir Dua Pekan, Luka Kemanusiaan, dan Pengkhianatan Nurani di Batang Kuis Ketika Warga Tenggelam,10 Pegawai Puskesmas Justru Pergi Berwisata
Pembangunan Masjid di Aceh Tenggara Jadi Ladang Masalah, Ketua Panitia Diduga Tutupi Keuangan Dana Umat, Warga Minta Diusut
PROFIL ARIEF MARTHA RAHADYAN,B.Sc.,M.Sc
Antar Surat Pengaduan, Warga Sebut Pegawai Puskesmas Batang Kuis Kurang Etika
Diduga Liburan ke Luar Negeri Saat Banjir, Tokoh Pemuda Batang Kuis Laporkan Kepala Puskesmas dan 10 Pegawai ke Bupati Deli Serdang
Berita ini 51 kali dibaca

Berita Terkait

Jumat, 19 Desember 2025 - 07:43

Arief Martha Rahadyan: Selamat Hari Bela Negara 2025, Teguhkan Komitmen Bersama untuk Indonesia Maju

Kamis, 18 Desember 2025 - 01:33

Deli Serdang Jalin Kerja Sama dengan Perguruan Tinggi, Lembaga Keuangan & Swasta

Kamis, 18 Desember 2025 - 01:26

APKASI Wilayah Sumatera Utara Dukung Penanganan & Pemulihan Pascabencana

Selasa, 16 Desember 2025 - 14:25

Pemkab Deli Serdang dan PT Musim Mas Bangun Alun-Alun Percut Sei Tuan

Selasa, 16 Desember 2025 - 10:53

Bentuk Kepedulian & Empati Pemkab Deli Serdang Salurkan Bantuan ke Aceh Tamiang

Selasa, 16 Desember 2025 - 03:32

Jaga kekuatan iman dan jaga kebersihan Ny. Jelita Asri Ludin Tambunan

Minggu, 14 Desember 2025 - 10:56

Peringati Harlah ke-17, Staf Ahli Bupati Soroti Peran Strategis Muslimat Aswaja

Minggu, 14 Desember 2025 - 00:32

Perayaan Natal Bersama Rumah Kolaborasi Bobby Nasution (RKBN) Menyatukan Sukacita, Iman dan Harmoni Warga Kota Medan

Berita Terbaru

0
Would love your thoughts, please comment.x
()
x