Seperempat Abad Provinsi Banten: Janji “Banten Maju, Adil, Merata, Tanpa Korupsi” Masih Sebatas Slogan?

- Editor

Selasa, 7 Oktober 2025 - 14:01

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

PANDEGLANG|TribuneIndonesia.com

Provinsi Banten genap berusia 25 tahun sejak ditetapkan melalui Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2000 tentang Pembentukan Provinsi Banten. Namun di usia seperempat abad ini, semangat “Banten Maju, Adil, Merata, dan Tidak Korupsi” tampaknya masih menjadi ilusi pembangunan dan kesejahteraan yang belum sepenuhnya terwujud di tengah masyarakat.

Perayaan HUT Banten ke-25 yang mengusung tema “Kolaborasi Kuat untuk Banten Maju, Adil Merata, Tidak Korupsi” dinilai masih menyisakan tanda tanya besar. Alih-alih menggambarkan kekuatan sinergi, tema tersebut justru dipandang oleh sejumlah kalangan sebagai slogan politik yang manis di bibir, namun hambar dalam realisasi.

Pergerakan Pemuda Peduli Banten (P3B) menyoroti adanya ketidakharmonisan antara Gubernur dan Wakil Gubernur Banten yang dinilai berdampak pada kinerja birokrasi dan arah pembangunan.

“Sejak awal, visi dan misi yang mereka gaungkan saat kampanye seolah tinggal kenangan. Kini yang terlihat justru tarik-ulur kekuasaan dan kepentingan, termasuk soal 16 jabatan eselon II yang hingga kini masih dibiarkan kosong,” ujar salah satu aktivis P3B dalam keterangannya.

Menurut P3B, situasi ini mencerminkan bahwa “kolaborasi” yang seharusnya menjadi roh pemerintahan Banten, justru berubah menjadi kompetisi internal yang melemahkan efektivitas birokrasi.

Dalam analisis politiknya, P3B menilai hubungan antara Gubernur dan Wakil Gubernur Banten kini ibarat permainan layangan — keduanya sibuk mencari arah angin yang menguntungkan, sementara rakyat menanti kepastian arah pembangunan.

Baca Juga:  Bersinergi dengan Muspika, Jurnalis dan Pemuda Satukan Tekad Ciptakan Lingkungan Aman dan Sehat

“Jika aroma politik sudah lebih tajam dari semangat pengabdian, maka jangan harap Banten akan benar-benar maju.
Bagaimana mungkin visi besar ‘Banten Adil dan Tidak Korupsi’ bisa terwujud jika di dalam tubuh kepemimpinan sendiri sudah berbeda haluan?” ujar P3B menegaskan. Selasa (07/10/2025)

Lebih jauh, P3B menyoroti adanya indikasi klaim sepihak terhadap berbagai program pembangunan, baik yang bersumber dari APBD maupun APBN, yang seolah-olah merupakan hasil ide dan gagasan pribadi pejabat tertentu.

“Padahal keuangan negara maupun daerah tidak bisa dijadikan alat pencitraan individu. Semua kebijakan wajib melalui proses paripurna, baik di DPR RI maupun DPRD Provinsi. Pemerintah daerah tidak boleh bertindak sepihak,” tegasnya.

Sebagai “parlemen jalanan”, P3B menegaskan akan terus mengawal jalannya pemerintahan Provinsi Banten, baik dari sisi yuridis maupun politik, agar tetap berpegang pada semangat awal pembentukan provinsi — yaitu mewujudkan masyarakat sejahtera, perekonomian maju, dan pemerintahan yang bersih.

“Banten dibentuk bukan hanya untuk menjadi simbol pemekaran, tetapi untuk memberikan manfaat nyata bagi rakyatnya. Jangan biarkan sejarah perjuangan rakyat Banten tercoreng oleh kepentingan politik dan aroma kekuasaan,” pungkas P3B.

“Jayalah selalu di bumi pertiwi, bawalah manfaat dan kebanggaan bagi bangsa Indonesia.”(Tim/red)

Berita Terkait

Pasca Bencana Alam Hidrometeorologi Bendera Merah Putih Berkibar Di Aceh Tengah
Arief Martha Rahadyan: Selamat Hari Bela Negara 2025, Teguhkan Komitmen Bersama untuk Indonesia Maju
Meningkatkan Potensi Sektor Perikanan di Payangan untuk Kesejahteraan Masyarakat
Banjir Dua Pekan, Luka Kemanusiaan, dan Pengkhianatan Nurani di Batang Kuis Ketika Warga Tenggelam,10 Pegawai Puskesmas Justru Pergi Berwisata
Pembangunan Masjid di Aceh Tenggara Jadi Ladang Masalah, Ketua Panitia Diduga Tutupi Keuangan Dana Umat, Warga Minta Diusut
PROFIL ARIEF MARTHA RAHADYAN,B.Sc.,M.Sc
Antar Surat Pengaduan, Warga Sebut Pegawai Puskesmas Batang Kuis Kurang Etika
Diduga Liburan ke Luar Negeri Saat Banjir, Tokoh Pemuda Batang Kuis Laporkan Kepala Puskesmas dan 10 Pegawai ke Bupati Deli Serdang
Berita ini 11 kali dibaca

Berita Terkait

Jumat, 19 Desember 2025 - 13:49

KPU Bali Lakukan Klarifikasi dan Pembinaan kepada KPU Kabupaten Badung Terkait Video Viral

Jumat, 19 Desember 2025 - 12:36

Gelar Operasi Lilin 2025, Polres Bitung Terjunkan 250 Personel Gabungan Amankan Nataru

Jumat, 19 Desember 2025 - 02:27

Peringati Hari Bela Negara, Kajari Bitung Pimpin Upacara Khidmat di Halaman Kantor

Jumat, 19 Desember 2025 - 01:54

Penumpukan sampah di Kota Bireuen Dipicu Longsor Blang Beururu, Penanganan Segera Dilakukan

Jumat, 19 Desember 2025 - 01:14

Percepat Pemulihan Pasca Bencana, HRD Kembali Boyong Kementerian PU dan Kementerian PKP ke Aceh

Kamis, 18 Desember 2025 - 14:45

Pastikan Keamanan Nataru, Kapolsek Matuari Tinjau Pembangunan Pos Pelayanan Terminal Tangkoko

Kamis, 18 Desember 2025 - 12:48

Tokoh Pendiri Bireuen H.Subarni Agani Bertahun-tahun Sedekah, Zakat, dan Harapan Rakyat

Kamis, 18 Desember 2025 - 12:38

Rayakan Libur Akhir Tahun, Quest Vibe Dewi Sri Bali Tawarkan Promo Special Dengan Pengalaman Menginap Berkesan

Berita Terbaru

Pemerintahan dan Berita Daerah

Pemkab Deli Serdang Hibahkan 3 Kendaraan Operasional ke Polrestabes Medan

Jumat, 19 Des 2025 - 15:46

0
Would love your thoughts, please comment.x
()
x