PTPN IV Reg VI Siapkan PSR 1.600 Ha di Aceh, Petani: Ini yang Kami Tunggu

- Editor

Sabtu, 21 Juni 2025 - 04:55

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Aceh Timur | TribuneIndonesia.com

Kabar gembira datang bagi kalangan petani sawit di Aceh Timur. Wacana pengucuran Program Peremajaan Sawit Rakyat (PSR) oleh PTPN IV Regional VI (eks PTPN I Langsa – Aceh) disambut dengan penuh antusias. Program ini dinilai sebagai angin segar bagi petani yang selama ini menghadapi kendala produktivitas akibat usia tanaman yang sudah tua.

Informasi mengenai rencana pelaksanaan PSR beredar luas usai pertemuan antara Direktur Hubungan Kelembagaan PTPN IV, Irwan Perangin Angin, dan Region Head Regional VI, Syahriadi Siregar, bersama sejumlah perwakilan koperasi sawit dari Kabupaten Bireuen dan Aceh Utara.

Saiful, salah satu petani dan pengurus koperasi di Aceh Timur, menyampaikan rasa syukurnya atas perhatian dan komitmen PTPN IV. Ia menilai program ini sangat dibutuhkan oleh petani di lapangan, terutama dalam meningkatkan kembali produktivitas dan pendapatan keluarga petani sawit.

“Kami sangat berterima kasih. PSR ini sudah lama kami nanti. Program ini menyentuh langsung kebutuhan petani dan memberi harapan baru,” ujar Saiful kepada media, Jumat (20/6/2025).

Menurutnya, program PSR bukan hanya sekadar peremajaan tanaman, tetapi juga menjadi bentuk kemitraan nyata antara perusahaan perkebunan milik negara, koperasi petani, dan pemerintah daerah. Pemerintah berperan sebagai fasilitator, sementara perusahaan sebagai pendamping teknis dan finansial.

Program PSR sendiri bertujuan meremajakan tanaman sawit rakyat yang sudah tidak produktif melalui pola kemitraan dan dana hibah dari Badan Pengelola Dana Perkebunan Kelapa Sawit (BPDPKS). Dengan dukungan teknis dan administratif dari PTPN IV PalmCo, PSR diharapkan memperkuat ketahanan ekonomi lokal dan meningkatkan daya saing petani secara nasional.

Baca Juga:  Anggaran Rp 22,8 Miliar Disorot, BPJN Banten Siap Tindak Jika Ada Penyimpangan; GOWI Keluhkan Audiensi yang Tidak Profesional

PalmCo, Subholding Perkebunan dari PTPN III (Persero), telah menyatakan komitmennya untuk mengakselerasi realisasi PSR di Aceh Timur dengan target seluas 1.600 hektare. Pendampingan intensif telah dilakukan kepada 10 koperasi unit desa (KUD) di berbagai wilayah, dua di antaranya sudah berhasil mendapatkan Rekomendasi Teknis (Rekomtek).

Ketua KUD Mulia Jaya, Muntasyir, mengaku sempat hampir menyerah dalam proses pengajuan PSR karena berulang kali gagal memenuhi persyaratan. “Beruntung ada pendampingan dari PalmCo. Kami sangat terbantu,” ucapnya.

Hal senada diungkapkan Usman, pengurus Kelompok Tani Parasawit dari Aceh Utara. Ia menyebut pendampingan teknis dari PalmCo sangat krusial dalam menyelesaikan persoalan administrasi dan legalitas lahan. “Seperti air di gurun pasir. Sangat membantu dan menyelamatkan kami,” tuturnya.

Region Head PTPN IV Regional VI, Syahriadi Siregar, menegaskan bahwa pihaknya akan terus memperkuat pendampingan kepada koperasi lain yang tengah berproses. Sementara itu, Direktur Irwan Perangin Angin menegaskan bahwa PalmCo siap menjalin kemitraan lebih luas, termasuk menjadi penjamin dalam skema single management jika diperlukan.

Hingga pertengahan 2025, PTPN IV PalmCo secara nasional telah merealisasikan PSR seluas 18.977 Ha dan mendampingi lebih dari 117.000 petani dengan total areal sawit mencapai 219.503 Ha. PalmCo terus mendorong praktik berkelanjutan dengan penerapan Good Agricultural Practices (GAP) demi masa depan industri sawit rakyat yang lebih cerah dan berdaya saing.

Berita Terkait

Banjir Dua Pekan, Luka Kemanusiaan, dan Pengkhianatan Nurani di Batang Kuis Ketika Warga Tenggelam,10 Pegawai Puskesmas Justru Pergi Berwisata
Pembangunan Masjid di Aceh Tenggara Jadi Ladang Masalah, Ketua Panitia Diduga Tutupi Keuangan Dana Umat, Warga Minta Diusut
PROFIL ARIEF MARTHA RAHADYAN,B.Sc.,M.Sc
Antar Surat Pengaduan, Warga Sebut Pegawai Puskesmas Batang Kuis Kurang Etika
Diduga Liburan ke Luar Negeri Saat Banjir, Tokoh Pemuda Batang Kuis Laporkan Kepala Puskesmas dan 10 Pegawai ke Bupati Deli Serdang
10 Pegawai Puskesmas Batang Kuis Mangkir Saat Banjir, BKPSDM Terbitkan Teguran
Masyarakat Desa Dayah Tanoh Salurkan Bantuan Sembako untuk Warga Blang Pandak, Tangse
Gampong Pawod Peduli Bantu Korban Pasca Banjir di Pidie Jaya
Berita ini 19 kali dibaca
0 0 votes
Article Rating
Subscribe
Notify of
guest
0 Comments
Oldest
Newest Most Voted
Inline Feedbacks
View all comments

Berita Terkait

Selasa, 16 Desember 2025 - 16:45

Kapolsek Matuari Sambangi SMK N 6 Bitung, Gencarkan Sosialisasi Kamtibmas

Selasa, 16 Desember 2025 - 11:10

Bupati Serahkan Bantuan 11 Korban Meninggal Dampak Banjir Aceh Tenggara

Selasa, 16 Desember 2025 - 11:07

Sinergi Lintas Sektor Jakarta Barat Rapat Forum Keselamatan Lalu Lintas Hadapi Nataru 2025/2026

Selasa, 16 Desember 2025 - 10:18

Kejati Sulut Saksikan Peresmian Listrik 24 Jam Empat Pulau

Selasa, 16 Desember 2025 - 07:18

HRD dan Gus Muhaimin Naik Helikopter Antar Bantuan ke Aceh Tamiang

Selasa, 16 Desember 2025 - 06:33

Harga Gas 3 Kg Melonjak Drastis di Tengah Musibah Banjir, Warga Minta Pertamina dan APH Bertindak

Selasa, 16 Desember 2025 - 06:21

Quest Vibe Dewi Sri Bali Luncurkan Menu Baru Sate dan Gulai Kambing Dengan Cita Rasa Premium

Selasa, 16 Desember 2025 - 03:24

Sekjen BMU Pusat Dukung Hasil Muzakarah Ulama Aceh untuk Penetapan Bencana Nasional

Berita Terbaru

Pemerintahan dan Berita Daerah

Pemkab Deli Serdang dan PT Musim Mas Bangun Alun-Alun Percut Sei Tuan

Selasa, 16 Des 2025 - 14:25

Pemerintahan dan Berita Daerah

Bentuk Kepedulian & Empati Pemkab Deli Serdang Salurkan Bantuan ke Aceh Tamiang

Selasa, 16 Des 2025 - 10:53

0
Would love your thoughts, please comment.x
()
x